Bukannya Ditiru, 5 Alasan Orang Produktif yang Kadang Tidak Disukai

Gak usah kendur dan tetap jaga produktivitasmu

Produktivitasmu seharusnya menginspirasi orang-orang di sekitarmu. Mereka perlu mencontoh caramu menjalani hari dan memastikan setiap waktu serta usaha yang dikerahkan memberikan manfaat. Namun, pernahkan kamu justru mendapat perlakuan yang kurang mengenakkan?

Inilah sisi lain dari orang yang produktif. Ternyata, produktivitas gak bikin dirimu selalu disukai oleh teman. Berikut ini lima penilaian orang yang membuat mereka memilih jaga jarak dari si produktif.

1. Kamu sedikit menunjukkan produktivitas sudah dianggap pamer 

Bukannya Ditiru, 5 Alasan Orang Produktif yang Kadang Tidak Disukaiilustrasi bekerja (pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Apa lagi yang akan sering terlihat dari pribadi produktif kalau bukan produktivitasnya sendiri? Ini sama dengan seorang atlet pasti akan kerap menunjukkan kegiatannya saat berlatih. Namun, sebagian orang ternyata tidak nyaman menyaksikan produktivitas orang lain.

Ketika kamu gak bermaksud buat pamer, mereka menganggapnya begitu. Apalagi jika unggahanmu tentang suasana kerja ditambahi dengan kalimat, "Yuk, semangat terus biar produktif." Mungkin bakal ada teman di dunia maya yang menyindirmu dengan sebutan si paling produktif.

2. Kurang waktu buat kumpul-kumpul

Bukannya Ditiru, 5 Alasan Orang Produktif yang Kadang Tidak Disukaiilustrasi mengatur jadwal (pexels.com/Thirdman)

Agar dapat produktif, kamu memang harus pintar membagi waktu. Sekalipun mengobrol tentang berbagai topik bersama teman terasa menyenangkan, kesadaran serta kedisiplinanmu terkait pekerjaan sangat tinggi.

Maka bila acaranya tidak terlalu penting, kamu memilih gak ikut. Dirimu lebih suka mengerjakan hal-hal lain yang dirasa lebih bermanfaat. Sayang, gara-gara ini orang lain justru mengecapmu sombong.

Baca Juga: 5 Manfaat Batasi Screen Time, Produktivitas Kamu Jadi Meningkat

3. Karier dan penghasilan cepat meningkat

dm-player
Bukannya Ditiru, 5 Alasan Orang Produktif yang Kadang Tidak Disukaiilustrasi rasa tidak suka (pexels.com/Antoni Shkraba)

Orang yang benar-benat ikut senang atas peningkatan karier serta penghasilanmu barangkali cuma keluarga kecilmu. Sebab efek positif kedua hal tersebut langsung terasa buat mereka. Kesejahteraan mereka ikut meningkat.

Akan tetapi untuk orang lain khususnya rekan kerja, yang terjadi malah dapat sebaliknya. Cepatnya kariermu naik dan penghasilanmu menjadi berlipat-lipat dari sebelumnya akan membuat mereka iri. Teman makan siang mereka sekarang sudah semeja dengan bos-bos.

4. Sering gak sabar dengan pemalas dan pengeluh

Bukannya Ditiru, 5 Alasan Orang Produktif yang Kadang Tidak Disukaiilustrasi mengusir pemalas (pexels.com/Antoni Shkraba)

Sebagai orang yang produktif, apakah kamu juga merasakannya? Dirimu sadar gak bisa memaksa orang lain untuk seproduktif kamu. Akan tetapi, berurusan apalagi berada dalam satu tim dengan pemalas serta pengeluh betul-betul menguras kesabaranmu.

Keberadaan mereka terasa sebagai penghambat bagimu. Kamu jadi gak bisa bekerja dengan lebih cepat. Atau dirimu mampu, tetapi mereka keteteran dengan tugas masing-masing. Sikapmu jadi cenderung kurang ramah bahkan terang-terangan memarahi mereka.

5. Bikin minder teman yang gak mampu menyaingi

Bukannya Ditiru, 5 Alasan Orang Produktif yang Kadang Tidak Disukaiilustrasi rasa tidak suka (pexels.com/ANTONI SHKRABA production)

Tidak seperti bayanganmu tentang pertemanan, nyatanya tetap ada rasa persaingan di antara kalian. Ini memang gak terasa selama keadaan kalian masih relatif sama. Namun begitu dirimu melecut produktivitas dan bergerak lebih cepat dari mereka, rasa tidak suka teman mulai muncul.

Awalnya mereka hanya kaget dan tidak percaya kamu mampu seproduktif itu. Saat dirimu bisa mempertahankan produktivitas lebih lama dari perkiraan mereka, sebagian di antaranya mulai mencoba mengejar. Akan tetapi bila produktivitasmu tetap tak terkejar, mereka berubah dari termotivasi menjadi minder padamu.

Walaupun sebagian temanmu bersikap negatif atas produktivitasmu, kamu gak perlu terpengaruh. Tetaplah menjaganya sembari mempertahankan pertemanan semampumu saja. Kalau mereka tetap menjauh, mungkin ini waktumu untuk masuk ke lingkar pertemanan baru yang isinya juga orang-orang produktif.

Baca Juga: 6 Kegiatan Produktif yang Gak Menguras Tenaga, Gak Ganggu Puasa

Marliana Kuswanti Photo Verified Writer Marliana Kuswanti

Esais, cerpenis, novelis. Senang membaca dan menulis karena membaca adalah cara lain bermeditasi sedangkan menulis adalah cara lain berbicara.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Tania Stephanie

Berita Terkini Lainnya