5 Momen Unik saat Iduladha yang Susah Dilupakan

Niatnya cuma mampir, terus menyantap hidangan di atas meja, kemudian selonjoran nonton TV untuk menikmati kehangatan suasana. Eh, malah ada kejutan tak diundang. Belum duduk manis, udah langsung disuruh memotong daging.

Pada akhirnya dengan muka pasrah kamu terpaksa berdiri di atas kompor, sambil bertanya ke Google atau mencari di media sosial tentang "cara bikin hidangan daging kurban yang empuk dan lezat". Benar, kan? Satu rumah sudah menanti dengan penuh harap, kamu malah aduk-aduk tanpa arah sesuka hatimu. Masakan jadi? Iya, jadi pengalaman yang sulit untuk dilupakan.

Lagi asik duduk sambil menonton proses penyembelihan, sapi kurban tiba-tiba lepas tanpa kendali. Ada, sih, yang kendalikan, tapi dirinya sendiri. Alhasil, semua orang heboh. Ada yang secara ajaib bisa memanjat pagar yang tingginya dua meter lebih, ada yang langsung cari aman dengan bersembunyi di semak-semak, hingga yang auto kabur ke rumahnya.

Sandal copot, jantung juga nyaris copot. Semua momen itu menjadi pelajaran penting, kalau sebaiknya kamu nontonnya dari balik jendela saja. Daripada harus cosplay jadi ninja dadakan. Iya, kan?

Pada mulanya, semua baik-baik saja. Sate kambing, gulai kambing, rendang sapi, tersaji lengkap di atas meja. Anehnya, usai tiga hari berturut-turut, menunya tidak kunjung berganti, perut mulai menjukkan tanda keluhan sembari bergumam, "kenapa semua ini perlahan membosankan?". Akhirnya, kamu cuma bisa duduk termenung dengan tatapan kosong, sembari menguyah daging yang sama. 

Ini segmen yang rasa-rasanya selalu ada di hari raya, baik Idulfitri maupun Iduladha. Baru saja duduk, belum sempat ambil kerupuk di toples, sudah langsung disapa dengan pertanyaan menohok, "kapan kamu nyusul?" Atau yang lebih nendang lagi, "kamu masih betah menjomlo, ya?". Sambil menyimpulkan senyum di wajah, kamu jawab sekenanya saja. Padahal dari tadi penginnya langsung teleportasi.

Mau mengelak, tapi kamu tidak punya banyak pilihan. Juga takut dicap tidak sopan. Mau meladeni serius, nanti takut dicarikan jodoh secara random. Jalan keluarnya? Kamu langsung jadi aktor atau aktris yang jago akting dengan pura-pura sibuk mengupas bawang. Pokoknya kamu berupaya kabur dari serangkaian pertanyaan yang bikin hati tidak karuan.

Dikarenakan suka tampil simpel, kamu pilih setelan outfit dengan mengenakan pakaian serba hitam. Tanpa kamu sangka, orang-orang di sekitarmu beranggapan kalau kamu adalah bagian dari para tukang jagal. Belum sempat klarifikasi, kamu malah langsung digotong untuk bantu angkat sapi.

Mau menolak tapi kamu sungkan, mau lanjut tapi tenaga tidak kamu siapkan sejak kemarin. Akhirnya kamu jadi tenaga lepas yang dibayar dengan sekantong plastik full daging, plus pegal-pegal sampai esok harinya. Dari situ, kamu putuskan untuk mengenakan pakaian yang cerah saat Iduladha supaya tidak menjadi panitia. Momen lucu yang menyenangkan.

Iduladha bukan cuma soal berbagi daging saja, tapi juga ada cerita lucu yang menyertai. Seperti pada momen unik saat Iduladha yang susah dilupakan, semuanya pasti berkesan bagimu. Walau kadang menyisakan malu dan bikin kikus, justru momen itu yang membuat rindu akan suasananya. Kamu sendiri, apakah pernah mengalami momen unik saat Iduladha yang susah dilupakan?