5 Nasihat dalam Film The Batman, Jangan Suka Bohong dan Serakah!

Sekali bohong akan selalu dikenal sebagai pembohong

The Batman menjadi film yang menampilkan perjalanan Bruce Wayne di tahun keduanya sebagai sang Caped Crusader. Ia menjadi pemburu kriminal yang kemunculannya ditakuti para penjahat di Gotham.

Dalam film tersebut, sosok Batman seolah dibuat jadi tokoh utama yang terkait dengan sebuah kasus pembunuhan misterius, yang juga menyangkut masa lalunya. Meski begitu, ada banyak nilai positif dan nasihat dalam film The Batman. Berikut ini di antaranya.

1. Membalas dendam dengan hal positif

5 Nasihat dalam Film The Batman, Jangan Suka Bohong dan Serakah!film The Batman (imdb.com/The Batman)

Membalas dendam memang bukan hal yang baik. Nilai ini pula yang coba disajikan oleh film The Batman yang menghiasi layar bioskop beberapa pekan belakangan.

Sosok Riddler yang menjadi penjahat dalam film tersebut, berusaha membalas dendam pada koruptor. Namun bukannya berdampak baik, balas dendam yang dilakukan dengan cara negatif justru semakin memperburuk keadaan.

2. Satu kebohongan bisa memicu kebohongan lain

5 Nasihat dalam Film The Batman, Jangan Suka Bohong dan Serakah!film The Batman (imdb.com/The Batman)

The Batman juga berusaha memberikan pengertian bila sebuah kebohongan dapat memicu kebohongan yang lain. Ini tampak sangat jelas dengan penggambaran kasus pembunuhan yang muncul dengan petunjuk sebuah kata, yakni 'kebohongan'.

Bahkan, ada satu scene yang menggambarkan jika seorang pembohong akan selalu dikenal sebagai pembohong sampai dirinya meninggal. Jadi, jangan sampai kamu berbohong ya!

3. Gender equality

5 Nasihat dalam Film The Batman, Jangan Suka Bohong dan Serakah!film The Batman (imdb.com/The Batman)

Nilai gender equality juga digambarkan dalam film ini. Hal tersebut ada pada momen pemilu yang menampilkan salah satu kandidat yang merupakan seorang perempuan berkulit hitam.

dm-player

Artinya, film The Batman mencoba merepresentasikan kesetaraan gender bahwa perempuan juga mampu menjadi apa pun saat ini, termasuk seorang pemimpin. Hanya saja, untuk meraih hal tersebut, bukan hal mudah sehingga perlu usaha yang besar.

Baca Juga: 5 Pesan Moral dari Turning Red, Harus Berani Ekspresikan Diri!

4. Keserakahan adalah hal buruk yang bisa menghancurkan dunia

5 Nasihat dalam Film The Batman, Jangan Suka Bohong dan Serakah!film The Batman (imdb.com/The Batman)

Kota Gotham memang terkenal sebagai kota kelam dengan kasus kriminal yang cukup tinggi. Gak hanya itu, bobroknya pemerintahan yang ada di kota tersebut juga kian menggerogoti kehidupan di dalamnya.

Salah satu permasalahan yang mendominasi dan coba digambarkan dalam film The Batman adalah keserakahan para elit pemerintahan. Bahkan, keserakahan tersebut membawa dampak yang sangat buruk, yakni hancurnya kota Gotham.

Meski bukan keserakahan itu sendiri yang menghancurkan kota Gotham, namun keserakahan yang menjadi landasan terjadinya kehancuran. Dengan kata lain, sifat ini adalah hal buruk yang bisa menghancurkan dunia.

5. Layaknya dua buah mata pisau, luka bisa berdampak negatif sekaligus positif

5 Nasihat dalam Film The Batman, Jangan Suka Bohong dan Serakah!film The Batman (imdb.com/The Batman)

Menjalani kehidupan jelas bukan perihal mudah. Pasti ada saja kendala, hambatan, atau masalah yang membuat hidup terasa sulit untuk dijalani.

Gak jarang, permasalahan yang ada pun pada akhirnya membuat luka yang membekas. Namun, luka sendiri dipercaya bisa berpengaruh bak dua buah mata pisau.

Dari sisi positifnya, ketika kamu bisa bertahan atas luka yang ada, maka kamu akan bisa menjadi sosok yang lebih kuat. Akan tetapi, sisi negatif dari luka sendiri bisa memunculkan trauma mendalam yang bisa mempersulit kehidupan.

Itu dia beberapa nasihat yang terselip dalam film The Batman. Intinya, jangan pernah berbohong maupun bersikap serakah karena kedua hal tersebut bisa membawa dampak buruk bukan hanya pada dirimu, tetapi orang di sekitarmu.

Baca Juga: 5 Jenis Pesan yang Pantang Dikirim ke Mantan, Rugikan Dirimu Sendiri!

Topik:

  • Muhammad Tarmizi Murdianto
  • Febriyanti Revitasari

Berita Terkini Lainnya