Ini 6 Etika Menjenguk Orang Sakit dalam Islam yang Perlu Dipahami

Membawakan buah tangan untuk orang yang sakit, itu perlu!

Dalam hidup bermasyarakat kita harus senantiasa saling tolong menolong dan berbuat baik. Sebagai salah satu pengaplikasian dalam hubungannya manusia dengan manusia atau yang di sebut dengan "hablum minannas". Contoh nyata dari hablum minannas adalah menjenguk orang sakit, sebagai wujud kepedulian terhadap sesama manusia dan untuk menjaga hubungan silaturahmi.

Namun, dalam menjenguk orang sakit juga perlu adanya etika atau sopan santun. Adanya etika dalam menjenguk orang yang sakit, semata-mata adalah untuk menjaga hubungan yang baik agar semakin erat.

Berikut enam etika dalam menjenguk orang sakit yang perlu diperhatikan dalam Islam. Yuk, langsung simak uraiannya.

1. Saat menjenguk orang sakit hendaknya mendoakannya yang baik-baik

Ini 6 Etika Menjenguk Orang Sakit dalam Islam yang Perlu DipahamiPixabay.com/Konevi

Etika yang paling utama dalam menjenguk orang sakit adalah mendoakannya, tentu saja mendoakan kesembuhannya agar bisa beraktivitas kembali dan beribadah bersama kembali. Pada saat kita mendoakan orang yang sakit, orang yang di doakan juga akan merasa senang.

Sebagaimana dari Abdul Aziz dia berkata;

“Aku dan Tsabit pernah mengunjungi Anas bin Malik, lalu Tsabit berkata; “Wahai Abu Hamzah, aku sedang menderita suatu penyakit.” Maka Anas berkata; “Maukah kamu aku ruqyah dengan ruqyah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam?” dia menjawab; “Tentu.” Anas berkata; “ALLAHUMMA RABBAN NAASI MUDZHIBIL BA`SA ISYFII ANTA SYAAFI LAA SYAAFIYA ILLA ANTA SYIFAA`AN LAA YUGHAADIRU SAQAMA (Ya Allah Rabb manusia, dzat yang menghilangkan rasa sakit, sembuhkanlah sesungguhnya Engkau Maha Penyembuh, tidak ada yang dapat menyembuhkan melainkan Engkau, yaitu kesembuhan yang tidak menyisakan rasa sakit).”(HR Bukhari no 5301)

Ruqyah adalah salah satu bentuk mendoakan kesembuhan orang yang sedang sakit. Untuk itu saat kita menjenguk orang sakit jangan lupa untuk mendoakan yang baik-baik, siapa tau dari kitalah doa akan di jawab oleh Allah SWT.

2. Pada saat menjenguk orang sakit tunjukanlah sifat rasa peduli atau simpati

Ini 6 Etika Menjenguk Orang Sakit dalam Islam yang Perlu DipahamiUnsplash.com/Zach Vessels

Sebagaimana dari dari Ibn Sinni Rasulullah saw. bersabda yang artinya:

"Di antara kesempurnaan menjenguk adalah engkau meletakkkan tangannya pada bagian tubuh orang yang sakit sambil bertanya,  “Bagaimana keadaanmu pagi ini? Atau bagaimana keadaanmu sore ini?"

Sifat kepedulian terhadap orang yang sakit dapat diaplikasikan dengan cara menanyakan keadaannya mulai kesehatan dan perkembangannya ataupun hal lainnya yang mengarah kepada rasa simpati. Dengan demikian orang yang sedang sakit juga akan merasa bahagia, karena banyak orang-orang yang peduli terhadapnya.

Baca Juga: Catat, Ini 5 Etika dalam Bertetangga yang Baik Menurut Islam

3. Memberikan semangat dan dukungan kepada orang yang sakit

Ini 6 Etika Menjenguk Orang Sakit dalam Islam yang Perlu DipahamiUnsplash.com/National Cancer Institute

Selain menunjukan sifat peduli kepada orang yang sakit, memberikan semangat pun perlu dilakukan. Tujuannya adalah untuk menguatkan dan memberikan dukungan berupa semangat agar cepat sembuh dari sakitnya. Dengan memberikan semangat maka ia akan selalu berpikir positif dan terus berusaha serta berdoa agar bisa sembuh.

dm-player

4. Memberikan nasihat 

Ini 6 Etika Menjenguk Orang Sakit dalam Islam yang Perlu DipahamiUnsplash.com/National Cancer Institute

Sering kali, saat menjenguk orang sakit pasti mengeluh akan rasa sakit yang ia derita. Lalu bagaimana sifat kita sebagai seorang muslim? Tentu saja memberikan semangat dan memberikan nasihat bahwa semuanya akan baik-baik saja.

“Sesungguhnya kita milik Allah dan hanya kepada-Nya semata kita akan kembali. Ya Allah, berilah pahala dari musibah ini, dan gantikanlah bagiku dengan yang lebih baik darinya.” (HR. Muslim)

Semuanya adalah hak Allah SWT dan rasakan sekarang akan menjadi penebus dosa yang ia lakukan di masa lalu. Nasihat yang diberikan juga harus yang bersifat membangun sehingga orang tersebut merasa tenang dan kuat dalam menghadapi rasa sakit yang ia derita.

5. Melarang untuk berharap kematian

Ini 6 Etika Menjenguk Orang Sakit dalam Islam yang Perlu DipahamiUnsplash.com/National Cancer Institute

Selain mengeluh atas rasa sakit yang ia derita, seringkali orang yang sakit parah akan putus asa dan berujung pada harapan kematian untuk menjemputnya. Padahal kematian hanya Allah SWT yang mengetahuinya. Salah satu isi nasihat yang bisa diberikan berupa melarang berharap akan kematian. Tetapi lebih untuk selalu mengingat Allah SWT, bahwa semuanya adalah kehendak-Nya.

Sebagaimana yang ditunjukkan Rasul ketiak mengunjungi pamannya.

"Wahai paman! Janganlah engkau mengharap kematian. Sebab bila selama ini engkau berbuat baik, kemudian (umurmu) ditangguhkan, maka itu adalah kebaikan yang ditambahkan kepada kebaikanmu dulu, dan itu baik bagimu. Bila selama ini engkau berbuat tidak baik, kemudian (umurmu) ditangguhkan, lalu engkau diberi kesempa- tan untuk bertaubat dari kesalahanmu, maka itu pun baik pula bagimu. Maka janganlah engkau mengharap kematian.” (HR. Ahmad dan Hakim)

6. Memberikan makanan atau buah tangan kepada orang yang sakit

Ini 6 Etika Menjenguk Orang Sakit dalam Islam yang Perlu DipahamiFreepik.com/frimufilms

Membawa buah tangan memang tidak terlalu diharapkan oleh orang sakit. Bisa saja mereka hanya menginginkan kehadirannya atau doa-doanya. Tetapi sebaiknya saat menjenguk orang yang sakit bawalah buah tangan seperti buah-buahan maupun roti, atau bawakanlah apa yang ia inginkan agar ia merasa lebih senang.

Memberikan sesuatu kepada orang lain juga bisa menjadi pengerat hubungan persaudaraan antar sesama, sehingga hubungan yang terjalin pun akan semakin baik.

Sebagaimana dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Nabi Muhammad SAW bersabda, 

تَهَادَوْا تَحَابُّوا

“Salinglah memberi hadiah, maka kalian akan saling mencintai.” (HR. Bukhari dalam Al-Adab Al-Mufrod, no. 594.)

Nah, itu dia 6 etika dalam menjenguk orang sakit. Doakan kesembuhan untuk mereka yang sedang sakit karena itu lebih utama. Jangan menakut-nakuti atas sakit yang ia derita, karena hal itu akan membuat ia takut dan tidak semangat untuk melawan rasa sakitnya.

Baca Juga: 5 Hal Ini Menjadi Penyebab Terhalangnya Jodoh Menurut Islam

Nur Kholid Photo Verified Writer Nur Kholid

Mari berproses

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Arifina Budi A.

Berita Terkini Lainnya