5 Makna Toleransi Ini Perlu Kamu Camkan, Bukan Sekadar Menghormati
pexels/Ursula Maradiaga
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Saat mendengar kata toleransi, apa yang ada di benakmu? Mungkin kamu berpikir soal sikap menghargai dan menghormati perbedaan di sekitar kita. Mungkin juga kamu berpikir soal sikap membiarkan orang lain punya pandangan yang berbeda.
Kedua sikap tersebut memang benar mencerminkan toleransi. Namun, kita perlu mengetahui lebih dalam makna toleransi supaya dapat menerapkannya dengan benar. Selain itu, kita juga harus mampu membedakan mana sikap toleransi yang benar dan salah kaprah. Maka inilah 5 makna toleransi yang perlu kamu ingat dan terapkan.
1. Sepakat untuk tidak sepakat, artinya setuju untuk tidak saling mempermasalahkan perbedaan
pexels/Christina MorilloAda banyak bentuk perbedaan yang kita lihat pada masyarakat di sekitar kita. Salah satunya adalah perbedaan pandangan dan pendapat. Mungkin kamu senang berdiskusi tentang perbedaan pendapat tersebut untuk mencari kesepakatan. Namun terkadang kesepakatan memang gak bisa dicapai meski telah dibicarakan.
Nah, pada saat itu terjadi, toleransi akan mendorongmu bersepakat untuk tidak sepakat. Artinya kamu setuju untuk tidak saling mempermasalahkan perbedaan. Kamu sadar bahwa ada perbedaan yang bisa disatukan, ada pula yang tidak. Dan perbedaan yang tidak bisa disatukan itu memang gak perlu dipermasalahkan, cukup dibiarkan saja.
2. Boleh mencoba mempersuasi orang lain, tapi tetap memberikan kebebasan untuk memilih
pexels/JopwellKalau begitu apakah artinya kita gak boleh coba mempersuasi orang lain untuk mengubah pandangannya menjadi sama dengan kita? Bukan begitu. Tentu saja kita boleh melakukannya. Misalnya kamu mencoba meyakinkan temanmu bahwa pendapatmu lebih tepat darinya. Itu gak salah dan sah-sah saja dilakukan.
Tapi orang yang memiliki toleransi hanya sekadar berupaya mempersuasi, bukan memaksa. Jika pada akhirnya orang lain mau tetap berpegang pada pandangannya, ya tidak masalah. Karena dirinya sendiri tidak mau dipaksa oleh orang lain, ia juga tidak akan memaksa siapa pun.
Baca Juga: 5 Cara Sederhana Mengajarkan Toleransi pada Anak Sedini Mungkin
3. Meski gak setuju dengan pendapat orang lain, tapi tetap membela haknya untuk menyampaikannya
freepik/katemangostarEditor’s picks
Malah, seseorang yang punya rasa toleransi sejati akan berbuat lebih dari sekadar membiarkan orang lain berpendapat. Ia juga akan membela hak orang lain untuk menyampaikan pendapatnya. Bahkan meskipun ia gak setuju dengan pendapat orang tersebut.
Misalnya, temanmu mungkin berpendapat bahwa seorang pejabat harus diganti karena gak bekerja dengan baik. Kamu gak setuju dengan hal itu, tapi kamu menghormati pendapatnya. Dan pada saat temanmu diserang atau diejek karena pendapatnya, kamu membelanya karena setiap orang berhak berpendapat. Itu baru toleransi sejati!
4. Memperlakukan semua orang dengan cara yang sama
pexels/mentatdgtToleransi sejati juga bisa terlihat dari cara kita memperlakukan orang lain. Kalau kamu membiarkan orang lain untuk menjadi berbeda tapi kemudian memperlakukannya dengan cara yang diskriminatif, sebenarnya kamu belum menerapkan toleransi dengan benar.
Kalau kamu benar-benar menghormati dan menghargai perbedaan, maka harusnya sikapmu ke semua orang sama saja. Kamu gak akan membiarkan perbedaan yang mereka punya membuatmu jadi kurang ramah atau kurang sopan kepada mereka.
5. Meski toleransi, perbedaan yang merugikan orang lain gak boleh dibiarkan
freepik/freepikNamun meski menjunjung tinggi toleransi, kamu harus tetap ingat satu hal: toleransi juga ada batasnya. Kita memang harus menghormati perbedaan yang dimiliki orang lain. Tapi kalau perbedaan tersebut jelas-jelas salah dan merugikan orang banyak, tentu itu gak boleh dibiarkan.
Misalnya, bagaimana jika ada orang yang bilang bahwa seorang pejabat boleh-boleh saja korupsi kalau jumlahnya gak terlalu besar? Pendapat itu jelas salah dan bisa merugikan banyak orang. Maka kamu gak perlu menoleransi pendapat seperti itu.
Membiarkan sesuatu yang salah terjadi adalah toleransi yang salah kaprah. Toleransi harusnya bermanfaat buat orang lain, bukan malah merugikan. Jadi kalau toleransi yang kamu praktikkan malah membuat orang lain menderita, itu artinya kamu salah menerapkan toleransi.
Itulah 5 makna toleransi yang perlu kamu ingat. Jika kamu sudah mengerti makna yang benar dari toleransi, berarti kamu sudah siap menerapkannya dalam hidup bermasyarakat. Terapkanlah toleransi supaya perbedaan gak jadi halangan untuk bersatu!
Baca Juga: 7 Kebiasaan Jelek Ini Bikin Orang Lain Hilang Respek Sama Kamu
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
