8 Tips saat Panas Terik, Lindungi Kulit dan Cukupi Kebutuhan Cairan

2. Pakai topi atau payung buat melindungi kepala

ilustrasi perempuan bertopi (pexels.com/Mizuno K)

Kalaupun kamu harus beraktivitas di luar rumah pada siang hari, pastikan dirimu memakai pelindung kepala. Kenakan topi atau payung, pilih yang sesuai dengan kegiatanmu. Topi lebih simpel bila dirimu masih harus memegangi barang atau bersepeda. 

Tanpa pelindung kepala, kamu akan mengalami sakit kepala walau hanya sebentar berada di luar ruangan. Jika dirimu naik mobil tetapi panas matahari terasa masuk ke dalam, tetaplah memakai topi. Kepala akan terasa lebih sejuk dan dirimu dapat beraktivitas lebih lama. Namun, kamu tetap harus berteduh secara berkala, ya.

3. Kacamata hitam bantu menghalau silau

ilustrasi perempuan berkacamata (pexels.com/Оля Жеребцова)

Saat matahari bersinar garang, mata dapat sampai terasa pedih. Apalagi ketika kamu bergerak ke arah matahari. Dirimu bakal merasa silau, tidak bisa melihat dengan jelas, dan bola mata menjadi kering. Penggunaan kacamata gelap membantu mengurangi keluhan pada mata.

Kamu akan berkendara dengan lebih nyaman. Jika pun dirimu berjalan kaki, gak apa-apa juga untuk tetap memakai kacamata hitam atau cokelat. Pilih ukuran kaca yang lebar dan cukup rapat buat melindungi seluruh bagian mata. Pilih bahan serta desain kacamata yang bagus sehingga panas tak terasa terjebak di dalam.

4. Baju tipis yang menyerap keringat plus jaket

ilustrasi pria berjaket (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Ketika tubuh mudah berkeringat memang paling nyaman tidak mengenakan jaket. Akan tetapi, panas terik bikin kulit saja sampai perih. Mau tidak mau kamu harus memakai jaket untuk melindungi kulit dari paparan sinar matahari ketika beraktivitas di luar ruangan dalam waktu yang cukup lama. Pilih jaket yang bahannya adem dan tak terlalu tebal agar kulit tetap dapat bernapas.

Untuk baju, pilih model lengan pendek. Bahannya juga mesti tipis serta menyerap keringat. Sebaiknya gak usah memakai singlet di baliknya karena akan sangat gerah. Bila malas memakai jaket, kenakan kemeja lengan panjang dan gulung lengannya setelah dirimu berada di dalam ruangan.

Baca Juga: 5 Panduan Merawat Tanaman Hias di Musim Panas

5. Wajib pakai tabir surya

ilustrasi memakai tabir surya (pexels.com/Armin Rimoldi)

Tabir surya wajib dioleskan secara merata sebelum kamu berkegiatan di luar rumah. Bawa juga tabir surya kemasan kecil agar sewaktu-waktu dapat dipakai lagi. Tanpa tabir surya, kulitmu bakal mudah sekali terbakar oleh panas matahari. 

Nanti tahu-tahu kulit terasa perih dan kemerahan. Kulit yang rentan terbakar biasanya di bagian wajah dan tengkuk. Oleskan lagi tabir surya setiap beberapa jam sesuai petunjuk pemakaiannya apabila kamu masih harus beraktivitas di luar rumah. Kamu yang cowok juga perlu memakai tabir surya agar kesehatan kulit terjaga.

6. Anak bermain di rumah sampai sore

ilustrasi anak bermain (pexels.com/Nothing Ahead)

Anak yang pulang sekolah cepat biasanya sudah gak sabar untuk bermain di luar rumah. Seperti bersepeda keliling kompleks atau bermain bola di halaman. Namun mengingat hari sedang panas terik, kamu harus tegas melarang anak.

Sertai dengan penjelasan tentang bahaya berpanas-panasan yang bisa membuatnya jatuh sakit. Sebagai gantinya, ajak anak untuk bermain di dalam rumah saja. Nanti sore setelah sinar matahari banyak berkurang baru anak boleh bermain di luar. Misalnya, sekitar jam 16.00 setelah ia tidur siang.

7. Banyak minum air putih

ilustrasi minum (pexels.com/Anna Shvets)

Salah satu bahaya dari suhu yang amat panas ialah dehidrasi. Khususnya untukmu yang sedang dalam perjalanan. Kamu harus tetap banyak minum air putih agar cairan di dalam tubuh terjaga. Meski paling enak minum air es, sebaiknya suhunya gak terlalu dingin.

Jika hari sedang amat panas dan kamu langsung minum air yang sangat dingin dalam jumlah banyak bisa bikin kurang enak badan. Meski sama-sama air dan es teh manis terasa amat menyegarkan, batasi konsumsinya. Air putih kudu lebih banyak agar kamu tidak menimbun gula dalam tubuh.

8. Jangan tinggalkan barang yang mudah meledak di dalam mobil

ilustrasi di dalam mobil (pexels.com/Hassan OUAJBIR)

Untukmu yang membawa kendaraan pribadi, hati-hati dengan barang yang ada di dalam mobil. Panasnya suhu di luar bisa membuat sejumlah benda meledak. Contohnya, botol air minum, korek api gas, dan semprotan apa pun. Pastikan kamu membawa turun benda-benda di atas jika hendak meninggalkan mobil cukup lama.

Apalagi mobil diparkirkan di tempat tanpa peneduh. Jadikan ini sebagai kebiasaan baru termasuk saat suhu di luar rendah agar kamu tak mudah lupa. Tinggalkan mobil dengan aman atau segera pindahkan ke tempat yang lebih teduh setelah ada yang kosong. Supaya saat kamu kembali juga gak seperti dioven di dalamnya. 

Panas terik memang sebaiknya gak dijadikan halangan dalam beraktivitas. Namun, kamu tetap perlu menyiasatinya supaya kesehatan lebih terjaga. Jangan lupa mengonsumsi sayuran dan buat agar tubuh terasa lebih segar. Waspadai juga kalau-kalau setelah siang hari yang begitu panas, sore atau malamnya terjadi hujan lebat dan angin kencang.

Baca Juga: 5 Minuman Sehat yang Cocok Dinikmati Kala Cuaca Panas