5 Cara Agar Bisa Bangga dan Mengapresiasi Diri Sendiri, Kamu Itu Unik!

2. Gali segala sisi positif dari dirimu

Unsplash/Anna Vander Stel

Membandingkan kelebihan orang lain sebagai motivasi diri memang baik, namun terkadang tidak sehat untuk mental kita. Karena terkadang kita memiliki emosi yang tidak stabil, maka bisa saja respon negatif muncul secara tiba-tiba. Alangkah lebih baik jika mencari kelebihan itu dari diri sendiri terlebih dahulu. Coba ambil secarik kertas, kemudian kamu ingat-ingat dan catat segala hal positif seperti kelebihan, kesukaan, keunggulan dan potensi yang ada pada dirimu.

Setelah kamu mengetahui semuanya maka itulah dirimu. Itulah gambaran dan konsep siapa kamu dan bagaimana kamu. Cari yang terbaik dari yang baik dan jadikan itu sebagai label positif untuk dirimu. Jadi, kamu bisa menikmati hidupmu sebagai kamu dengan keunikan tertentu. Sehingga, pada akhirnya kamu bisa merasa bahwa dirimu adalah manusia yang spesial.

Baca Juga: 5 Tips Mengubah Rasa Iri Menjadi Motivasi Positif

3. Evaluasi sisi negatif dari diri sendiri

Unsplash/Ethan Sykes

Hanya mengenali sisi positif dari dalam diri saja belum cukup. Kamu juga harus terbuka dengan sisi negatif dari dirimu. Karena sebenarnya, manusia yang baik itu adalah manusia yang mampu mengenali sisi negatif yang menjadi kelemahan, keburukan atau kekurangan dirinya. Jadi, kita bisa tahu untuk mengarahkan, mengontrol atau melangkahkan diri sendiri.

Sama seperti sebelumnya, coba kamu catat semua sisi negatif yang dianggap buruk oleh pandangan dirimu dan orang lain. Yup, pandangan orang lain juga diperlukan karena terkadang kita tidak bisa berkaca pada diri sendiri. Setelah mengetahui sisi negatif dirimu, maka selanjutnya kamu harus mengevaluasi diri dan mencari solusi untuk menutupi atau bahkan menghilangkan sisi negatifmu.

4. Memberikan reward kepada diri sendiri dan orang lain

Unsplash/Simon English

Hadiah atau reward setelah melakukan hal apapun cukup penting untuk dilakukan sebagai kebiasaan. Pun, untuk hal-hal kecil atau yang terdengar sepele. Tidak harus membeli sesuatu sebagai bentuk penghargaan, cukup senyuman di depan cermin atau kalimat-kalimat positif saja sudah cukup. Ingatlah bahwa bahagia itu sederhana. Terbiasa memberi penghargaan diri akan membangun pandangan bahwa dirimu itu berarti. 

Perlahan kamu akan selalu merasa bangga dan menikmati setiap hal yang kamu lakukan. Itulah apresiasi nyata yang bisa kamu lakukan untukmu dan orang lain. Mengapa mengapresiasi orang lain juga penting? Tentu banyak manfaatnya dan yang paling penting adalah manfaat kebahagiaan yang bisa kamu rasakan secara langsung. Karena ketika seseorang senang dengan apresiasimu, maka di situlah sebenarnya kamu sedang mengapresiasi diri sendiri dan kamu mendapat energi baik dari yang kamu lakukan.

5. Selalu meningkatkan rasa syukur kepada Tuhan

Pexels/Andrea Piacquadio

Bersyukurlah untuk hal apa saja dalam hidupmu. Kepribadian yang suka bersyukur menunjukkan bahwa kamu merasa bangga dan diberkahi dengan apa yang sekarang ada pada dirimu dan hidupmu. Bersyukur adalah bentuk apresiasi tertinggi dari keempat hal diatas. Bukan hanya bersyukur untuk kebaikan yang kamu peroleh, namun juga untuk hal-hal yang kamu anggap buruk. Meski sebenarnya setiap hal yang kamu anggap buruk bisa jadi memiliki pelajaran dan kebaikan untuk dirimu.

Nah, sekarang cobalah menyebut, memandang atau merenungi segala kebaikan yang diberikan Tuhan kepadamu dan ucapkan rasa syukur dengan perasaan paling bahagia. Untuk hal yang kamu anggap buruk, tetap syukuri dan tanamkan pemikiran bahwa hal yang kamu peroleh jauh lebih baik dibandingkan orang lain yang mendapat hal lebih buruk. Kelebihan atau kekurangan yang ditetapkan Tuhan untuk kita sudah sesuai dengan porsi diri masing-masing.

Itulah lima cara agar bisa bangga dan mengapresiasi dirimu sendiri. Jadi, jangan merasa tidak berarti atau tidak berharga lagi ya! Tetaplah jadi dirimu sendiri dan selalu percaya diri.

Baca Juga: Ketahuilah, 5 Hal Sederhana Ini Diam-diam Bikin Orangtua Bangga Padamu