Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Mengenal Food Grade Fabric, Bahan Pakaian yang Aman di Kulit!

ilustrasi baju (unsplash.com/belart84)

Kamu pernah mendengar istilah food grade? Istilah ini mengaju pada keterangan bahwa sesuatu itu dibuat dari bahan pakaian yang aman untuk dikonsumsi. Biasanya keterangan ini ada di produk tempat makan, bahkan ada di pakaian.

Bahkan penggunaan bahan organik ini menjadi sebuah trend di dunia fashion, lho. Beberapa industri yang menjual pakaian memberikan keterangan bahwa baju produksinya merupakan food grade fabric. Buat kamu yang belum tahu maksudnya, coba yuk kita pahami bersama-sama!

1. Istilah food grade fabric

Bahan organik dalam pembuatan pakaian (unsplash.com/danielcgold)

Istilah food grade yang biasa kamu temui dalam produk makanan, kini juga ada di lemarimu. Dalam bahasa Indonesia, food grade fabric ini berarti bahan pakaian organik. Sehingga, bisa dikatakan bahwa pakaian yang diproduksi menggunakan material yang aman untuk bersentuhan dengan kulit.

Pakaian yang berlabel organik ini tentu gak menggunakan pemutih dan amonia dalam proses pembuatannya. Biasanya mereka memilih bahan pewarna alami. Baju untuk bayi atau anak-anak lebih banyak mengunggulkan produk pakaian dengan bahan organik ini.

2. Kenapa dalam pembuatan baju pun lebih baik menggunakan bahan berdasar food grade?

Food grade fabric aman untuk kesehatan (unsplash.com/tamarabellis)

Meskipun gak untuk dimakan, namun penggunaan bahan organik dalam pembuatan pakaian tetap berdampak pada kesehatan. Beberapa orang memiliki sensitivitas pada kulitnya, sehingga ketika bersentuhan akan langsung menimbulkan reaksi alergi. Apalagi kalau kamu mengalami permasalahan kulit seperti eksim, dermatitis, atau masalah kulit lainnya yang membuatmu harus lebih selektif.

Pada sebagian orang, penggunaan bahan non-organik memang gak menimbulkan masalah. Akan tetapi dalam jangka panjang, hal ini berpotensi untuk menciptakan penyakit yang berbahaya. 

3. Gak hanya baik untuk kesehatan, namun juga lingkungan

Bahan eco-friendly (unsplash.com/noahbuscher)

Buat kamu yang peduli dengan keberlangsungan lingkungan, maka pakaian berbahan organik ini bisa menjadi pilihan. Salah satu contohnya adalah kapas organik yang berasal dari biji kapas alami yang diolah tanpa menambahkan bahan-bahan sintesis lainnya. Kapas berbahan dasar hayati sehingga hal ini membuatnya dapat terurai dengan lebih baik.

Selain itu, proses pembuatan pakaian yang minim menggunakan bahan kimiawi, akan mengurangi dampak limbah pembuangan yang berbahaya. Beberapa orang menyebut pakaian dengan bahan organik ini sebagai tren fashion eco-friendly!

4. Jenis-jenis kain bahan organik

unsplash.com/camorin13

Ada beberapa kain yang termasuk ke dalam food grade fabric, seperti kain katun organik, kain tencel, wol, linen, dan kain kapas organik. Bahan lain yang memanfaatkan serat tanaman atau hayati seperti kain dari serat bambu dan juga kedelai. Ada juga yang menggunakan material daur ulang, lho.

Kain daur ulang adalah kain yang terbuat dari bahan limbah yang diolah kembali yang menghasilkan serat baru untuk kain baru. Tentu ini juga menjadi bagian dalam penyelamatan ibu bumi, bukan?

Coba sekarang mulai cek lemari pakaianmu. Kira-kira ada berapa jumlah pakaianmu yang terbuat dari bahan organik?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Putri Aisya Pahlawani
EditorPutri Aisya Pahlawani
Follow Us