Jangan Hanya Merayakan, Kenali Juga Fakta tentang Pancasila

Dalam pidato tersebut sang Proklamator menjelaskan tentang apa sebenarnya tujuan dilahirkannya Pancasila. Ia juga menegaskan Pancasila bukanlah karyanya, ia hanya menggalinya. Pancasila lahir dan muncul dari Bangsa Indonesia sendiri. Wuih merinding banget deh nontonnya.

Nah, masih pada inget pelajaran pas SD gak? Yuk kita review lagi sedikit tentang BPUPKI. "Sidang tanggal 1 Juni 1945, Ir. Soekarno berpidato mengemukakan gagasan mengenai rumusan Lima Sila Dasar Negara Republik Indonesia, yang dia namakan "Pancasila", yaitu: “1. Kebangsaan Indonesia; 2. Internasionalisme dan Peri Kemanusiaan; 3. Mufakat atau Demokrasi; 4. Kesejahteraan Sosial; dan 5. Ketuhanan Yang Maha Esa”.

Nah, dari sidang yang digagas oleh Bung Karno tersebutlah yang akhirnya disebut Pancasila hingga sekarang seperti yang kita kenal.

Kenapa lambangnya burung Garuda? kenapa bukan elang, gajah atau yang lainnya? Garuda dipilih karena menurut dongeng zaman dahulu, hewan ini mempunyai sifat baik, melambangkan kesetiaan, kekuatan, keberanian, serta sifat disiplin.

• Garuda menggambarkan bahwa Indonesia adalah bangsa yang besar dan negara yang kuat.
• Warna keemasan pada burung Garuda melambangkan keagungan dan kejayaan.
• Garuda memiliki paruh, sayap, ekor, dan cakar yang melambangkan kekuatan dan tenaga pembangunan.

Itulah kenapa Garuda sangat pantas di jadikan lambang Dasar Negara kita. Pas banget dah!

Bung Karno pernah menjalani pengasingan di Ende, Flores. Jauh dari hiruk pikuk kota. Di masa pengasingannya, Bung Karno sering merenung di bawah Pohon Sukun yang berjarak 700 meter dari rumah pengasingannya.

Setiap hari di kala senja Bung Karno selalu menyempatkan diri merenung dan mencari inspirasi di sana. ​Pohon Sukun tersebut mempunyai 5 batang besar dan dari situlah Bung Karno konon mendapat ilham serta ide dan proses tentang bagaimana 5 Dasar Negara ini bisa membawa Bangsa besar ini hingga sekarang.
 

Selamat Hari Lahir Pancasila!

Yuk kita jaga Pancasila dan amalkan semua yang tertera di dalamnya mulai dari hal sekecil apapun, seperti:

• Menghargai keberagamann suku agama dan budaya dari lingkungan sekeliling kita.
• Menjaga tradisi, budaya dan bahasa asli daerahmu dan mulai membiasakan diri tidak terpengaruh oleh gaya hidup luar.
• Ikut dan mau bersimpatik terhadap hari-hari besar kenegaraan dan tetap belajar sejarang NKRI.

Dan sekali lagi Selamat Hari Lahir Pancasila, NKRI Harga Mati!