Jangan Manja, Ini 5 Hal yang Bisa Dilakukan Jika Belum Diterima Kerja

Katanya mau mandiri, jangan cengeng!

Lulus dari perguruan tinggi dengan nilai terbaik, segudang prestasi, dan pengalaman lainnya sudah pasti menjadi dambaan. Tidak lain karena semua bekal tersebut bisa menjadi modal untuk mendapatkan pekerjaan impian.

Ada kalanya sebelum lulus pun beberapa orang sudah mendapatkan pekerjaan di tempat yang sudah lama ia inginkan. Tapi ada pula yang harus menunggu waktu lama setelah lulus baru mendapat pekerjaan. Dan pekerjaan itu pula tidak selalu yang sesuai dengan keinginannya. Beberapa justru merasa salah masuk jurusan karena ketimpangan perbedaan jurusan kuliah dengan pekerjaan.

Tapi hal itu tidak lebih menantang dari mereka yang sudah banyak melamar pekerjaan kesana kemari namun belum mendapatkan panggilan satupun. Dengan surat lamaran dan CV yang sudah dibuat sangat baik. Dengan dokumen pendukung yang terbilang sangatlah lengkap, namun masih saja ia harus menunggu selama beberapa minggu atau bahkan bulan.

Sebenarnya menunggu panggilan untuk seleksi pekerjaan ini harusnya dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. Bukan sekedar uring-uringan dan malah menyalahkan tempat kita melamar, kamu bisa melakukan hal berikut untuk mengisi waktu luang.

1. Meningkatkan skill yang sudah dimiliki

Jangan Manja, Ini 5 Hal yang Bisa Dilakukan Jika Belum Diterima KerjaUnsplash.com/mfgonz

Yakin kamu mau bekerja sesuai dengan bidang kuliahmu? Yang perlu kamu ingat selalu adalah bahwa tidak semua pekerjaan di dunia nyata sesuai dengan teori yang diajarkan di bangku kuliah. Teori memang perlu, tapi skill melalui praktiklah yang menjadi pertimbangan perusahaan.

Daripada kamu uring-uringan karena tak kunjung mendapat panggilan, bukankah lebih baik kamu mempersiapkan diri untuk menyambut panggilan seleksi? Selain mempersiapkan diri untuk interview, kamu juga harus siap jika diberikan tes teknis terkait pekerjaan yang kamu lamar.

Jika kamu belum siap, maka bisa jadi merugikan bagi kamu. Persiapkan skill yang kamu miliki sejak dini. Tak perlu terburu-buru, kamu bisa memanfaatkan waktu ini untuk memperbanyak kursus atau mengikuti program magang di beberapa perusahaan sebelum menjadi karyawan sungguhan.

Skill dan pengalaman yang lebih banyak bisa menjadi pertimbangan bagi rekruiter.

2. Memperluas pertemanan

Jangan Manja, Ini 5 Hal yang Bisa Dilakukan Jika Belum Diterima KerjaUnsplash.com/dilandgillis

Katanya mau kerja, kok lebih sibuk dengan diri sendiri? Tenang, ini bukan mengintimidasi para introvert yang memang membutuhkan dan lebih suka menikmati waktu sendirian.

Tapi jika di dunia kerja, terlebih di perusahaan besar, kamu sudah bukan bekerja secara individu lagi. Kamu harus bisa beradaptasi dengan lingkungan baru, termasuk teman-teman barumu dengan berbagai kepribadian, sikap, bahkan pola pikir yang tidak sama denganmu. Banyak konflik yang akan kamu hadapi. Tapi jika kamu bersiap dari sekarang sudah pasti semua akan mudah.

Kamu bisa mengikuti banyak komunitas atau perkumpulan yang membuatmu mengenal lebih banyak orang baru. Dengan mengenal ini, kamu semakin punya banyak teman, pengetahuanmu juga semakin luas. Dan bisa jadi kalian bisa saling berkolaborasi membangun bisnis kalian sendiri.

Jangan batasi dirimu. Bukan tak menghargai waktu pribadimu, hanya saja sebagai makhluk sosial kamu pun butuh teman untuk saling berbagi bukan?

Baca Juga: Fresh Graduate, Ini 5 Cara Cerdas Mengisi Waktu Luang Saat Nganggur!

dm-player

3. Melakukan hobi yang selama ini tertunda

Jangan Manja, Ini 5 Hal yang Bisa Dilakukan Jika Belum Diterima KerjaUnsplash.com/rawpixel

Menunggu panggilan interview memang membosankan. Tapi tidak jika kamu melakukan banyak aktivitas yang produktif. Kamu tak lagi menikmati hari-hari seolah hari libur. Tapi tetap mengajak dirimu untuk produktif melakukan banyak hal positif.

Misalnya melakukan hobi lama yang sempat tertunda. Tidak ada yang mengelak, jika sekarang hobi pun bisa menghasilkan uang lho. Misalnya saja kamu yang hobi menulis bisa juga jadi penulis lepas.

Tak lagi bingung melakukan apa sebelum dipanggil untuk interview, kamu bisa tetap produktif dan membuktikan kepada dirimu sendiri bahwa kamu memang benar-benar ingin bekerja.

4. Ambil pekerjaan sampingan

Jangan Manja, Ini 5 Hal yang Bisa Dilakukan Jika Belum Diterima KerjaUnsplash.com/anete_lusina

Sama halnya dengan memberdayakan hobimu. Mengambil pekerjaan sampingan akan membuatmu terus produktif. Misalnya saja kamu yang memiliki skill programming bisa mengambil beberapa project membuat aplikasi atau lainnya.

Untuk kamu yang suka dengan kerajinan tangan atau memasak, juga bisa mencoba membuat kerajinan tangan atau masakan yang bisa dijual nantinya.

Siapa tahu, di saat itu kamu malah menemukan jalan hidup lain yaitu menjadi pebisnis kan? Sebab, rejeki itu memang tak terbatas pada gaji yang kita terima saja.

Sehingga sekalipun kamu menunggu panggilan rekruiter, kamu tidak lagi merasa pengangguran yang tidak berguna. Malah kamu bisa menunjukkan bahwa semangatmu untuk bekerja bisa mengalahkan rasa malasmu.

5. Selama masih bisa, gunakan waktu untuk me time

Jangan Manja, Ini 5 Hal yang Bisa Dilakukan Jika Belum Diterima KerjaUnsplash.com/rawpixel

Ya, anggap saja menunggu ini membuatmu memiliki banyak waktu untuk dirimu sendiri. Kamu memiliki banyak kesempatan melakukan yang kamu sukai, bertemu orang-orang yang kamu kasihi, dan menemukan kesempatan baru untuk bisa menjadi peluang suksesmu yang lain.

Me time adalah salah satu caramu mengisi waktu luang. Sesekali boleh kamu mengambil waktu untuk istirahat dan berlibur. Sembari menunggu panggilan dan melakukan aktivitas produktif lainnya, kamu bisa memberikan hadiah kepada dirimu yang sudah berjuang untuk lulus kemarin.

Jadi, apakah kamu sedang galau menunggu panggilan kerja? Kamu bisa menggunakan cara di atas untuk mengisi waktu luang.

Baca Juga: Jangan Stres, 5 Manfaat yang dari Menganggur yang Jarang Kamu Sadari

Nelsi Islamiyati Photo Verified Writer Nelsi Islamiyati

Menulis adalah salah satu terapi terbaik saat kita mulai lelah berbicara.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Febrianti Diah Kusumaningrum

Berita Terkini Lainnya