Setiap manusia tentu tak luput dari khilaf dan salah. Banyak hal sepele yang tampak sebagai kebenaran, tetapi nyatanya merugikan diri sendiri dan orang lain. Sering tidak sadar efek jeleknya, banyak dari kita yang membiarkan kesalahan demi kesalahan terus bergulir layaknya kebiasaan.
Sejatinya, setiap kesalahan selalu menuntun kita untuk belajar lebih baik ke depan. Simak baik-baik, berikut adalah lima kesalahan diri sendiri yang harus segera dimaafkan dan diperbaiki. Keep reading!
Berpikiran bahwa tidak tahu itu lebih baik nyatanya bukan sikap yang memiliki efek positif. Terkesan sebagai bentuk pelarian, membiarkan dirimu tidak tahu itu justru menghambatmu menemukan sebuah kebenaran.
Mungkin di awal kamu merasa hal ini menenangkan, tetapi sesungguhnya kamu tengah berusaha menolak untuk menghadapi kenyataan.
Kamu harus segera meminta maaf pada diri sendiri atas waktu-waktu produktif yang terbuang begitu saja. Kamu tentu pernah berjam-jam scrolling medsos, main games tak kenal waktu, atau rebahan santai tanpa melakukan apa-apa.
Jika hal gabut tersebut hanya dilakukan sekali dua kali mungkin sah-sah saja. Namun, jika kamu telah melakukannya berulang kali dan sudah jadi kebiasaan, ada baiknya kamu mulai intropeksi diri dari sekarang agar efek buruk tidak sampai mampir pada dirimu.
Sebagai manusia kita sering merasa bahwa berbohong sekali dua kali adalah sebuah hal yang wajar. Namun, pada kenyataannya sebuah kebohongan pasti disertai kebohongan lainnya.
Alih-alih ditumbuh kembangkan dan menjadi kebiasaan, ada baiknya kamu belajar untuk senantiasa mengucapkan kejujuran sekalipun itu menyakitkan. Kamu harus ingat bahwa sekali mengucapkan kebohongan sama halnya kamu merusak diri sendiri.
Kesalahan selanjutnya yang harus segera kamu maafkan adalah membiarkan rasa trauma menguasai dirimu. Tidak jarang seseorang yang tengah trauma justru merasa bahwa dirinya sehat-sehat saja. Namun, tanpa sadar trauma tersebut pelan-pelan membentuk kepribadiannya.
Kamu harus ingat bahwa segala sikap dan perbuatan itu bisa diubah. Tergantung niat dan bagaimana usahamu untuk menjadi lebih baik. Membiarkan rasa trauma tanpa penanganan sama halnya kamu sedang sakit parah tetapi tidak berkeinginan sembuh dan pergi berobat.
Kamu harus segera meminta maaf pada diri sendiri atas kumpulan kata hati yang tidak pernah kamu dengarkan. Banyak orang mengatakan bahwa suara hati tidak pernah berdusta. Suara hati selalu menuntun kita memilih segala hal yang baik.
Namun, kita sebagai manusia sering menepis, bahkan mengabaikan apa yang hati kecil kita katakan. Oleh karena itu, mulai sekarang belajarlah untuk mengoneksikan pikiran dan hatimu dengan benar. Bukan tanpa alasan, kerja sama yang solid dengan diri sendiri akan membuat hal-hal baik lebih mudah datang.
Nah, itulah lima kesalahan diri sendiri yang harus segera kamu maafkan dan perbaiki. Belajar lebih menyayangi diri sendiri mulai sekarang, ya! Kurangi melakukan kesalahan dan perbanyak intropeksi.