7 Pertimbangan Sebelum Makeover Kamar Kos, Awas Pemiliknya Marah!

Bagus menurutmu, belum tentu bagi roommate

Melakukan makeover pada ruangan yang setiap hari ditempati memang akan membuat suasananya berbeda. Kamu yang jago berkreasi dapat menyalurkan bakatmu untuk membuat kamar kosmu tampak lebih indah. Dirimu punya banyak ide dan makeover kamar tidak selalu membutuhkan biaya yang besar.

Namun, kamu tidak boleh abai pada aturan yang ada di kos-kosan. Di banyak kos-kosan, melakukan perubahan yang cukup besar pada kamar yang disewa, bahkan bisa juga jadi suatu hal yang terlarang. Daripada dirimu kena teguran keras dari pemilik kos, pikirkan dulu tujuh hal berikut sebelum melakukan makeover.

1. Apakah diizinkan oleh pemilik kos-kosan?

7 Pertimbangan Sebelum Makeover Kamar Kos, Awas Pemiliknya Marah!ilustrasi kamar kos (pexels.com/Alec Vagnozzi)

Hanya karena kamu sudah membayar biaya sewa, bukan berarti dirimu bebas melakukan perubahan pada kamar tersebut. Kamu cuma membayar untuk memakai ruangan itu, bukan mengotak-atiknya yang membuat kamar menjadi begitu berbeda apalagi merusaknya. Sama seperti ketika dirimu menyewa mobil.

Kamu cuma berhak memakainya selama waktu yang disepakati. Bukan tahu-tahu dirimu mengganti interior maupun eksteriornya. Pastikan dulu perubahan seperti apa yang masih diizinkan oleh pemilik kos-kosan dan patuhi karena bagaimanapun juga kamu tinggal di rumah orang.

2. Dalam prosesnya bisa mengganggu penghuni kamar sebelah

7 Pertimbangan Sebelum Makeover Kamar Kos, Awas Pemiliknya Marah!ilustrasi kamar kos (pexels.com/Vidal Balielo Jr.)

Suatu kos-kosan terdiri dari banyak kamar yang bersebelahan. Bahkan ada kos-kosan yang antarkamarnya hanya disekat dengan papan, bukan dinding. Ini membuat segala suara dari kamarmu sangat terdengar oleh penghuni kamar sebelah.

Sekalipun kamar kalian dipisahkan oleh dinding permanen, jika kamu memaku tembok pasti juga terdengar oleh teman. Apalagi kalau dinding yang dipaku persis di samping tempat tidurnya. Gangguan ini hanya dirasakan oleh kawan-kawanmu, tetapi dirimu mesti peka dan berusaha sebisa mungkin tak melakukannya. Tinggal seatap dengan orang lain harus dapat menjaga etika.

3. Kamu bisa sewaktu-waktu pindah

7 Pertimbangan Sebelum Makeover Kamar Kos, Awas Pemiliknya Marah!ilustrasi kamar kos (pexels.com/Lachlan Ross)

Tidak banyak orang yang tinggal lama di sebuah kos-kosan. Apalagi mahasiswa yang biasanya suka berpindah-pindah kos-kosan dengan berbagai pertimbangan. Seperti mencari harga yang lebih miring, fasilitas yang lebih baik, suasana yang cocok dengannya, atau lokasi lebih dekat dengan kampus.

Waktu buat kamu makeover kamar kos bisa tidak sepadan dengan masa tinggalmu. Dirimu capek-capek membuat konsep kamar dan mengeksekusinya cuma untuk dinikmati sebentar. Makeover kamar kos lebih cocok untuk mereka yang betah tinggal bertahun-tahun di satu tempat. Tentu hanya bila pemilik kos juga mengizinkan.

Baca Juga: 8 Cara Biar Kamar Kos Tampak Lebih Luas

4. Repot jika harus mengembalikan kamar seperti semula

7 Pertimbangan Sebelum Makeover Kamar Kos, Awas Pemiliknya Marah!ilustrasi kamar kos (pexels.com/Antony Trivet)

Kalaupun pemilik kos mengizinkanmu buat melakukan makeover, biasanya kamu dituntut buat mengembalikan kamar seperti semula sebelum meninggalkannya. Jangankan perubahan cat dinding, bekas stiker atau paku saja dapat dimintakan pertanggungjawaban oleh pemilik kos.

Meski terkesan kaku, keinginan pemilik kos sebenarnya wajar. Ia hanya ingin kamar kembali rapi seperti semula supaya calon penghuni yang baru menyukai dan memilihnya.

Jika pemilik kos yang mesti membenahi jejak-jejak makeover yang dirimu lakukan, selain capek juga memperlama kamar tersebut siap disewa lagi. Padahal bila kamu sudah harus pindah, biasanya tidak ada banyak waktu buat beres-beres. Packing barang pribadi saja melelahkan, apalagi mengembalikan ruangan seperti ketika kamu pertama menghuninya.

5. Tanpa makeover pun sudah cukup bagus

7 Pertimbangan Sebelum Makeover Kamar Kos, Awas Pemiliknya Marah!ilustrasi kamar kos (pexels.com/Dids .)

Pemilik kos-kosan yang baik tentu tidak sembarangan dalam menawarkan kamarnya. Sebelum kamar ditawarkan buat disewa, ia sudah melakukan penataan secukupnya hingga layak dihuni. Secara umum, kondisi kamar dalam keadaan baik bahkan mungkin indah karena baru dicat.

Kamar kos barangkali tidak seindah harapanmu, khususnya kalau harga sewanya miring. Tetapi selama kamar berfungsi dengan baik sebagai tempat berlindung dan beristirahat, kamar itu tak dapat dikatakan buruk. Dengan kamar yang masih layak huni bahkan dilengkapi beberapa perabot, gak sembarangan melakukan makeover juga menjadi cara buatmu menghargai pemilik kos.

6. Roommate belum tentu menyukainya

7 Pertimbangan Sebelum Makeover Kamar Kos, Awas Pemiliknya Marah!ilustrasi kamar kos (pexels.com/Rachel Claire)

Untukmu yang menghuni kamar kos bersama teman, keinginan melakukan perubahan yang besar di kamar harus dipikirkan ulang. Kalian setiap hari berada di satu ruangan tanpa sekat. Maka setiap perubahan yang kamu buat juga akan dilihat serta dirasakan oleh roommate.

Meski hasilnya indah menurutmu, belum tentu dia berpendapat sama. Seperti kamu menghias ruangan terlalu feminin, sedangkan ia lebih suka nuansa kamar yang bebas gender. Bisa juga kamu memasang poster-poster idola yang malah kurang disukainya.

Demi kenyamanan bersama, lakukan makeover kamar hanya bila kalian benar-benar satu selera. Kalau gak, biarkan kamar dalam keadaan seperti aslinya saja. Kondisi kamar yang asli dapat diterima bersama karena seperti itulah yang kalian lihat pertama kali saat memutuskan buat menyewanya.

7. Cukup tata ruangan dan pakai hiasan yang aman

7 Pertimbangan Sebelum Makeover Kamar Kos, Awas Pemiliknya Marah!ilustrasi kamar kos (pexels.com/Taryn Elliott)

Perubahan yang drastis pada kamar kos apalagi menggunakan banyak tempelan, paku, dan cat dinding memang tidak disarankan daripada menjadi masalah dengan pemilik kos. Namun, bukan berarti kamu sama sekali gak bisa berkreasi demi lebih nyaman dan tak bosan di kamar. Bermain-main saja dalam penataan ruang.

Seperti menggeser tempat tidur, mengubah posisi meja belajar, atau menambahkan karpet dan nakas sendiri. Kelak kamu pindah pun, karpet serta nakas bisa dibawa. Kamu juga bisa membeli akuarium kecil serta beberapa pot tanaman hias buat ditaruh di kamar. Semua itu tak meninggalkan jejak yang merusak kamar, seperti bekas paku, poster, atau cat.

Meski kegiatan makeover kamar menyenangkan, tetaplah bijak mengingat kamu tidak tinggal di rumah sendiri. Dirimu harus tetap mematuhi aturan di kos-kosan. Jadikan keterbatasan dalam kebebasan ini sebagai penyemangat agar kelak kamu bisa punya rumah sendiri sehingga leluasa melakukan makeover kamar dan ruangan-ruangan lainnya.

Baca Juga: 7 Tips Makeover Kamar Kos dengan Bujet Terbatas, Tetap Estetik! 

Marliana Kuswanti Photo Verified Writer Marliana Kuswanti

Penulis fiksi maupun nonfiksi. Lebih suka menjadi pengamat dan pendengar. Semoga apa-apa yang ditulis bisa memberi manfaat untuk pembaca. Mohon maaf jika ada yang kurang berkenan.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Ines Sela Melia

Berita Terkini Lainnya