5 Hal yang Harus Diketahui dari Apatis dan Pendiam, Keduanya Berbeda!

Pendiam masih memiliki kepedulian, sedang apatis tidak 

Setiap individu diciptakan dengan karakter masing-masing. Beberapa orang ada yang periang dan mendominasi suasana. Namun, beberapa lainnya cenderung pendiam dan tidak banyak menunjukkan ekspresi di lingkungan sekitar.

Inilah kesalahan yang sering terjadi. Kamu kerap menyamakan orang  apatis dan pendiam. Tanpa disadari, itu merupakan anggapan yang salah. Hal yang harus diingat adalah pendiam dan apatis itu tidaklah sama. Berikut lima perbedaannya. Apa kamu sudah mengerti?

1. Orang pendiam masih memiliki kepedulian, namun sosok apatis tidak 

5 Hal yang Harus Diketahui dari Apatis dan Pendiam, Keduanya Berbeda!ilustrasi menolong teman (pexels.com/Allan Mas)

Di lingkungan sosial, kita kerap menemukan seseorang yang pasif dan tidak banyak bicara. Sekilas kita menyamakan sikap pendiam dengan apatis. Padahal jika dicermati lebih jauh, keduanya sungguh berbeda.

Orang pendiam masih memiliki kepedulian. Saat orang sekitar kesusahan, hatinya tergerak untuk membantu. Namun, hal ini tidak dimiliki oleh sosok apatis. Ia cenderung acuh dan tidak mau tahu kondisi lingkungan sekitar.

2. Mereka yang pendiam masih mau berbaur dengan sesama, sedang orang apatis menarik diri dari lingkungan sosial 

5 Hal yang Harus Diketahui dari Apatis dan Pendiam, Keduanya Berbeda!ilustrasi menyendiri (pexels.com/Aleksandr Neplokhov)

Kehidupan kita tidak bisa dipisahkan dari masyarakat sekitar. Ini bukti jika kita hidup sebagai makhluk sosial. Sedikit banyak kamu pasti butuh berinteraksi dengan mereka.

Dari sini kamu bisa membedakan antara pendiam dan apatis. Sosok pendiam walaupun tidak banyak bicara masih mau berbaur dengan sesama. Lain halnya dengan orang apatis, yang menarik diri dari lingkungan sosial dan memilih hidup individualis.

Baca Juga: 5 Tanda Bahwa Sifat Pendiam Bukan Kelemahan, Jangan Minder!

3. Sosok pendiam masih mau mendengarkan pendapat orang lain, tapi orang apatis cenderung mengabaikan 

dm-player
5 Hal yang Harus Diketahui dari Apatis dan Pendiam, Keduanya Berbeda!ilustrasi menutup telinga (pexels.com/Kampus Production)

Sudut pandang kita terbatas. Bisa benar bisa juga salah. Di sinilah kita perlu mendengarkan pendapat orang lain. Bukan untuk dijadikan sebagai dasar utama pengambilan keputusan, tapi sekadar untuk bahan pertimbangan.

Ternyata ini jadi perbedaan antara sikap apatis dan pendiam. Mereka yang memiliki sikap pendiam masih mau mendengarkan pendapat orang lain sampai selesai, kemudian memberikan tanggapan. Berbeda dengan si apatis yang cenderung mengabaikan dan tidak mau tahu yang bukan urusannya.

4. Sosok pendiam masih mau melibatkan diri dalam diskusi, sedang sosok apatis sibuk dengan diri sendiri 

5 Hal yang Harus Diketahui dari Apatis dan Pendiam, Keduanya Berbeda!ilustrasi diskusi (pexels.com/Christina Morillo)

Hidup di lingkungan masyarakat, kita harus memiliki sisi kepedulian sosial, termasuk melibatkan diri dalam diskusi. Bagaimanapun juga, akhir dari diskusi ini menyangkut kepentingan bersama.

Hal inilah yang jadi pembeda antara sikap apatis dan pendiam. Sosok pendiam masih mau melibatkan diri dalam diskusi. Ia pun berkenan memberikan saran juga tanggapan. Namun, itu tidak dilakukan oleh sosok apatis. Mereka tidak mau tahu dan hanya sibuk dengan diri sendiri.

5. Karakter pendiam masih bisa diajak kerja sama, sedang orang apatis cenderung susah melakukannya

5 Hal yang Harus Diketahui dari Apatis dan Pendiam, Keduanya Berbeda!ilustrasi kerja sama (pexels.com/Fauxels)

Ditakdirkan hidup sebagai makhluk sosial, kita harus mampu bekerja sama satu sama lain. Entah kerja sama di lingkungan masyarakat atau dalam hal pekerjaan. Sudahkah kamu memiliki kemampuan itu?

Kemampuan bekerja sama menjadi pembeda antara orang apatis dan pendiam. Mereka yang memiliki sifat pendiam masih mampu diajak gotong royong oleh orang-orang sekitar. Namun, tidak dengan apatis. Mereka cenderung susah berbaur dan hanya mementingkan urusan pribadi.

Jangan lagi menyamakan antara sikap apatis dan pendiam. Jika mengamati lebih detail, keduanya memiliki sisi perbedaan yang tegas. Sosok pendiam masih mau berbaur dengan lingkungan sekitar. Sementara orang apatis cenderung cuek dan menarik diri dari lingkungan sosial.

Baca Juga: 5 Beban Batin saat Mendedikasikan Hidup untuk Mereka yang Apatis

Mutia Zahra Photo Verified Writer Mutia Zahra

Let's share positive energy

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Ines Sela Melia

Berita Terkini Lainnya