5 Etika Meminta Bantuan yang Perlu Diperhatikan, Bukan Asal Menyuruh!

Meminta bantuan tidak sama dengan memberikan perintah  

Sebagai makhluk sosial, kita tidak dapat hidup sendirian. Sekaya, sekuat, dan semandiri apapun, pasti akan ada saat-saat di mana kita butuh bantuan orang lain.

Terkadang bantuan itu bukan untuk hal-hal yang bersifat besar, bisa jadi justru terkait urusan sepele yang ternyata kita tidak mampu melakukannya.

Meskipun demikian, meminta bantuan juga tidak bisa dilakukan secara asal, lho. Tetap ada tata cara dan nilai kesopanan yang tidak boleh diabaikan.

Lantas, apa sajakah etika ketika hendak meminta bantuan orang lain yang perlu diperhatikan? Mari simak penjelasannya dalam tulisan berikut.

1. Ucapkan kata tolong

5 Etika Meminta Bantuan yang Perlu Diperhatikan, Bukan Asal Menyuruh!ilustrasi meminta bantuan (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Akhir-akhir ini kata tolong menjadi sebaris ucapan yang jarang didengar, terutama di kalangan generasi muda. Ada banyak alasan yang menyertai, mulai dari rasa gengsi jika wibawanya harus turun sampai anggapan bahwa mengucap kata tolong adalah budaya yang kuno.

Padahal ucapan tolong itu merupakan nilai kesopanan ketika kamu hendak meminta bantuan, lho. Percayalah, hanya dengan mengucapkan sebuah kata tolong reputasimu tidak akan memudar apalagi hancur. Justru sebaliknya, orang akan dengan senang hati membantu karena kamu adalah sosok yang tahu betul tata krama.

2. Pahami kesibukan orang lain

5 Etika Meminta Bantuan yang Perlu Diperhatikan, Bukan Asal Menyuruh!ilustrasi menulis (pexels.com/Ivan Samkov)

Setiap orang pasti memiliki urusan dan kesibukannya sendiri-sendiri. Bisa jadi dari luar kamu melihatnya sebagai sosok yang santai dan tidak punya tanggungan. Tapi siapa sangka jika di balik sikap santainya itu ternyata ada setumpuk tugas maupun pekerjaan yang harus segera diselesaikan.

Ketika kamu meminta bantuan orang lain, hal penting yang harus diingat baik-baik adalah pahami kesibukannya. Jangan sampai niatmu meminta bantuan justru mengacaukan seluruh pekerjaannya apalagi jika turut membebaninya dengan tanggungan yang tak kalah berat.

Baca Juga: 5 Suka Duka Punya Karakter Suka Menolong, Apa Saja?

3. Jangan memaksa

dm-player
5 Etika Meminta Bantuan yang Perlu Diperhatikan, Bukan Asal Menyuruh!ilustrasi meminta bantuan (pexels.com/Mikhail Nilov)

Perilaku orang-orang yang hobi memaksakan kehendak memang selalu bikin rekan di sekitarnya sebal. Tidak hanya memaksakan kehendak dalam hal pendapat atau argumen yang disampaikan, namun mereka juga cenderung memaksa ketika hendak meminta bantuan.

Jika kamu masih memiliki kebiasaan seperti itu, ketahuilah bahwa apa yang kamu lakukan sungguh tidak pantas. Salah satu poin penting yang harus diperhatikan ketika kamu meminta bantuan orang lain yaitu jangan memaksa, apalagi sampai memberikan beban yang sudah di luar kemampuannya.

4. Meminta bantuan berbeda dengan memerintah

5 Etika Meminta Bantuan yang Perlu Diperhatikan, Bukan Asal Menyuruh!ilustrasi melihat berkas (pexels.com/Yan Krukov)

Meminta bantuan memang terlihat sepele. Karena suatu hal yang tidak bisa dikerjakan sendiri, pada akhirnya kamu justru meminta orang lain untuk mengerjakannya.

Jika ini hanya seputar meminta bantuan dan memaklumi ketika masih ada yang kurang sesuai mungkin tidak masalah. Tapi ketika hal ini jadi terkesan memerintah bahkan memaki-maki ketika ada setitik kesalahan, ini yang tidak boleh dilakukan. 

Perlu diketahui, meminta bantuan orang lain tidaklah sama dengan memberikan perintah. Jika memang ada hal yang masih kurang sesuai, sampaikan dengan sopan agar tidak menyakiti orang yang telah membantumu. Dengan demikian orang akan semakin menghargai dan tidak kapok jika sewaktu-waktu kamu membutuhkan bantuannya lagi.

5. Jangan lupa bilang terima kasih

5 Etika Meminta Bantuan yang Perlu Diperhatikan, Bukan Asal Menyuruh!ilustrasi melihat buku (pexels.com/MART PRODUCTION)

Ucapan terima kasih memang terlihat singkat dan sederhana. Namun siapa sangka jika masih banyak orang yang enggan mengucapkan kalimat tersebut. Dengan alasan gengsi dan takut wibawamu akan turun, pada akhirnya kamu menghilang begitu saja tanpa berterima kasih kepada orang yang telah membantumu.

Jika kamu masih mempertahankan kebiasaan tersebut, ketahuilah itu sama saja dengan kamu tak beretika. Mengucapkan terima kasih tidak akan membuat reputasimu hancur, kok. Justru sebaliknya, orang lain akan senang karena merasa usahanya dihargai.

Sebagai makhluk sosial, kita pasti membutuhkan bantuan sama lain. Meskipun demikian, meminta bantuan juga tidak bisa asal-asalan, lho. Setelah mengetahui lima etika di atas, yuk terapkan baik-baik agar orang lain tidak kapok membantumu.

Baca Juga: 5 Cara agar Tak Merasa Dibebani saat Diminta Tolong, Ikhlas!

Mutia Zahra Photo Verified Writer Mutia Zahra

Let's share positive energy

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Dwi Rohmatusyarifah

Berita Terkini Lainnya