Dio Santoso, Sosok di Balik Haluu World yang Terinspirasi Disneyland

Tahun ini akan dibuka kembali dengan konsep baru

Siapa yang tidak mengenal Haluu World? Spot foto unik yang terbuat dari instalasi Instagramable ini, sempat menjadi destinasi wisata favorit bagi warga Jakarta lho!

Namun, tahukah kamu jika ada beberapa fakta menarik di balik terbentuknya Haluu World yang jarang orang ketahui? Apa saja itu? Simak ulasannya di bawah ini!

1. Dio membangun Haluu World karena terinspirasi dari Disneyland. Ia mengimplementasikannya dengan konsep experiential total

Dio Santoso, Sosok di Balik Haluu World yang Terinspirasi DisneylandDio Santoso di IMS 2020. 17 Januari 2020. IDN Times/Fiqih Damarjati

Dio Santoso selaku Co-Founder Haluu World, hadir dalam Indonesia Millennial Summit 2020 by IDN Media pada Jumat (17/1). Pada diskusi panel tersebut, Dio mengatakan jika latar belakang terbentuknya Haluu World adalah berkat fantasinya mengenai Disneyland.

"Disneyland kan salah satu the happiest place on earth. Kita mau bikin Haluu World sebagai tempat yang kayak gitu. Jadi, Haluu diibaratkan seperti bermimpi yang intinya ingin terbebas dari Jakarta yang keras. Sehingga, pas masuk ke dalam sana, kita mau kalian melupakan semua masalah yang ada dan have fun," katanya.

Dio juga menambahkan bahwa konsep instalasi yang ia gunakan dalam membangun Haluu World, bertujuan untuk memberikan pengalaman yang bisa menghadirkan experiential total. 

"Konsep instalasi pada Haluu World bisa dibilang sebagai experiential total sehingga bisa dipegang, dilihat, didengar. Pokoknya, membuat semua indra menjadi jalan. Dengan demikian, kita punya kesempatan yang lebih besar untuk dapat menyenangkan orang," imbuh peraih penghargaan 40 under 40 The Vanguards tersebut.

2. Untuk mengubah stigma masyarakat terhadap balon, Dio juga sempat membangun BALUUN by Haluu World

Dio Santoso, Sosok di Balik Haluu World yang Terinspirasi Disneylandinstagram.com/santosodio

Selain hadir di Jakarta dan Surabaya dengan konsep yang sama, Dio Santoso mengatakan jika dia juga pernah menjalankan proyek serupa dengan nama Baluun by Haluu World. Konsep ini hadir untuk mengubah stigma balon yang sudah melekat dengan anak kecil.

"Setelah hadir di Jakarta dan Surabaya, kita buka lagi BALUUN, konsep lain by Haluu World. Ini dilakukan untuk mengubah pemikiran soal balon yang melekat dengan anak kecil, menjadi balon yang bisa dinikmati setiap orang," kata Dio di stage Talent Trifecta.

3. Rencananya, Dio juga akan menghadirkan kembali Haluu World dengan konsep baru pada tahun ini

dm-player
Dio Santoso, Sosok di Balik Haluu World yang Terinspirasi Disneylandinstagram.com/santosodio

Bagi kalian yang belum sempat datang ke Haluu World beberapa waktu silam, sebaiknya persiapkan outfit dan gaya foto terbaikmu. Sebab, pada tahun ini, Haluu World akan hadir kembali dengan konsep baru yang lebih menarik.

Baca Juga: IMS 2020: Mengenal Dio Santoso, Si Pendiri Haluu World yang Hits Abis!

4. Penggunaan konsep temporary pada Haluu World, Dio dapatkan dari pengalamannya terhadap restoran

Dio Santoso, Sosok di Balik Haluu World yang Terinspirasi Disneylandinstagram.com/haluuworld

Mungkin, kalian pernah bertanya mengapa Haluu World hanya hadir selama tiga bulan saja, kan? Nah, ternyata menurut Dio Santoso, konsep tersebut hadir dari pengalamannya terhadap pengelolaan restoran yang bernama honeymoon face

"Pada 3 bulan pertama saat dibuka, biasanya restoran akan ramai. Nah, itu namanya honeymoon face. Kita menerapkan konsep itu karena dalam kurun waktu tersebut, angka penjualannya pasti besar," katanya.

Selain itu, Dio juga menganggap jika waktu 3 bulan merupakan standar untuk sekadar datang dan foto-foto saja. Sebab, jika melebihi itu, bisa saja orang akan menjadi bosan dan tempat yang dibangun tidak akan ramai. 

5. Dio mengungkapkan jika ada 90ribuan pengunjung pada bulan pertama Haluu World dibuka

Dio Santoso, Sosok di Balik Haluu World yang Terinspirasi Disneylandinstagram.com/haluuworld

Meskipun hanya sekadar instalasi yang berbentuk spot foto, akan tetapi ada banyak orang yang mengunjungi dan rela menunggu untuk bisa masuk ke dalamnya. Bahkan, mereka tak segan mengeluarkan uang untuk menebus tiket masuk ke Haluu World.

Berkat hal ini, pada hari pertama dibuka di Plaza Indonesia, Haluu World berhasil menarik perhatian pengunjung hingga 90ribuan orang.

Pada akhir sesi diskusi, Dio berpesan untuk para millennials agar jangan pernah takut mencoba. Sebab, hasil yang baik bisa menjadi hadiah, sedangkan hasil yang buruk itu bisa menjadi pelajaran bagi kalian.

Baca Juga: Selalu Semangat Kerja, Ini Sosok Inspiratif Bu Suparmi Mitra Go Clean

Topik:

  • Muhammad Tarmizi Murdianto
  • Febriyanti Revitasari

Berita Terkini Lainnya