5 Hal yang Perlu Kamu Renungkan dari Kesedihan dan Kebahagiaan 

Keduanya saling melengkapi dalam kehidupan 

Kesedihan dan kebahagiaan selalu beriringan. Meskipun begitu, kita kerap memungkiri kenyataan yang ada. Kamu hanya mau menerima kebahagiaan, tapi sangat membenci kesedihan. Bahkan tidak mau memberikan ruang diri sendiri untuk meluapkan ekspresi sedih. Seolah-olah kesedihan itu adalah tabu dan harus dihindari.

Mengapa kamu masih mempertahankan sikap demikian? Sedangkan keduanya adalah bagian dari hidup yang tidak bisa dipisahkan. Berikut lima hal yang harus direnungkan dari kesedihan dan kebahagiaan. Siap tidak siap, kamu harus menerima keduanya dengan lapang dada. Bukan lari menghindar apalagi menjalani hidup berpura-pura.

Baca Juga: 5 Alasan untuk Tidak Menghakimi Kesedihan yang Dialami Seseorang

1. Sejatinya, kesedihan dan kebahagiaan saling melengkapi 

5 Hal yang Perlu Kamu Renungkan dari Kesedihan dan Kebahagiaan ilustrasi menutup mata teman (pexels.com/Polina Tankilevitch)

Jika membahas tentang kebahagiaan, semua orang pasti bersemangat. Bukan tanpa alasan, kebahagiaan menjadi salah satu tujuan hidup. Tapi ekspresi berbeda ditunjukkan ketika membahas kesedihan. Seseorang berusaha menghindarinya karena tidak ingin merasakan hal tersebut. Padahal dalam menjalani hidup ini, keduanya selalu hadir beriringan.

Mengapa demikian? Sebab kesedihan dan kebahagiaan sejatinya saling melengkapi. Setitik kebahagiaan yang terselip antara kesedihan menumbuhkan kembali semangat yang hampir padam. Sedangkan setitik kesedihan antara kebahagiaan mengingatkan agar tidak lupa diri oleh kesombongan. Keduanya membuat hidup semakin sempurna.

2. Sejauh apa pun kamu lari, tetap ada kesedihan di samping kebahagiaan

5 Hal yang Perlu Kamu Renungkan dari Kesedihan dan Kebahagiaan ilustrasi menangkap pipi (pexels.com/Matheus Bertelli)

Siapa yang ingin mendapatkan kesedihan? Jika diberi pilihan, kamu juga pasti menolaknya. Kesedihan membuat hidup kacau berantakan. Kalau bisa hidup ini hanya diisi dengan senyum dan kebahagiaan saja. Tidak perlu ada tangis dan kekecewaan yang membuat hati terasa pilu. Tapi apakah harapanmu tersebut selalu terwujud?

Sejauh apa pun lari, tetap ada kesedihan di samping kebahagiaan. Di antara tawa terkadang juga terselip tangisan. Kamu tidak pernah bisa menghindar dari kenyataan demikian. Satu-satunya cara hanyalah berdamai dengannya, menerima kesedihan sebagai bagian perjalanan hidup. Bukan malah lari dan berpura-pura.

3. Kesedihan dan kebahagiaan ibarat dua sisi koin yang saling berlawanan 

5 Hal yang Perlu Kamu Renungkan dari Kesedihan dan Kebahagiaan ilustrasi uang koin (pexels.com/Alesia Kozik)
dm-player

Kehidupan memang penuh dengan lika-liku. Ada tawa sudah pasti ada tangisan. Tapi apakah kamu sudah memahami rangkaian perjalanan hidup tersebut? Banyak orang hanya mau menerima situasi bahagia. Saat dihadapkan dengan kesedihan, mereka berusaha menolak dan lari menghindar darinya.

Jika kamu berpikir lebih jauh, pasti bisa memetik arti kebahagiaan dan kesedihan yang sesungguhnya. Keduanya ibarat dua sisi koin yang saling berlawanan. Tapi sangat susah untuk dipisahkan. Sekeras apa pun kamu mencoba, tetap ada sisi kebahagiaan dan kesedihan yang menyertai perjalanan hidup.

Baca Juga: 5 Pesan Tersembunyi dari Kejadian Buruk dalam Hidup, Renungkan! 

4. Kesedihan dan kebahagiaan yang dikelola dengan tepat membuat hidup lebih bermakna 

5 Hal yang Perlu Kamu Renungkan dari Kesedihan dan Kebahagiaan ilustrasi perempuan bahagia (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Bagaimana lika-liku kehidupan yang kamu jalani? Pastinya kesedihan dan kebahagiaan selalu menyertai. Mungkin kamu bahagia karena dikelilingi orang-orang tulus. Di sisi lain, kesedihan muncul karena kamu tidak memiliki banyak kesempatan mewujudkan ambisi. Kebanyakan orang hanya mau menerima kebahagiaan, tapi tidak memberi kesempatan bagi diri sendiri mengakui kesedihan.

Cobalah untuk memaknai kesedihan dan kebahagiaan dengan cermat. Keduanya sudah satu paket dalam menjalani hidup. Ketika kamu bisa mengelola kesedihan dan kebahagiaan dengan tepat, hidup jadi lebih bermakna. Kehidupan yang kamu jalani bukan untuk bersenang-senang. Tapi juga belajar menjadi manusia yang lebih baik dari hari ke hari.

5. Kebahagiaan tidak akan tercipta jika kamu tidak pernah merasakan kesedihan 

5 Hal yang Perlu Kamu Renungkan dari Kesedihan dan Kebahagiaan ilustrasi perempuan berhijab (pexels.com/Mikhail Nilov)

Mungkin kamu pernah mengeluh karena dihadapkan dengan kesedihan berlarut-larut. Sedangkan diri sendiri berusaha menolaknya. Kamu menganggap kesedihan sebagai hal  tabu dan harus dihindari. Sedangkan hati kecil yang merasakan tidak pernah bisa dibohongi. Cobalah untuk menerima kesedihan selayaknya kebahagiaan.

Tanpa disadari, kesedihan juga berperan besar terhadap kebahagiaan yang kamu rasakan. Kebahagiaan tidak tercipta jika kamu tidak pernah merasakan kesedihan. Walaupun menjadi momen pahit, namun kesedihan berubah menjadi luapan kegembiraan saat kamu berhasil melewatinya. Tanpa merasakan duka dan air mata, kamu tidak pernah tahu tawa bahagia itu seperti apa.

Kebahagiaan dan kesedihan adalah satu paket komplit dalam menjalani kehidupan. Kamu tidak pernah bisa menghilangkan salah satu, yang harus dilakukan adalah berdamai dengan realita. Terima kesedihan selayaknya kamu menerima kebahagiaan. Ketika mampu berdamai dengan keduanya, kehidupan terasa lebih berwarna.

Baca Juga: 5 Rahasia Kebahagiaan Sejati Kalau Kamu Gemar Berbagi

Mutia Zahra Photo Verified Writer Mutia Zahra

Let's share positive energy

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Fajar Laksmita

Berita Terkini Lainnya