Memasuki usia 30-an, hubungan pertemanan terasa makin berbeda dibandingkan masa kuliah atau awal karier. Kalau dulu mungkin masih sering nongkrong tanpa agenda, sekarang circle pertemanan lebih selektif. Kadang, jumlahnya memang tak sebanyak dulu, tapi kualitasnya jelas lebih terasa. Circle inilah yang jadi support system penting di tengah padatnya rutinitas, perubahan hidup, atau tantangan baru yang datang silih berganti.
Menariknya, dari hubungan-hubungan yang tetap bertahan di fase ini, kita bisa belajar banyak tentang kehidupan. Dari cara menghargai diri, menjaga kepercayaan, sampai membangun kerja sama. Berikut ini lima pelajaran hidup dari circle pertemanan pada usia 30-an.