5 Alasan Sayang Binatang Tak Selalu Memeliharanya, Jangan Salah Duga

Diberi anabul yang lucu aja menolak

Hanya karena seseorang tidak pernah memelihara binatang di rumahnya, jangan berpikir ia bukan penyayang hewan, ya! Kasih sayang terhadap sesama makhluk ciptaan Tuhan gak boleh dibatasi hanya pada seseorang punya binatang peliharaan atau tidak. Setiap individu pasti memiliki sejumlah pertimbangan hendak merawatnya atau gak.

Walaupun memelihara binatang baik karena bisa memberikan kehidupan yang lebih layak daripada di jalanan, tak melakukannya juga bukannya gak sayang binatang. Ada sejumlah alasan mengapa seseorang yang sering gemas saat melihat binatang tetap menolak memeliharanya satu pun, termasuk anabul yang disukai banyak orang. Di bawah ini lima kemungkinan orang enggan mengadopsinya.

1. Lingkungan tempat tinggal belum tentu memungkinkan

5 Alasan Sayang Binatang Tak Selalu Memeliharanya, Jangan Salah Dugailustrasi sayang binatang (pexels.com/Vlada Karpovich)

Sekecil apa pun binatang yang dipelihara, tetap dibutuhkan ruangan lebih di rumah untuk kandang atau kolam bahkan tempat bermainnya. Orang yang rumahnya sempit tentu perlu memikirkan ulang rencana memelihara hewan. Apalagi jika rumah telah dihuni oleh banyak anggota keluarga.

Adanya ruang yang lega penting buat semua penghuni rumah. Tidak terkecuali untuk binatang yang hendak dirawat. Jangan sampai keterbatasan tempat bikin manusia dan hewan di dalam rumah sama stresnya.

Seseorang makin tak memungkinkan buat memelihara binatang jika ia tinggal di kos-kosan atau apartemen dengan larangan untuk penghuni merawat hewan apa pun. Tujuannya biasanya buat menjaga kenyamanan seluruh penghuni kos-kosan atau apartemen. Bila aturan ini dilanggar, nanti ada sanksi bahkan yang terberat bisa pengusiran.

2. Kondisi kesehatan diri dan anggota keluarga

5 Alasan Sayang Binatang Tak Selalu Memeliharanya, Jangan Salah Dugailustrasi sayang binatang (pexels.com/cottonbro studio)

Beberapa penyayang binatang terkadang mesti berhadapan dengan pilihan yang sulit. Meski mereka suka sekali dan ingin memelihara sejumlah hewan di rumah, kondisi kesehatannya barangkali tidak memungkinkan. Misalnya, dia ada alergi yang cukup berat.

Atau ini bukan tentangnya, melainkan kesehatan orang-orang yang serumah dengannya. Walau berat, ia tahu bahwa gak tepat untuknya bersikap egois dengan tetap memelihara binatang yang bisa membuat alergi anggota keluarga kambuh. Ia mencari aman saja dengan tidak membawanya ke rumah.

Ini juga alasan mengapa kita sebaiknya gak tiba-tiba memberi hadiah berupa binatang pada siapa pun. Takutnya dia atau keluarganya ternyata ada problem kesehatan yang dapat memburuk dengan keberadaan hewan itu di rumah. Cari tahu dulu apakah ia dapat dan siap untuk memeliharanya.

Baca Juga: 10 Binatang Paling Panjang Umur di Dunia, Ada yang Ribuan Tahun!

3. Tingginya kesibukan bisa bikin hewan telantar

5 Alasan Sayang Binatang Tak Selalu Memeliharanya, Jangan Salah Dugailustrasi sayang binatang (pexels.com/Andrea Piacquadio)
dm-player

Khususnya kesibukan di luar rumah yang bisa membahayakan keadaan binatang yang dipelihara. Orang yang jam kerjanya panjang, sering lembur, bahkan dapat ditugaskan ke luar kota secara mendadak biasanya memilih untuk gak memelihara hewan. Jika pun di rumah ada anggota keluarga yang lain, belum tentu mereka mampu merawat binatang dengan baik.

Sedang membawa binatang ke tempat penitipan juga perlu biaya yang gak sedikit. Mungkin suatu saat nanti bila kesibukannya sudah berkurang, ia bakal mengadopsi hewan yang disukai. Dia merasa kasihan kalau binatang sampai sakit-sakitan dan kesepian karena sering ditinggal sendiri.

Ini pertanda bahwa rasa cintanya pada hewan sebenarnya amat tinggi. Bila tidak, tentu ia akan bersikap egois dengan tetap memelihara binatang, tetapi gak memikirkan nasibnya saat ditinggal sendirian di rumah. Alat buat mengatur makanan yang akan dikonsumsi hewan memang ada, tetapi mereka juga butuh bermain dengan pemiliknya.

4. Berat di biaya pakan dan perawatan

5 Alasan Sayang Binatang Tak Selalu Memeliharanya, Jangan Salah Dugailustrasi sayang binatang (pexels.com/Andrew Kota)

Sebagian orang mungkin berpendapat bahwa binatang peliharaan bisa diberi makan apa saja, sesuai dengan kemampuan keuangannya. Terpenting hewannya mau, kesehatannya tidak terganggu, serta tetap bisa tinggal di rumah tuannya. Akan tetapi, sebagian penyayang binatang gak bisa bersikap sesimpel itu.

Saking besarnya rasa suka mereka pada hewan, mereka selalu ingin memberikan yang terbaik. Itu berarti pakannya harus khusus dan binatang juga mendapatkan perawatan rutin dari orang yang ahli. Tentu semua ini ada biayanya.

Sementara itu, pendapatannya masih terbilang kecil dibandingkan kebutuhannya apabila ditambah memelihara binatang. Jadilah keinginan itu diurungkan hingga kelak penghasilannya lebih besar. Mereka khawatir termasuk menyiksa hewan yang disayangi bila pakan serta perawatannya sekadar menyesuaikan isi kantongnya.

5. Terpenting tak bersikap kejam pada binatang

5 Alasan Sayang Binatang Tak Selalu Memeliharanya, Jangan Salah Dugailustrasi sayang binatang (pexels.com/Lauren Whitaker)

Ini wajib dipahami oleh kita yang masih sering negative thinking pada orang yang tidak punya satu pun binatang peliharaan. Kasih sayangnya pada sesama makhluk lebih tepat jika dinilai dari pernah atau tidaknya ia sengaja menyakiti binatang di luar kebutuhan konsumsi yang wajar. Apabila seseorang tak melakukannya bahkan ikut geram ketika ada berita penyiksaan hewan, berarti jiwanya memang penyayang.

Jangan hanya lantaran seseorang gak pernah mau memeliharanya, kita seenaknya menyebut dia tidak sayang terhadap binatang. Sebaliknya, jangan pula kita terlalu cepat mengagumi orang yang di rumahnya ada banyak hewan, tanpa mengecek dulu cara perawatannya. Cara seseorang mengupayakan kesejahteraan hewan yang dipelihara mesti diperhatikan.

Binatang yang dirawat dengan baik oleh manusia tentu akan memiliki kualitas kesehatan yang lebih prima. Namun, binatang yang bebas berkeliaran pun masih bernasib lebih beruntung ketimbang hewan yang dianiaya atau ditelantarkan pemiliknya di dalam rumah. Itu bisa membuatnya mati dalam penderitaan.

Mari sayangi binatang walaupun kita belum tentu mampu memeliharanya di rumah. Hindari bersikap buruk pada binatang apa pun dan di mana pun hanya karena tubuhnya kotor. Sesama makhluk penghuni bumi mesti saling mengasihi.

Baca Juga: 5 Tips Tumbuhkan Rasa Sayang Anak pada Binatang

Marliana Kuswanti Photo Verified Writer Marliana Kuswanti

Esais, cerpenis, novelis. Senang membaca dan menulis karena membaca adalah cara lain bermeditasi sedangkan menulis adalah cara lain berbicara.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Tania Stephanie

Berita Terkini Lainnya