5 Perilaku Selingkuh Keuangan dari Pasangan, Bisa Bikin Bangkrut!

Sembunyikan masalah keuangan juga termasuk selingkuh, lho

Selama ini, perselingkuhan didefinisikan sebagai perilaku menyembunyikan hubungan lain dari pasangan atau identik dengan hadirnya orang ketiga. Perselingkuhan kerap kali menjadi penyebab retaknya suatu hubungan.

Namun, pernahkah kamu mendengar istilah selingkuh keuangan atau financial infidelity? Menurut investopedia.com, selingkuh keuangan diartikan sebagai perilaku pasangan yang berbohong tentang keuangannya. Ini berlaku untuk mereka yang sepakat menggabungkan keuangan bersama dan biasanya pada pasangan yang sudah menikah.

Lalu apa saja perilaku yang mencerminkan dari perbuatan selingkuh finansial? Berikut liam di antaranya.

1. Menyembunyikan utang yang dimiliki dari pasangan

5 Perilaku Selingkuh Keuangan dari Pasangan, Bisa Bikin Bangkrut!ilustrasi uang (pixabay.com/Raten Kauf)

Saat sudah memiliki keuangan bersama, seharusnya segala bentuk transaksi harus dilakukan sesuai kesepakatan bersama, termasuk utang. Hal ini karena utang sangat mempegaruhi keadaan keuangan ke depannya. Jika memiliki utang, maka pos-pos pengeluaran akan bertambah setiap bulannya, yaitu untuk biaya cicilan.

Seseorang yang menyembunyikan utangnya mengindikasikan dia sudah melakukan selingkuh keuangan. Situasi tersebut bisa menjadi masalah besar jika diketahui pasangannya.

Untuk kamu yang sedang berencana untuk menikah, lebih baik tanyakan kondisi keuangannya terlebih dahulu. Kamu juga bisa bertanya tentang utang apa yang dimiliki pasangan supaya tak ada lagi yang disembunyikan pada saat pernikahan nanti.

2. Tidak terbuka dengan pasangan mengenai pendapatan dan tabungan yang dimiliki

5 Perilaku Selingkuh Keuangan dari Pasangan, Bisa Bikin Bangkrut!ilustrasi menabung (pexels.com/maitreerimthong)

Keterbukaan merupakan salah satu kunci langgengnya suatu hubungan. Bukan hanya tentang masalah perasaan saja, tapi juga terbuka untuk semua hal terutama keuangan. Jika sudah menikah, masalah keuangan sudah menjadi urusan bersama dan dikelola berdasarkan kesepakatan bersama.

Seseorang tak boleh menyembunyikan pemasukan dan tabungan yang dimilikinya dari pasangan karena hal ini masuk dalam kategori selingkuh keuangan. Biar lebih aman, sejak awal sebaiknya diskusikan dengan pasangan mengenai keuangan setelah menikah. Buatlah kesepakatan untuk saling terbuka tentang pendapatan dan juga tabungan yang dimiliki.

Baca Juga: 5 Tips Mengelola Keuangan bagi Generasi Milenial

dm-player

3. Menyembunyikan tagihan kartu kredit dan segala jenis pengeluaran lainnya

5 Perilaku Selingkuh Keuangan dari Pasangan, Bisa Bikin Bangkrut!ilustrasi pengunaan kartu kredit (unsplash.com/Clay Banks)

Perilaku selingkuh keuangan berikutnya adalah menyembunyikan tagihan kartu kredit dan segala jenis pengeluaran lainnya dari pasangan. Dalam pernikahan, seseorang berhak tahu jumlah dan rincian pengeluaran pasangnnya. Hal ini bertujuan supaya ada kontrol keuangan yang menghindarkan pasangan dari sifat boros.

Berbeda dengan saat masih single yang hanya mempunyai kebutuhan pribadi saja. Setelah berkeluarga terdapat pengeluaran rumah tangga untuk digunakan bersama. Bukan berarti seorang yang sudah menikah tidak boleh membeli kebutuhan pribadinya. Sebenarnya hal tersebut boleh saja, asalkan dengan sepengetahuan pasangan.

4. Menutupi pembelian suatu barang dari pasangan

5 Perilaku Selingkuh Keuangan dari Pasangan, Bisa Bikin Bangkrut!ilustrasi melakukan pembayaran dengan kartu (unsplash.com/Clay Banks)

Biasanya, seorang yang menyembunyikan pembelian barang dari pasangan adalah orang yang senang membeli barang-barang yang sifatnya bukan kebutuhan primer. Sebab ingin menghindari konflik dengan pasangan, seseorang biasanya memilih untuk menyembunyikannya agar pasangan tidak mengetahui.

Meski awalnya pasangan tak mengetahui hal tersebut, sepandai-pandainya tupai melompat ia akan jatuh juga. Jika suatu saat pasangan tahu, hal tersebut akan memicu konflik yang lebih besar. Jadi, lebih baik terbuka sejak awal, jika pasangan tak mengizinkan, uang yang ada bisa dialokasikan ke kebutuhan yang sifatnya lebih berguna.

5. Kecanduan membeli barang-barang gak penting yang dapat mengganggu keuangan bersama

5 Perilaku Selingkuh Keuangan dari Pasangan, Bisa Bikin Bangkrut!ilustrasi shopping (unsplash.com/Freestocks)

Terus-menerus membeli barang yang tidak penting dan bukan merupakan kebutuhan bersama merupakan salah satu dari perilaku selingkuh keuangan. Hal ini sangat merugikan keuangan bersama, karena bisa menyebabkan kondisi keuangan makin tak sehat.

Seharusnya, seorang yang sudah berkeluarga memiliki sikap yang lebih bijak dalam membelanjakan uangnya. Selain kebutuhan yang meningkat, pasangan juga diharuskan memiliki dana darurat yang lebih banyak dibandingkan dengan masa-masa single. Jadi, untukmu yang sudah memiliki pasangan, harap lebih hemat dan pintar membedakan antara kebutuhan dan keinginan, ya.

Itulah lima tindakan selingkuh keuangan yang patut dihindari. Selain dapat memicu konflik, selingkuh keuangan juga menyebabkan keadaan keuangan bersama semakin buruk, bahkan lama-lama bisa bangkrut, lho.

Baca Juga: 5 Alasan Kamu Wajib Punya Dana Darurat, agar Gak Terjerat Utang!

Lula Lula Photo Verified Writer Lula Lula

you can reach me on my IG @lulumaryamah23

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Ines Sela Melia

Berita Terkini Lainnya