7 Ciri Teman yang Menganggapmu Saingan, Ada Saja Caranya Menjatuhkan

Sikap baiknya cuma di permukaan, aslinya membencimu

Aroma persaingan dalam pertemanan ternyata cukup sering dijumpai. Bisa dimulai sejak kamu dan teman masih sama-sama berkuliah. Namun, biasanya akan memuncak selepas kalian bekerja. Gak peduli kamu bersikap baik padanya dan biasa-biasa saja dalam menjalani hidup, kadang ada kawan yang tetap iri padamu.

Entah apa yang membuatnya begitu iri padamu, tetapi yang jelas sikapnya itu membuatmu tidak nyaman. Dalam beberapa kejadian, dirimu juga bisa dirugikan olehnya. Persaingan di luar ajang lomba ini biasanya gak terlalu kelihatan, tapi dapat kamu rasakan dengan jelas.

Memang sulit untuk membuktikan kebenaran dari ketakutannya tersaingi olehmu. Namun, dirimu tetap harus sangat berhati-hati pada kawan yang tidak bisa santai dalam berteman denganmu. Keramahannya di depanmu jangan buru-buru memikat hatimu, karena ia dapat melakukan tujuh hal berikut.

1. Menyembunyikan informasi penting dan baik darimu

7 Ciri Teman yang Menganggapmu Saingan, Ada Saja Caranya Menjatuhkanilustrasi bersama teman (pexels.com/Mikhail Nilov)

Dia seperti gak ingin membagikan informasi sekecil apa pun yang mungkin bisa menguntungkanmu. Jangankan informasi adanya kesempatan emas buat perkembangan kariermu, sesimpel rencana kumpul dengan teman-teman pun berusaha disembunyikannya. Kalau kamu tidak cukup dekat dengan kawan-kawan yang lain, dirimu bakal benar-benar tak mengetahuinya.

Seandainya pun dirimu telah mewanti-wantinya buat memberitahumu bila ada informasi penting dan saat itu ia menyanggupinya, kenyataannya tidak begitu. Ketika kamu bertanya alasannya, dia pasti bilang lupa atau berpikir kamu telah mengetahuinya dari orang lain. Jika ini baru terjadi satu atau dua kali, dirimu masih dapat berpikir positif bahwa ia memang tidak sengaja menutupi kabar baik itu darimu.

Namun, lebih dari itu sudah pasti dilatarbelakangi oleh kesengajaan. Ia gak mau kamu ikut memanfaatkan atau mendapatkan keuntungan dari informasi tersebut. Dia ingin menggunakannya untuk kepentingan sendiri saja. Kalau dirimu juga tahu, kamu dianggap bisa membahayakannya seperti memperkecil kemungkinan keberhasilannya.

2. Sebaliknya, informasi buruk dilebih-lebihkan biar kamu panik

7 Ciri Teman yang Menganggapmu Saingan, Ada Saja Caranya Menjatuhkanilustrasi bersama teman (pexels.com/MART PRODUCTION)

Anehnya, teman yang sama bergerak paling cepat kalau ada kabar buruk untukmu. Dia seperti ingin menjadi orang pertama yang memberitahukannya padamu dan melihat reaksimu. Bahkan, informasi buruk itu dilebih-lebihkannya supaya kamu tambah panik. Apabila dirimu tidak mengeceknya dari sumber-sumber lain, tentu kamu termakan oleh kata-katanya.

Teman yang baik dan gak ingin menyaingimu tidak bakal bersikap begitu. Justru mereka akan mencari cara terbaik dalam menyampaikan kabar buruk biar dirimu tak terlalu kaget. Mereka siap menenangkanmu, sedangkan teman yang punya hasrat mengalahkanmu dalam hal apa saja terus berusaha memompa kecemasanmu.

3. Berusaha memengaruhimu agar membuat keputusan yang keliru

7 Ciri Teman yang Menganggapmu Saingan, Ada Saja Caranya Menjatuhkanilustrasi bersama teman-teman (pexels.com/MART PRODUCTION)

Bahaya sekali bila kamu sampai terlalu polos bahkan menjadikannya sebagai penasihat atau orang kepercayaanmu. Pasalnya, dia bakal terus berusaha untuk menjatuhkanmu melalui keputusan-keputusan yang kamu buat. Ini memudahkannya buat berlepas tangan apabila nanti terjadi sesuatu.

Ia pasti berkata bahwa dirimu sendiri yang membuat keputusan, bukan dia. Namun, keputusanmu sesungguhnya amat dipengaruhi oleh bisikan-bisikannya. Ia memberimu berbagai informasi serta pertimbangan yang ternyata menyesatkan. 

Dia sudah tahu suatu keputusan bakal berakibat negatif untukmu. Namun, bukannya memperingatkanmu serta mencegah terjadinya hal tersebut, ia justru terus meyakinkanmu buat mengambilnya. Kamu baru akan menyadari tipu dayanya, setelah menanggung akibat dari keputusan itu dan dia meninggalkanmu.

Baca Juga: 4 Tips Elegan Menyikapi Teman yang Menjadikanmu Saingan

4. Paling suka melihatmu gagal dan down

7 Ciri Teman yang Menganggapmu Saingan, Ada Saja Caranya Menjatuhkanilustrasi bersama teman (pexels.com/Mikhail Nilov)

Teman yang tidak akrab sekalipun, jika hatinya baik, pasti gak akan tega melihatmu mengalami kegagalan atau terpuruk oleh sesuatu. Dorongan alami manusia adalah membantu meringankan beban sesamanya. Namun, kawan yang memandangmu sebagai saingan berat bakal bergembira dengan setiap nasib apesmu. 

Bila pun ia tampak berempati dan menghiburmu, kamu dapat merasakan kepalsuan dalam sikapnya. Usahanya menghiburmu seperti sekadarnya saja atau justru berlebihan. Misalnya dengan seakan-akan sangat mengasihanimu, tapi di belakangmu juga menyalahkanmu, bahkan menyebutmu bodoh.

Kawan sejati yang gak punya misi mengalahkanmu dalam hal apa pun boleh jadi bersikap lebih dingin darinya. Namun, mereka menguatkanmu dengan memandang kegagalan sebagai hal yang dapat dialami oleh siapa saja dan bisa menjadi awal dari keberhasilanmu. Mereka tak lebay dalam ikut meratapi kemalanganmu, karena tahu bahwa terlalu mengasihanimu akan membuatmu tidak nyaman.

5. Gak tahan melihatmu bahagia dan berprestasi

7 Ciri Teman yang Menganggapmu Saingan, Ada Saja Caranya Menjatuhkanilustrasi bersama teman (pexels.com/Mikhail Nilov)

Kebahagiaanmu adalah kesedihan bagi teman yang selalu menganggapmu sebagai kompetitornya. Sekalipun sumber kebahagiaanmu tidak merebut apa pun darinya, dia tetap merasakannya sebagai kabar buruk. Misalnya, kamu berbahagia dengan pasanganmu yang tentu saja bukan pasangannya sehingga seharusnya tidak ada masalah.

Namun, kebahagiaanmu itu tetap terasa mengusiknya. Ia menjadi kerap bersikap sinis untuk mengurangi kebahagiaanmu. Contohnya dengan berkata, bahwa mungkin dirimu cuma belum tahu kelakuan asli pasangan di belakangmu. Kalau kamu gak mewaspadai motivasinya berkata begitu, pasti dirimu langsung mencurigai pasangan sampai terjadi pertengkaran di antara kalian.

Jangan biarkan itu terjadi karena akan membuatnya kegirangan. Demikian pula setiap prestasimu menjadi pukulan telak untuknya. Ia tak pernah masuk dalam barisan teman yang mengapresiasi pencapaianmu dengan tulus. Semua hasil kerja kerasmu cuma bakal diremehkannya sekalipun dia sendiri tidak dapat meraihnya.

6. Suka menyoroti kekuranganmu dan hal-hal yang tidak dirimu miliki

7 Ciri Teman yang Menganggapmu Saingan, Ada Saja Caranya Menjatuhkanilustrasi bersama teman (pexels.com/cottonbro studio)

Tujuannya cuma satu yaitu membuatmu rendah diri sekaligus mencari kesempatan buat mengunggulkan dirinya. Harapannya, kamu tambah merasa gak ada apa-apanya dari dia. Sikapnya berbeda sekali dengan kawan yang tak mau bersaing denganmu.

Mereka lebih menjaga sikap dengan tidak perlu membicarakan hal-hal yang menjadi kelemahanmu. Apa-apa yang tak kamu miliki tetapi mereka mempunyainya juga bukan bahan obrolan atau perlu ditanyakan padamu. Masih banyak sekali topik yang dapat mereka angkat biar kalian sama-sama nyaman.

7. Menghambat jalannya kerja sama

7 Ciri Teman yang Menganggapmu Saingan, Ada Saja Caranya Menjatuhkanilustrasi suasana kerja (pexels.com/Antoni Shkraba)

Bila kamu masih punya kesempatan memilih, jangan pernah bekerja sama dengan teman yang melihatmu sebagai pesaingnya. Sampai kapan pun dia bakal tetap menganggapmu begitu. Kalian tidak akan bisa menjadi tim yang baik.

Dia menginginkan tim kalian unggul, tetapi tidak mau kalau dirimu ikut mencicipi hasilnya serta mendapat pujian atas hasil kerja tersebut. Ia ingin cuma kemampuannya yang menonjol. Apabila dia harus memilih antara menonjol bersamamu atau tim kalian gagal, ia lebih suka yang terakhir.

Setidaknya jika kerja sama kalian berantakan, kamu pun kecewa dan malu. Saking besar rasa persaingannya denganmu, dia siap menderita bersama daripada harus merasakan keberhasilan denganmu. Dalam rasa kecewa serta malumu akibat tim yang tidak dapat bekerja dengan optimal, ia masih merasakan sedikit kesenangan.

Kamu gak bisa mengubah pandangan orang lain yang menganggapmu sebagai saingannya. Perubahan itu mesti datang dari dirinya sendiri sehingga tahu kapan, di mana, dan apa yang layak dijadikan perlombaan. Dirimu hanya bisa menjaga jarak darinya, agar tidak terlalu mudah baginya melakukan hal-hal yang merugikanmu.

Baca Juga: 5 Cara Elegan Menaklukkan Rekan Kerja yang Suka Saingan

Marliana Kuswanti Photo Verified Writer Marliana Kuswanti

Penulis fiksi maupun nonfiksi. Lebih suka menjadi pengamat dan pendengar. Semoga apa-apa yang ditulis bisa memberi manfaat untuk pembaca. Mohon maaf jika ada yang kurang berkenan.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Ines Sela Melia

Berita Terkini Lainnya