Jalan kaki bisa dianggap sebagai olahraga yang mudah dan murah. Bahkan seringkali tak dibutuhkan waktu khusus untuk melakukan jalan kaki. Saat melakukan kegiatan sehari-hari pun banyak orang yang harus berjalan kaki untuk mobilisasi dari satu tempat ke tempat lain.
Walaupun jalan kaki bagus untuk kesehatan tubuh, tak semua orang suka melakukannya alias malas jalan kaki. Ada beberapa penyebab mengapa orang terkadang menjadi malas jalan kaki.
Saat menghadiri acara yang mengharuskan kamu mengenakan outfit sesuai dress code, kadang membuatmu tidak nyaman untuk berjalan kaki. Misalnya saja saat mengenakan kebaya atau gaun pesta, pasti khawatir jadi pusat perhatian orang-orang di jalan.
Demikian juga dengan sepatu yang tidak diperuntukkan untuk berjalan kaki dengan jarak lumayan. Kamu pasti tak ingin betis pegal karena berjalan kaki dengan memakai sepatu high heels. Belum lagi risiko terpeleset, selain malu kamu juga bisa cedera.
Apalagi ketika make up dan tatanan rambutmu pun ala kondangan, pasti akan tampak mencolok di jalanan. Wajar jika kamu menjadi risih untuk berjalan kaki.
Berjalan kaki di permukaan yang datar mungkin masih lumayan dan biasa. Tetapi saat menghadapi jalan dengan kontur naik turun, tentu lain hal, nih. Kamu pasti akan berpikir dua kali untuk berjalan kaki bolak-balik dan harus naik turun. Jalanan yang menanjak membutuhkan energi lebih dan berpengaruh pada nafas.
Kalau setiap hari kamu terpaksa harus melalui jalanan dengan kontur naik turun, pilih sepatu yang nyaman dan aman untuk dikenakan. Sepatu high heel tentu bukan pilihan yang tepat. Selain tak nyaman, bisa berbahaya karena risiko tergelincir. Lebih baik kamu memilih sepatu sneakers atau flat shoes.
Adakalanya kondisi fisik kamu sedang tidak fit dan menjadi mudah lelah. Misalnya saja usai melakukan pekerjaan berat atau kurang istirahat. Tentunya kamu tak ingin menjadi semakin letih karena harus berjalan kaki. Saat keletihan melanda tubuh, termasuk kaki, kamu tentu ingin mengurangi kegiatan yang membutuhkan energi besar termasuk jalan kaki.
Begitu juga saat tubuhmu merasa lemah akibat sakit. Kamu memang sebaiknya mengurangi aktivitas berjalan kaki dan lebih baik beristirahat agar kondisi tubuh kembali pulih dan sehat.
Di jalanan besar, umumnya telah tersedia trotoar untuk pejalan kaki. Namun seringkali terjadi penyalahgunaan fungsi trotoar. Sering kita menemukan para pedagang yang berjualan di atas trotoar. Hal ini tentunya menyulitkan pejalan kaki karena tak kebagian area.
Saat kamu harus melintasi trotoar yang dipenuhi pedagang, kamu harus berhati-hati dan usahakan tetap berada di trotoar dan jangan sampai melewati badan jalan karena itu berbahaya.
Selain itu, kamu juga perlu mewaspadai risiko kejahatan di tengah kerumunan orang. Bawalah tas atau dompet dan barang berharga dengan cara yang aman.
Tindakan pelecehan di ruang publik ini bisa berupa gangguan dari orang iseng yang kerap menggoda pejalan kaki. Masih banyak ditemukan pelaku cat calling yang meresahkan dan menimbulkan perasaan tak nyaman bahkan ketakutan dari korbannya.
Jika jalanan yang kamu lewati seringkali dijadikan lokasi nongkrong orang-orang yang entah sengaja atau tidak melakukan street harassment, sebaiknya hindari berjalan sendirian. Namun jika sangat mengganggu, kamu bisa melaporkan perbuatan mereka kepada yang berwenang, Terkadang, para pelaku pelecehan jalanan ini tak menyadari sikapnya tersebut berdampak negatif pada orang lain. Semoga setelah diedukadi, mereka akan berhenti melakukan keisengan yang tak bermanfaat tersebut, ya.
Salah satu alasan malas jalan kaki di atas pasti pernah kamu rasakan, bukan? Jika kamu mengalaminya, tentu melakukan jalan kaki adalah pilihan setiap individu. Kamu bisa sesuaikan dengan situasi dan kondisi yang kamu hadapi, ya.