7 Tips agar Lebih Berani Menunjukkan Ekspresi, Jangan Overthinking! 

2. Mengelola emosi negatif secara bijaksana

ilustrasi meredam emosi (unsplash.com/engin Akyurt)

Sebagai manusia kamu pasti diwarnai dengan beragam emosi. Terkadang kamu bahagia kelewat batas, ada saatnya juga kamu marah karena mendapat perlakuan kurang layak. Di sinilah kamu harus bijaksana dalam mengelola emosi negatif agar tidak merugikan diri.

Pengelolaan emosi negatif secara bijaksana juga menjadi tips penting untuk kamu agar lebih berani menunjukkan ekspresi. Ketika rasa marah, sedih, atau kecewa dikelola secara tepat, kamu bisa lebih mudah dalam mengendalikan diri. Tidak ada perasaan ragu atau cemas saat ingin menunjukkan gejolak emosi yang dirasakan. Kamu tetap bisa menyampaikannya secara elegan.

3. Tidak overthinking duluan

ilustrasi overthinking (unsplash.com/Shane)

Tahukah kamu sebab seseorang tidak berani menunjukkan ekspresi? Contohnya seseorang yang asal menyetujui keputusan, meskipun sebenarnya tidak sesuai dengan kehendak dan kenyamanannya. Hal ini tidak lain karena takut oleh pikiran buruk sendiri.

Oleh sebab itu, kamu  harus membiasakan diri agar lebih berani menunjukkan ekspresi. Jangan pernah overthinking duluan sebelum mencoba. Ketakutan dalam pikiranmu belum tentu terbukti. Bisa jadi hanya prasangka negatif yang menghambat langkah. Asal kamu menunjukkan ekspresi secara tenang dan sopan, orang sekitar pasti bisa memaklumi.

Baca Juga: 5 Tips untuk Bisa Ngobrol dengan Siapa pun, Tunjukkan Ekspresi Ramah 

4. Senantiasa bersikap tenang

ilustrasi perempuan tersenyum (unsplash.com/Dennys Lenon)

Setiap orang memang memiliki kebebasan berekspresi. Mereka bebas menunjukkan pemikiran dan ide-idenya. Juga bebas menunjukkan gejolak emosi yang sedang dirasakan, asal tidak mengganggu yang lain. Tapi yang harus kamu tahu, beberapa orang masih ragu dalam menunjukkan ekspresi.

Tentu saja untuk berani menunjukkan ekspresi membutuhkan tips khusus untuk membiasakan diri agar lebih berani berekspresi. Penting untuk bersikap tenang dalam segala situasi.

Ketika kamu sudah bisa mengendalikan diri dengan baik, tentu bisa berpikir lebih jernih. Tidak ada keraguan dalam menunjukkan ide dan pikiran, juga gejolak emosi yang dirasakan.

5. Berusaha mengenali diri dengan baik

ilustrasi mengenali diri sendiri (unsplash.com/Thought Catalog)

Keberanian berekspresi membuat kamu lebih leluasa berkreativitas, tidak ada lagi rasa takut ketika hendak menunjukkan pemikiran. Tetapi yang namanya keberanian berekspresi juga harus dibangun dan dibiasakan. Bagaimana caranya?

Mari belajar mengenali diri dengan baik. Termasuk mengetahui bakat dan minat yang harus diasah. Dengan cara ini kamu bisa mengetahui sisi positif yang akan dikembangkan dan pada akhirnya bisa mengaktualisasikan diri secara tepat. Bahkan mampu menghasilkan kontribusi nyata bagi lingkungan.

6. Meningkatkan keterampilan berkomunikasi

ilustrasi diskusi (unsplash.com/Cherrydeck)

Takdirmu dalam menjalani kehidupan tidak bisa dipisahkan sebagai makhluk sosial. Setiap detiknya selalu berinteraksi dengan orang-orang sekitar, entah cuma bertegur sapa, atau interaksi sosial itu melibatkan diskusi berkelanjutan. Di sinilah pentingnya keberanian menunjukkan ekspresi.

Untuk memupuk keberanian tersebut, harus diiringi dengan keterampilan berkomunikasi. Kamu bisa belajar menyampaikan kalimat yang singkat dan mudah dipahami. Keterampilan berkomunikasi yang terasah dengan baik membuat kamu lebih percaya diri. Tidak ada lagi pikiran negatif saat hendak menunjukkan ide dan pemikiran.

7. Bisa belajar menunjukkannya kepada orang terdekat

ilustrasi perempuan tersenyum (unsplash.com/Omar Lopez)

Semua orang juga sudah paham jika dirinya memiliki kebebasan berekspresi. Tapi rasa segan dan canggung terlanjur mendominasi. Kamu merasa sungkan bahkan hanya untuk menyampaikan kata tidak setuju. Lebih memilih mengalah walaupun menjalani ketidaknyamanan.

Ternyata ada tips yang bisa diterapkan agar kamu lebih berani menunjukkan ekspresi. Untuk menghindari rasa canggung, belajarlah menunjukkan kepada orang terdekat terlebih dahulu. Seiring berjalannya waktu, kamu bisa mempraktikkannya ke dalam relasi yang lebih luas. Lambat laun, kamu akan terbiasa dengan kebebasan berekspresi. Tidak ada lagi rasa canggung dan segan.

Menunjukkan kebebasan berekspresi juga butuh keberanian. Jangan sampai ada rasa canggung dan minder mendominasi. Kamu bisa membiasakannya dengan berbagai cara. Termasuk menerapkan tujuh tips di atas. Seseorang dengan keberanian menunjukkan ekspresi memiliki kreativitas tak terbatas.

Baca Juga: 7 Strategi untuk Meningkatkan Ekspresi Diri, Latih Public Speaking!