5 Trik Ampuh Mengatasi Overthinking Saat Sedang Sendiri, Harus Tahu!

30 Jan 2021, 16:50 WIB

pexels.com/Andrew Neel

Mengevaluasi diri memang penting dilakukan semua orang. Untuk memperbaiki kesalahan yang telah diperbuat dan menjadi pribadi yang lebih baik dari sebelumnya. Namun, mengkritik diri sendiri secara berlebihan akan berdampak negatif. Salah satunya menimbulkan overthinking.

Overthinking akan membuatmu dihadapkan dengan pertimbangan dan penyesalan yang berlebihan. Jika hal ini sering terjadi tentu akan menghambat aktivitasmu. Banyak hal yang harus segera kamu lakukan tetapi harus tertunda karena kebiasaan tersebut. Selain itu, overthinking akan mengganggu kesehatanmu, baik itu kesehatan fisik maupun kesehatan mental.

Tidak ada manfaat yang dirasakan oleh mereka yang selalu overthinking. Sebaliknya, overthinking justru mengundang hal-hal buruk. Kamu yang sedang berusaha untuk berhenti overthinking, lakukan lima trik yang dijamin ampuh ini!

1. Mengisi waktu luang dengan menyalurkan hobi

unsplash.com/Yogendra Singh

Ketika kamu memiliki banyak waktu kosong dan gak tahu apa yang harus dilakukan, kemungkinan besar kamu akan melamun, dan itu bisa mengundang overthinking. Jangan sampai itu terjadi, ya.

Waktu luangmu bisa dipergunakan untuk menyalurkan hobi-hobimu. Jika kamu hobi traveling, pergilah jalan-jalan walaupun hanya sebentar. Jika senang musik, pergilah karaoke atau sekadar mendengarkan lagu-lagu favoritmu, dan hobi-hobi lainnya.

2. Meningkatkan kualitas tidur juga penting

pexels.com/Andrea Piacquadio

Setelah seharian disibukkan dengan segala aktivitas, jangan begadang setiap malam tanpa tujuan yang penting. Lebih baik segera tidur agar bisa bangun lebih pagi. Istirahat yang cukup akan membuat tubuhmu lebih fresh dan semangat menyambut hari baru.

Semakin baik kualitas tidurmu maka kesehatan jasmani dan rohani akan tetap terjaga. Ketika kamu beraktivitas dalam keadaan masih mengantuk, kamu akan kehilangan konsentrasi untuk menyelesaikan semuanya. Saat pulang ke rumah maka kamu akan membawa rasa tidak puas dan memicu overthinking.

3. Menemui orang yang dapat dipercaya untuk menjadi teman curhat

pexels.com/Anete Lusina

Memang bagus jika kamu merasa bisa menyelesaikan segala permasalahanmu sendiri. Namun, akan ada saatnya kamu membutuhkan saran orang lain. Jangan menanggung semuanya seorang diri. Jika semua masalah menumpuk di pikiranmu, bukan solusi yang kamu dapatkan justru akan mendatangkan masalah baru.

Jangan sampai kamu stres. Pergilah menemui orang yang kamu percaya bisa menjadi teman curhatmu. Biasanya, saran orangtua terhadap anaknya adalah yang terbaik. Kamu juga bisa bercerita pada pasanganmu atau teman baikmu.

4. Menemukan potensimu yang selama ini tidak disadari

pexels.com/Andrea Piacquadio

Setiap manusia dibekali kelebihan dan kekurangan oleh Tuhan. Ketika kamu merasa gak sehebat orang lain dan merasa banyak kelemahan. Pasti di balik itu semua, kamu memiliki kelebihan yang selama ini tidak disadari.

Tidak ada manusia yang tidak memiliki bakat, pun dengan kamu. Kamu harus mengenali dirimu sendiri. Bisa jadi kamu berbakat menjadi penyanyi, hanya saja masih malu menunjukkannya di depan banyak orang. Mungkin juga kamu berpotensi menjadi atlet, hanya saja masih malas untuk latihan. Percaya diri dengan kemampuanmu, ya.

5. Sering berbuat baik terhadap sesama

pexels.com/cottonbro

Tanpa disadari ketika kamu melakukan suatu kebaikan untuk orang lain, di sisi lain kamu sedang melakukan kebaikan untuk dirimu sendiri. Apalagi jika kebaikanmu membuat orang lain tersenyum bahagia. Percayalah, bahagianya orang yang kamu bantu akan menular pada dirimu sendiri.

Bahagia itu diciptakan bukan ditunggu. Semakin sering kamu melakukan kebaikan, semakin sering juga kebahagiaan menghampirimu. Berhentilah bersedih berlarut-larut. Setiap orang berhak mendapatkan kebahagiaannya termasuk kamu.

Overthinking yang dibiarkan akan menjadi kebiasaan yang sulit dihilangkan. Harus ada upaya untuk menghentikannya sebelum berakibat fatal. Lakukanlah lima hal di atas, maka kamu akan menjadi seseorang yang dapat mengontrol pikiranmu dengan baik.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.