Pelajaran Moral dari Film Dua Garis Biru, Nikah Muda Itu Gak Mudah
Hingga hari keenam penayangannya, film Dua Garis Biru telah mencapai lebih dari satu juta penonton. Sempat menuai kontroversi di awal, animo masyarakat untuk menonton sama sekali tak berkurang. Justru banyak sekali pelajaran moral yang didapat, yang berujung pada kepuasan karya Gina S Noer ini. Mari kita simak pelajaran moral dari film Dua Garis Biru berikut ini!
1. Menikah & hamil di usia muda, bukanlah hal yang sepele. Meski reproduksi sudah matang, bagian tubuh yang lain belum tentu siap
2. Pendidikan seks sejak dini amat penting diajarkan oleh orangtua dan sekolah. Tidak perlu vulgar, namun bisa diajarkan secara perlahan
3. Pintar secara akademis saja tidak cukup untuk bekal hidup, namun bodoh pun jangan. Alangkah penting lagi mengajari anak agar kritis
4. Menjadi orangtua muda bukan perkara mudah. Bagaimana mungkin menjaga seluruh keluarga ketika kamu bahkan belum tahu tubuhmu sendiri?
5. Meski sibuk, orangtua sudah sepatutnya ciptakan momen berkualitas dengan anak sebagai bentuk perhatian dan pemantauan
6. Sekali lagi, nikah & menjadi orangtua muda tak mudah. Di usia remaja, mungkin tak terpikirkan mempersatukan dua keluarga yang beda isi kepala
7. Bagaimana mungkin mau menyatukan keluargamu dan keluarganya jadi besan, jika kalian sendiri belum bisa bijak atasi konflik & perbedaan?
8. Dalam bergaul & berpacaran, alangkah baik punya batasan tertentu. Bukan tak percaya, tapi menjaga agar tak terjerumus hal yang lebih dalam
9. Nikah muda & jadi orangtua tak akan berarti jika masing-masing masih memiliki ego atau tak berani mengorbankan/menunda salah satu impian
Itu dia pelajaran moral dari film Dua Garis Biru. Sejauh ini, bagaimana pandanganmu? Bisa jadi, ada beberapa poin yang tidak disetujui dan disetujui. Namun yang pasti, kita semua pasti sepakat bukan jika kehidupan berumah tangga, terutama setelah memiliki anak perlu perencanaan matang secara lahir dan batin?
