5 Pro Kontra Penggunaan Karpet di Bawah Coffee Table, Makan Tempat?

Meski mempercantik ruangan, bisa mempersempit juga

Pernahkah kamu punya ide atau memang sudah menerapkan peletakan karpet di bawah coffee table? Baik untuk di ruang tamu atau ruang keluarga, penggunaan karpet di bawah coffee table biasanya mampu menghadirkan lebih banyak tekstur dan warna pada lantai ruangan tersebut. Memang mendekorasi ruang tamu sendiri sering kali menjadi bagian menarik di dalam hunian. Bagaimana suasana di ruangan ini akan tercipta seakan menampilkan kepribadian dari pemilik rumahnya.

Sedikit berbeda dengan di ruang keluarga, ruangan satu ini mungkin akan lebih sering digunakan oleh para anggota keluarga untuk menghabiskan waktu bersama. Namun, apakah sebenarnya ada aturan yang biasa diikuti oleh para desainer interior dalam menggunakan karpet di bawah coffee table atau meja untuk menjamu ini? Berikut ada beberapa pertimbangan dari para ahli tersebut mengenai pro kontra meletakan karpet di bawah coffee table yang bisa kamu pahami!

1. Manfaat dari segi estetika

5 Pro Kontra Penggunaan Karpet di Bawah Coffee Table, Makan Tempat?inspirasi penggunaan karpet di ruang keluarga (unsplash,com/Spacejoy)

Beberapa desainer interior setuju, jika karpet di ruang tamu atau ruang keluarga dapat menjadi salah satu elemen vital bagi ruangan tersebut. Meskipun secara tradisional fungsi karpet hanya untuk menambah estetika, pada pemikiran gaya modern karpet dapat berfungsi sebagai pemberi kenyamanan lebih di dalam ruang tamu atau ruang keluarga kamu juga. Selain itu, dari segi motif dan warna, karpet juga dapat memberikan suasana yang lebih hidup terhadap ruang tamu atau ruang keluarga kamu.

Di sisi lain, kekayaan desain dari karpet yang kamu pilih juga bisa berfungsi sebagai pemersatu dari elemen-elemen yang ada di ruangan. Membuat kamu lebih muda menyelaraskan desainnya dengan furnitur, hingga penggunaan benda dekoratif seperti bantal hingga karya seni di dinding. Ingat konsep dekorasi yang meminta kamu untuk menggunakan semburat warna senada dari setiap elemen yang ada di dalam ruangan kamu. 

2. Manfaat ketenangan dan kenyamanan

5 Pro Kontra Penggunaan Karpet di Bawah Coffee Table, Makan Tempat?inspirasi penggunaan karpet di ruang tamu (unsplash,com/Francesca Tosolini)

Desainer interior juga sepakat, jika penggunaan karpet di bawah coffee table juga bisa berfungsi untuk menambah ketenangan dan kenyamanan. Seperti ketebalan karpet yang bisa meredam suara kebisingan, menyerap suara-suara di sekitar ruangan yang mungkin mengganggu. Selain itu, keberadaan karpet di ruang tamu maupun ruang keluarga ini juga memberikan kehangatan dan kenyamanan.

Keberadaan karpet di ruangan ini akan dengan mudah menciptakan perasaan mengundang yang membuat siapapun ingin bersantai di sana. Selain itu, jika kamu memilih menggunakan bahan karpet yang lembut, pasti akan lebih banyak lagi orang yang betah berlama-lama di sini. Intinya, karpet sering kali digunakan untuk memberi sentuhan yang informal di dalam ruang tamu pada khususnya. Sementara, menjadi pemersatu berkumpul bersama keluarga tidak terpisahkan di ruang keluarga.

Baca Juga: Inspirasi DIY Coffee Table dari Barang Bekas, Low Budget!

3. Pertimbangan penggunaan jenis bahannya

dm-player
5 Pro Kontra Penggunaan Karpet di Bawah Coffee Table, Makan Tempat?inspirasi penataan cermin di ruang keluarga (pexels.com/Zac Gudakov)

Seperti yang sudah disebutkan di atas, karpet merupakan elemen sentuhan di ruang tamu. Melalui penempatannya di bawah coffee table, kamu bisa memberikan sentuhan yang nyaman dari teksturnya. Sayangnya, karpet jika digunakan pada ruangan yang sering digunakan lalu-lalang bisa jadi penghalang atau bahkan lebih mudah rusak. Jika kamu merasa ruang tamu atau ruang keluarga kamu memang sering digunakan, maka dianjurkan memilih jenis material karpet yang terbukti tahan lama.

Desainer Chritisna Kim menganjurkan penggunaan karpet berbahan wol. Wol cocok membuat karpet di ruang tamu atau ruang keluarga tidak hanya nyaman, tetapi juga estetik dan tahan lama. Wol, secara alami lebih tahan akan noda. Meskipun membutuhkan perawatan lebih, tetapi menurutnya penggunaan wol ini tetap sepadan. Serat alami juga bisa jadi pilihan yang lebih baik lagi, misalnya seperti rami, sisal, atau seagrass.

4. Perhitungan ukuran karpet

5 Pro Kontra Penggunaan Karpet di Bawah Coffee Table, Makan Tempat?inspirasi penggunaan karpet di ruang keluarga (unsplash,com/Spacejoy)

Dalam penggunaan karpet di bawah coffee table juga ada pertimbangan ukuran yang harus diperhatikan. Saat menentukan ukuran karpet ini bukan hanya pertimbangan keselarasan area di bawah coffee table saja yang harus dipertimbangkan.  Cristiana Crin dari Perpetuum Designs menyoroti jika karpet juga harus cukup besar untuk melingkupi coffee table serta sofa, armchair, atau mungkin meja konsol yang ada area tersebut. Ukuran idealnya harus memanjang setidaknya 18 inci di luar tepi coffee table.

Sementara itu, desainer interior Artem Kropovinsky menekankan jika karpet di bawah coffee table ini harus berfungsi membuat zona pada ruang keluarga atau ruang tamu. Biarkan bentuk dan ukuran karpet ditentukan oleh area percakapan yang diciptakan di sini. Bukan dari aturan dimensi dari coffee table. Dalam aturan praktisnya, semua kaki furnitur bisa berada di atas atau di luar karpet. Tetapi, menurut Kropovinsky lebih baik menempatkan semua kaki furnitur di atas karpet jika memungkinkan, agar tidak membuat kaki tersandung dan ruangan terasa lebih besar sekaligus kohesif.

5. Kapan sebaiknya tidak menggunakan karpet di bawah coffee table?

5 Pro Kontra Penggunaan Karpet di Bawah Coffee Table, Makan Tempat?inspirasi penggunaan karpet di ruang keluarga (unsplash.com/Sidekix Media)

Meskipun ada banyak manfaat praktis dan estetika dan peletakan karpet di bawah coffee table, namun kamu tidak bisa hanya mempertimbangkan kedua faktor ini saja. Misalnya, pada ruang keluarga atau ruang tamu dengan ukuran kecil, penggunaan karpet di bawah cofffee table dengan ukuran besar justru bisa membuat ruangan terasa penuh hingga terlihat sempit. Dalam situasi ini, Desainer Christina Crin bahka menyarankan untuk tidak usah menggunakan karpet di bawah coffee table.

Sementara itu, jika di hunianmu ada terlalu banyak orang dan menyebabkan lebih banyak yang berlalu-lalang di sekitar area ruang tamu atau ruang keluarga, maka penggunaan karpet juga seharusnya dipikir-pikir kembali.  Dikarenakan kondisi ruangan yang lebih mudah ada yang tumpah, berantakan, dan lain sebagainya akan lebih merepotkan dengan adanya karpet. Kamu mungkin harus memilih bahan karpet yang benar-benar praktis untuk dibersihkan, seperti plastik jika memang memerlukan karpet tersebut terutama untuk tambahan alas duduk di ruang keluarga.

Karpet di bawah meja kopi dapat menjadi elemen pentin untuk skema warna di ruang tamu atau ruang keluarga. Dipadukan bersama ide pencahayaan di ruang tamu untuk menciptakan suasan yang lebih nyaman dan ramah. Dalam pemilihan desain karpet tersebut diharuskan bisa melingkupi furnitur yang ada di ruangan untuk menghindari gaya atau model yang bertabrakan. Luangkan waktu kamu juga untuk menata coffee table sebaik mungkin, sebagai sentuhan gaya yang mempercantik ruang tamu atau ruang keluarga.

Baca Juga: 5 Alternatif Furnitur yang Bisa Digunakan sebagai Coffee Table, Unik!

Nadhifa Salsabila Kurnia Photo Verified Writer Nadhifa Salsabila Kurnia

Pencinta literasi penyuka fiksi, menulis kapan dan dimana saja

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Ken Ameera

Berita Terkini Lainnya