5 Hal yang Bikin Seseorang Gak Sadar kalau Dirinya Merugi
ilustrasi merasa tertekan (pexels.com/Arina Krasnikova)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Seringkali kita mengalami kerugian dari waktu ke waktu. Sampai-sampai kualitas hidup mengalami penurunan. Tetapi kita justru tidak menyadari hal tersebut. Bahkan masih tetap berhura-hura seperti biasanya seolah tanpa beban menggelayut. Padahal kerugian yang tidak disadari berpotensi merusak kehidupan di kemudian hari.
Tahukah kamu apa yang membuat seseorang tidak sadar kalau dirinya merugi? Biasanya dipicu oleh beberapa sebab. Mungkin saja terbawa arus lingkungan sekitar. Bisa juga tipe orang yang tidak teliti dan kurang cermat. Kamu perlu mengetahui hal-hal yang bikin seseorang tidak sadar kalau dirinya merugi. Penasaran?
1. Terlalu larut dalam kebiasaan berfoya-foya
ilustrasi pesta (pexels.com/Pavel Danilyuk)Sudah banyak orang terjerat dalam kebiasaan berfoya-foya. Mereka rela menghabiskan seluruh tabungan demi kesenangan sesaat. Sedangkan kebutuhan hari esok tidak lagi dipikirkan. Padahal kondisi masa depan turut dipengaruhi oleh sikap dan keputusan di masa sekarang.
Ketika kamu sudah terlalu larut dalam kebiasaan berfoya-foya, sering tidak sadar kalau sebenarnya merugi. Karena kesenangan sesaat sudah melupakan segalanya. Kamu menganggap kebahagiaan itu bertahan dalam jangka panjang. Pada faktanya itu kebahagiaan semu yang bisa menimbulkan penyesalan.
2. Kurang teliti dalam setiap hal
ilustrasi menatap laptop (pexels.com/Mikhail Nilov)Ketelitian dibutuhkan dalam menjalani lika-liku kehidupan. Seseorang yang teliti bisa menganalisis setiap rencana dengan cermat. Mereka juga mampu menentukan strategi yang tepat serta langkah pemecahan masalah. Namun demikian, beberapa orang tidak terlalu teliti dalam menjalani kehidupan.
Semakin kamu kurang teliti dalam setiap hal, semakin kamu mengalami kerugian. Tetapi kamu tidak sadar dengan kerugian tersebut. Meskipun sudah mengambil keputusan yang salah tapi tetap merasa benar. Padahal keputusan yang diambil justru memperburuk situasi dan keadaan.
3. Mudah terbawa arus lingkungan
ilustrasi berfoya-foya (pexels.com/Mauricio Mascaro)Editor’s picks
Arus lingkungan memang membawa pengaruh berarti terhadap perilaku seseorang. Entah perilaku baik maupun buruk. Seharusnya kita bisa membentengi diri dari arus lingkungan yang bersifat menjerumuskan. Tapi kenyataan menunjukkan kita justru gampang terombang-ambing.
Menjadi sosok yang mudah terbawa arus lingkungan, kamu sering tidak sadar kalau sebenarnya sudah merugi. Arus lingkungan yang dipenuhi kesenangan sesaat membuat kamu ikut ke dalamnya. Ketika sudah terbawa arus, kamu justru menikmatinya tanpa perasaan was-was. Bahkan tidak memiliki pertimbangan jika itu menjerumuskan.
Baca Juga: 5 Kesalahan saat Memesan Tiket Pesawat, yang Ada Malah Rugi
4. Karena terlalu bersantai
ilustrasi bermalasan (pexels.com/Aleks Michajlowicz)Bersantai memang menyenangkan. Sebenarnya tidak ada yang salah dengan keputusan bersantai sejenak. Karena ini bisa menyegarkan pikiran dari jenuhnya rutinitas. Tetapi lain halnya saat seseorang bersantai sampai kelewat batas. Ia tidak lagi mau memikirkan tanggungan pekerjaan yang belum selesai.
Alangkah baiknya kamu waspada ketika memiliki kebiasaan bersantai. Jangan sampai kamu mengalami kerugian secara tidak sadar. Aktivitas bersantai membuat kamu terlena sampai tidak sadar jika kesempatan sudah terbuang. Ketika ini sudah terjadi, yang tersisa hanyalah penyesalan. Seandainya dulu mampu mengatur waktu bersantai, tentu kehidupan masih tertata.
5. Kurang mampu menganalisis risiko
ilustrasi merasa tertekan (pexels.com/Kampus Production)Setiap detail yang kita lakukan pasti memiliki konsekuensi. Oleh karena itu, kita harus mampu menganalisis risiko dengan matang. Kira-kira apa kemungkinan buruk yang akan dihadapi, serta bagaimana cara untuk meminimalisirnya. Sayangnya, tidak semua orang memiliki kemampuan tersebut.
Ketika kamu kurang mampu menganalisis risiko, tentu mengalami kerugian. Namun tidak diiringi dengan kesadaran. Kamu mengambil keputusan yang riskan tanpa rasa takut dan was-was. Padahal mengambil keputusan yang salah bisa menjerumuskan ke dalam situasi terburuk. Dan mendatangkan sederet permasalahan tidak terduga.
Jangan sampai kamu menjadi salah satu orang yang merugi tapi tidak sadar. Karena sudah pasti merusak kehidupan yang sudah tertata. Kesempatan emas yang harusnya bisa membawa kesuksesan justru terbuang. Kelak satu-satunya yang tersisa adalah penyesalan. Hanya Kamu sendiri yang bisa menentukan. Apakah mau mengalami hal tersebut atau tidak.
Baca Juga: 5 Tips untuk Mencegah Diri Melakukan Perbuatan Buruk, Hindari Merugi
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
