Mengenali 6 Tanda Rasa Malu yang Berlebihan, Simak!

2. Kecenderungan untuk menghindari situasi sosial

ilustrasi wanita merenung (pexels.com/Alan Retratos)

Individu yang mengalami rasa malu yang berlebihan cenderung menghindari situasi sosial atau interaksi dengan orang lain. Mereka khawatir bahwa mereka akan melakukan kesalahan atau menjadi pusat perhatian negatif. Ini dapat menyebabkan isolasi sosial dan penurunan kualitas hidup.

Baca Juga: 5 Tanda Kamu Punya Rasa Malu yang Toxic, Merusak Kepercayaan Dirimu

3. Merasa diperhatikan terus-menerus

ilustrasi suasana bekerja (pexels.com/Yan Krukau)

Orang yang merasa malu berlebihan sering kali merasa diperhatikan terus-menerus oleh orang lain, bahkan jika itu tidak benar. Mereka selalu merasa bahwa orang lain mengamati setiap tindakan atau kata-kata mereka dengan kritis. Perasaan ini menciptakan tekanan tambahan dan ketidaknyamanan.

4. Perasaan bersalah yang berlebihan

ilustrasi menyendiri (pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Rasa malu yang berlebihan sering kali disertai dengan perasaan bersalah yang berlebihan. Seseorang mungkin terlalu keras pada diri sendiri dan merasa bersalah atas hal-hal kecil atau bahkan yang tidak sepenuhnya dalam kendali mereka. Ini dapat menyebabkan perasaan rendah diri yang merusak.

Baca Juga: 5 Zodiak yang Terkenal Malu-malu untuk Bilang Sayang pada Pasangan

5. Ketakutan akan penilaian orang lain

ilustrasi wanita menyendiri (pexels.com/Liza Summer)

Individu yang mengalami rasa malu yang berlebihan cenderung sangat takut akan penilaian orang lain. Mereka khawatir bahwa orang lain akan menilai mereka secara negatif atau memperhatikan kekurangan mereka. Kecemasan ini dapat menghambat kemampuan mereka untuk berfungsi secara sosial dan profesional.

6. Kesulitan dalam menerima umpan balik

ilustrasi suasana perdebatan (pexels.com/Liza Summer)

Orang yang merasa malu secara berlebihan sering kali kesulitan menerima umpan balik konstruktif. Mereka cenderung defensif dan merasa terancam ketika seseorang mencoba memberikan saran atau kritik. Hal ini dapat menghambat pertumbuhan pribadi dan profesional mereka.

Rasa malu adalah emosi yang alami dan kadang-kadang diperlukan dalam kehidupan sehari-hari. Namun, ketika rasa malu menjadi berlebihan, itu dapat mengganggu kesejahteraan emosional dan kualitas hidup seseorang. Mengenali ciri-ciri rasa malu yang berlebihan adalah langkah pertama dalam mengatasi masalah ini.

Penting untuk diingat bahwa rasa malu yang berlebihan dapat diatasi dengan bantuan profesional seperti seorang psikolog atau terapis. Dengan dukungan yang tepat, seseorang dapat belajar cara mengelola rasa malu dengan lebih sehat, mengembangkan rasa percaya diri, dan membangun kualitas hidup yang lebih baik.

Baca Juga: 4 Cara Mengatasi Rasa Malu di Depan Kamera, Siap Jadi YouTuber!