Lawan Perasaan Minder dengan 5 Tips Ini, Kamu Juga Istimewa!

Hidup selalu menegaskan adanya pergantian antara bahagia dan kecewa. Saat orang lain menemukan dan mendapati kesuksesan, itu tidak berarti merupakan kegagalanmu.

Tawa dan kebahagiaan mereka tidak ada hubungannya dengan kesedihanmu. Stop membandingkan hal-hal yang sama sekali berbeda.

Selama kamu masih terus berjuang, semua yang kamu dapati hari ini hanyalah masa penantianmu menuju waktu terbaik yang telah disiapkan oleh Tuhan. Mereka sukses, bukan kamu yang gagal, tapi kamu masih menuju waktu terbaik untuk sukses.

Khawatir dan meragukan diri adalah sikap paling membahayakan untuk perjalananmu menuju impian. Rasa takut dan keberanian, bagaimanapun wujudnya semua ada dalam kendalimu.

Semua yang ada dalam kendalimu, seharusnya bisa kamu ubah menjadi hal yang mendukungmu bertumbuh, tidak sebaliknya.

Sebagaimana pilihanmu untuk terus berjalan atau menyerah, semuanya adalah kendalimu. Kesuksesan orang lain seharusnya menjadi alasan, bahwa kamu pun punya kesempatan yang sama.

Jika mereka layak mendapatkan kebahagiaan melalui usaha yang keras, seharusnya kamu pun tetap percaya diri. Hal yang membedakan hanyalah waktu.

Jelas ini akan terjadi saat kamu tidak berjuang keluar dari keraguan dan pikiran negatif. Saat mereka tengah menapaki puncak kesuksesan, kamu malah terpuruk tanpa harapan.

Kamu fokus menyaksikan kebahagiaan mereka dan lupa pada kebahagiaanmu sendiri. Hanya kamu sendiri yang tahu tentang apa yang sebenarnya terbaik untukmu.

Kamu harus percaya bahwa Tuhan menciptakan manusia sebagai makhluk yang paling sempurna. Kesempuraan yang terwujud dalam kelebihan dan kekurangan.

Tugasmu adalah menjadikan kekurangan sebagai pelajaran untuk menunjukkan kelebihanmu pada dunia. Hanya memikirkan kekurangan jelas bukan sikap yang dibenarkan.

Sebagaimana pikiran dan sikapmu ada dalam kendalimu sepenuhnya. Ada juga bagian hidup yang tidak bisa kamu kendalikan. Ada sudut berbeda yang tidak bisa dijangkau oleh pikiran dan kecerdasannmu. Manusia itu sempurna, tapi dengan banyak keterbatasan.

Sebagaimana kamu bisa melangkah dan berlari jauh, ada pula jarak yang tidak bisa kamu raih. Kondisi inilah kamu membutuhkan kedewasaan menerima dan berkompromi, bahwa dalam hidup akan banyak hal yang terjadi di luar kendalimu. Kamu wajib bisa menerima dan mengakui keterbatasanmu.

Tak akan ada habisnya ketika kamu hanya fokus pada kesuksesan orang lain. Saat mereka terus fokus mengejar impian, kamu malah tertekan dan jalan di tempat karena pikiranmu sendiri.

Semua manusia diciptakan dalam bentuk yang sempura. Manusia diberikan kesempatan untuk menunjukkan versi terbaiknya masing-masing melalui kerja keras. Hanya yang mampu menaklukkan dan mengalahkan keraguan yang akan terlihat sampai di garis akhir.

Hidup hanya sekali. Kamu pun tahu bahwa setiap perjalanan akan ada akhirnya. Kamu tidak akan pernah tahu, bagaimana kamu akan menjumpai hari esok.

Kini, saatnya menikmati segala yang kamu miliki hari ini. Cukupkan dirimu dengan kebahagiaan yang melekat padamu saat ini. Yuk, jalani hidup hari ini dengan cara terbaik versi kamu sendiri.