Hadir untuk Papua, Ini 7 Kontribusi yang Diberikan Freeport Indonesia

Perkembangan PT Freeport Indonesia (PTFI) semakin membaik dan terus meningkatkan pendapatan laba setiap tahunnya. Tingginya laba dan perkembangan sebuah perusahaan akan sejalan dengan tanggung jawab sosial perusahaan untuk meningkatkan pemberdayaan sosial dan ekonomi di wilayah perusahaan tersebut beroperasi.
Hal lain yang menjadi kewajiban adalah PTFI harus bertanggung jawab atas dampak yang ditimbulkan terhadap lingkungan setempat dan penduduk. Selain itu, selaras dengan Sustainable Development Goals, kegiatan penambangan tembaga dan mineral lainnya perlu adanya konsep perlindungan terhadap lingkungan.
Seperti dijelaskan saat Indonesia Writers Festival 2021, PT Freeport Indonesia akan berkomitmen untuk peduli terhadap kondisi wilayah perusahaan. Tanggung jawab sosial PT Freeport Indonesia kepada masyarakat di area pertambangan diwujudkan melalui beberapa kegiatan-kegiatan berikut.
1. Pemberdayaan masyarakat
Pada 1996 hingga 2020, PT Freeport Indonesia (PTFI) dan Lembaga Pengembangan Masyarakat Amungme dan Kamoro (LPMAK) telah memberikan beasiswa kepada 12.000 siswa. Itu berlaku mulai dari tingkat Sekolah Dasar sampai S3.
Selain dari segi pendidikan, PTFI bersama Koperasi Aitomona menginisiasi pemberdayaan perempuan Papua dengan memberikan pelatihan bagi ibu rumah tangga. Pelatihan yang diadakan seperti mengelola keuangan keluarga, menjahit, hingga memasak.