7 Tips Menghadapi Orang Sirik, Sabar
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Di mana pun kita berada, selalu ada tipe orang yang mudah iri. Hal baik yang diterima oleh orang lain membuatnya merasa panas kalau tidak berkomentar negatif. Momen bahagia yang kita alami bisa jadi rusak gara-gara omongan pedasnya.
Hal ini tidak bisa terus dibiarkan. Kamu harus bisa menghadapinya dengan bijak dan kalau perlu ambil sikap agar tidak lagi terpengaruh. Ketujuh tips ini bisa membantumu untuk tahu bagaimana sebaiknya menghadapi masalah dengan si tukang sirik saat dia berulah.
Baca Juga: 7 Strategi Mengontrol Diri saat Menghadapi Masa Sulit
1. Saat dia berulah, kamu tidak perlu merespon, lanjutkan saja aktivitasmu
Kalau kamu mengira bahwa cabai itu adalah hal yang terpedas, artinya kamu belum pernah mendengarkan langsung cibiran dari si tukang sirik. Hal baik yang terjadi pada seseorang bahkan bisa jadi bahan cemooh baginya. Jangan menyusahkan dirimu untuk menanggapi. Kerjakan apa yang tengah kamu kerjakan dan bukan urusan kita kalau dia mau terus mencibir.
2. Pasti ada rasa kesal di dalam hati bukan? Cari teman dekat terdekat untuk bercerita
Sayangnya, mendapatkan omongan buruk dari orang sirik tidak segampang itu untuk dilewatkan begitu saja. Bayangkan saja, kamu baru saja menerima bunga favoritmu dari seseorang. Lantas, ia melihatnya dan mengatakan bahwa itu sekadar hal biasa. Ingin marah tapi tidak bisa? Cari teman dekatmu untuk menumpahkan kesal dan amarah supaya setidaknya hati lebih lega.
Baca Juga: 3 Cara Menciptakan Kekuatan saat Menghadapi Situasi Sulit, Survive!
3. Fokus pada kebaikan orang lain
Editor’s picks
Jangan sampai kita dibutakan oleh emosi gara-gara orang sirik. Ada mereka yang sudah berbaik hati memberikanmu hadiah. Hargai usaha dan niat baik orang tersebut dan betapa bahagianya kamu saat menerimanya secara langsung, apalagi kalau itu di hari spesialmu. Meski susah bagi kita untuk move on dari cibiran orang sirik, setidaknya kita bisa berusaha fokus pada kebaikan orang di sekitar kita.
4. Ingat bahwa value dari apa yang kamu terima tidak tergantung pada orang lain
Kado tersebut memiliki nilai yang luar biasa sehingga kita perlu memberikan apresiasi sebaik-baiknya. Value dari kado tersebut ada pada ketulusan sang pemberi. Ada effort untuk menyiapkannya dari awal sampai kado tersebut diterima olehmu. Orang lain bebas berkomentar apa pun, namun hal tersebut tidak akan mempengaruhi value dari kado tersebut.
5. Mengambil jarak dari tukang sirik dan berikan batasan antara kalian berdua
Mungkin ini sudah saatnya bagimu untuk bijak dalam bersikap. Kalau memang sikapnya sudah keterlaluan, tidak ada salahnya untukmu mengambil jarak dan menentukan batasan. Meski bisa jadi kamu cukup dekat dengannya, hubungan kalian tidak akan pernah membuatmu merasa cukup dan bahagia.
6. Sabar
Hal terakhir dan yang paling penting adalah sabar. Apa pun yang kita perbuat, selalu ada celah baginya untuk mencibir. Orang sirik sudah bawaan lahir dan susah untuk diubah. Oleh karena itu, kitalah yang pada akhirnya harus berusaha untuk menerima keadaan orang tersebut. Saat ia berulah, sabar. Saat melihatnya berulah lagi, sabar.
Tukang sirik bisa ditemukan di mana saja. Oleh karena itu, kita harus belajar untuk bijak dalam menanggapinya agar tidak sakit hati tiap kali ia beraksi. Ia tidak akan pernah berubah, namun kamu bisa berupaya untuk menguatkan dirimu agar sedikit lebih tangguh menghadapinya.
Baca Juga: Kocak Abis, 10 Ilustrasi Pasangan Ini Pasti Bikin Sirik Kaum Jomblo
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.