5 Kesalahan dalam Melakukan Manifesting, Segera Ubah!

Cari tahu cara mengatasinya juga

Topik mengenai manifesting kian menjadi perbincangan hangat saat ini. Pada dasarnya, ini merupakan suatu praktik memusatkan perhatian pada pemikiran aspirasional dengan tujuan mewujudkan mimpi/cita-cita. Secara sederhana, manifesting bekerja ketika kamu memikirkan "sesuatu", maka hal tersebut akan datang atau terjadi.

Meskipun caranya tampak sederhana, tapi masih banyak kesalahan yang kerap dilakukan hingga akhirnya manifesting gak berjalan sesuai dengan keinginan. Lantas, apa sajakah kesalahan-kesalahan yang harus dihindari? Yuk, simak penjelasannya di bawah!

1. Kamu belum tahu apa yang sebenarnya diinginkan

5 Kesalahan dalam Melakukan Manifesting, Segera Ubah!ilustrasi berbaring (pexels.com/cottonbro studio)

Sekilas ini mungkin tampak aneh, tapi coba tanyakan lagi pada dirimu tentang apa yang sebenarnya kamu inginkan. Definisi "yang terbaik" atau "yang lebih baik" seperti apa yang sebenarnya kamu harapkan akan terjadi di masa depan. Terkadang, masih banyak orang yang belum bisa menjawab pertanyaan tersebut.

Dikutip Glamour, Becki Rabin selaku manifesting expert, menjelaskan, "Jika kamu gak tahu apa yang diinginkan, bagaimana kamu bisa berharap alam semesta mengetahuinya? Bagaimana kamu bisa mengambil tindakan yang selaras dengan keinginanmu? Bagaimana kamu bisa pergi ke sana dan mendapatkannya?"

Sehingga, untuk mengatasinya kamu perlu lebih spesifik dalam menjelaskan yang sebenarnya kamu inginkan. Misalnya, ketika kamu ingin memiliki pasangan, jelaskan pasangan seperti apa yang kamu harapkan. Bagaimana kepribadiannya? Hal apa yang ingin kamu lakukan dengan pasangan di masa depan? Jika kamu hanya meminta "pasangan" tanpa menyebutkan "detailnya", mungkin saja semesta hanya akan memberimu "pasangan" bukan dengan "kebahagiaan".

2. Terlalu fokus pada masalah dan kesulitan

5 Kesalahan dalam Melakukan Manifesting, Segera Ubah!ilustrasi pikiran negatif (pexels.com/EKATERINA BOLOVTSOVA)

Gak bisa dipungkiri bahwa permasalahan, kesulitan, serta tantangan akan selalu kamu temui ketika memulai sesuatu, begitu pula dalam manifesting. Kamu mungkin akan merasa takut, ragu, hingga hilang percaya diri.

Namun, jangan sampai karena ketakutan tersebut mengganggu manifesting yang sedang kamu lakukan. Rabin mengungkapkan, jika kamu fokus pada ketakutan dan keraguan, kamu turut memberikan energi pada hal tersebut dan akan terus menarik ketakutan lebih banyak lagi.

"Kita gak bisa menarik kebaikan dengan berfokus pada semua yang buruk. Kita gak bisa menarik semua yang kita inginkan jika kita berfokus pada semua yang gak kita miliki. Getaran tinggi menarik getaran tinggi dan getaran rendah menarik getaran rendah," imbuhnya.

Alih-alih fokus pada kemungkinan yang buruk, alihkan fokusmu pada sesuatu yang baik yang bisa jadi magnet untuk menarik segala "kebaikan". Berikan energi dan perhatian pada pikiran, perilaku, serta keyakinan pada hal-hal yang membuatmu merasa lebih baik. Fokuskan dirimu pada sesuatu dan kemungkinan yang jadi cita-citamu.

3. Ragu dan tingkat kepercayaan rendah

dm-player
5 Kesalahan dalam Melakukan Manifesting, Segera Ubah!ilustrasi gak percaya diri (pexels.com/Pragyan Bezbaruah)

Berikutnya, manifesting juga gak akan bekerja jika kamu masih ragu dan gak percaya diri dengan apa yang diharapkan. Berbagai pertanyaan umum seperti, "Apakah ini benar-benar akan terjadi? Apakah semesta mendengar harapanku? Kapan ini akan terwujud? Berapa lama penantian yang harus ditunggu?", menjadi hal yang cukup banyak dipertanyakan.

Rabin menjelaskan, saat kamu mulai melakukan manifesting, akan sangat mudah terjebak dalam pertanyaan 'siapa, apa, kapan, dan bagaimana'. Jika kamu terjebak di dalamnya, itu akan turut memperlambat perwujudan harapanmu.

Sehingga, untuk mengatasinya bangunlah kepercayaan lebih tinggi lagi jangan fokus pada pemikiran kapan ini akan terjadi. Sebaliknya, fokuslah pada kepercayaan bahwa 'ini akan terjadi' dan biarkan alam semesta melakukan tugasnya.

Baca Juga: 5 Cara Manifesting Sesuatu yang Kamu Inginkan, Semoga Berhasil!

4. Melakukan manifesting untuk banyak hal

5 Kesalahan dalam Melakukan Manifesting, Segera Ubah!ilustrasi berpikir berlebihan (pexels.com/Karolina Grabowska)

Gak ada yang salah dengan memiliki banyak harapan atau cita-cita. Tapi, berharap semua akan terjadi dalam waktu yang sama adalah kesalahan dalam melakukan manifesting. Dilansir The Millennial Grid,  Kenneth Wong selaku manifestation coach, menyebut, jika kamu mencoba mewujudkan terlalu banyak hal sekaligus, energi kamu akan tersebar kemana-mana dan kamu mungkin gak akan bisa mewujudkan satu pun harapanmu.

Jadi, akan lebih baik untuk fokuskan dirimu pada satu hal di satu waktu. Dengan begitu, kamu bisa mendedikasikan ruang dan waktu untuk melatih teknik manifestasi dan menarik keinginanmu ke dalam hidup.

5. Gak melakukan usaha apa pun

5 Kesalahan dalam Melakukan Manifesting, Segera Ubah!ilustrasi bermalas-malasan (pexels.com/EKATERINA BOLOVTSOVA)

Kesalahan manifesting yang cukup sering dilakukan adalah hanya memikirkan keinginan yang bisa terwujud tanpa mengambil tindakan apa pun. Banyak yang beranggapan bahwa manifestasi bisa terjadi karena "keinginan" yang terus kamu pikirkan. Padahal, Wong mengungkapkan jika kamu ingin harapanmu tercapai, maka harus dibarengi juga dengan usaha yang dilakukan untuk "menjemput" hal tersebut.

Jadi, selain melakukan tindakan praktis, kamu juga perlu melakukan afirmasi positif, berdoa, atau meminta bimbingan. Kedua hal tersebut harus selaras. Artinya, kamu harus selalu merasa nyaman saat melakukannya sambil menanamkan dalam dirimu kepercayaan diri bahwa kamu bisa melakukan hal tersebut.

Itu dia beberapa kesalahan manifesting yang kerap dilakukan banyak orang. Agar manifestasi bisa berjalan sesuai dengan harapanmu, antara kepercayaan dan usaha harus selalu berjalan beriringan.

Baca Juga: 5 Cara Manifesting Seseorang Agar Hadir ke Hidupmu, Coba Sekarang!

Nurkorida Aeni Photo Verified Writer Nurkorida Aeni

Mari berteman!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Muhammad Tarmizi Murdianto
  • Bayu Nur Seto

Berita Terkini Lainnya