5 Plus Minus Gak Mengadakan Pesta Pernikahan, Uangnya Bisa Ditabung

23 Sep 2023, 17:16 WIB

ilustrasi pasangan pegang uang (pexels.com/Mikhail Nilov)

Umumnya ketika seseorang menikah memang mengadakan pesta untuk merayakan momen spesial sekali seumur hidup. Namun sebenarnya pesta pernikahan bukanlah kewajiban, yang mana hanya sebatas budaya dan tergantung keinginan masing-masing orang. Sehingga sah-sah saja sebenarnya kalau kamu memilih menikah tanpa mengadakan pesta.

Tapi kalau memutuskan gak mengadakan pesta pernikahan, sedikit banyaknya juga harus siap menghadapi plus minus risikonya. Yang mana di satu sisi mungkin bisa lebih hemat dan simple proses nikahnya, tapi di sisi lain membuat pernikahanmu jadi buah bibir orang sekitar dan berdebat dengan keluarga yang gak setuju. Beberapa plus minusnya yang mungkin bisa kamu jadikan pertimbangan bisa disimak pada poin-poin berikut ini.

1. Budget yang ada jadi bisa ditabung untuk modal hidup ke depan

ilustrasi pegang uang (pexels.com/Mikhail Nilov)

Menikah tanpa mengadakan pesta perayaan sebenarnya menguntungkan dari sisi budget. Yang mana biaya atau dana yang dimiliki untuk pesta pernikahan justru bisa ditabung dan dipakai untuk modal hidup ke depannya setelah menikah. Sehingga keuangan ketika menjalani hidup setelah menikah jadi lebih terjamin dan bijak pengelolaannya.

2. Menikah jadi lebih simple dan cepat prosesnya

ilustrasi nikah muda (pexels.com/Juan Vargas)

Kalau mengadakan pesta meriah dan mengikuti adat budaya tentu pernikahan bakal berjalan lama dengan berbagai tahapan prosesnya. Berbeda ketika menikah tanpa mengadakan pesta yang bisa lebih cepat selesai karena simple prosesnya. Hal ini memudahkan untuk siapa saja menikah, terutama yang punya kesibukan padat dan tak suka menjalani hal yang ribet dan melelahkan.

3. Gak dipusingkan dengan persiapan pernikahan

ilustrasi pasangan (pexels.com/Ketut Subiyanto)

Percaya atau tidak, mengadakan pesta pernikahan gak bisa dilakukan begitu saja tanpa perencanaan apa-apa. Persiapannya bisa memakan waktu berbulan-bulan dan harus memastikan semuanya berjalan lancar, yang mana hal ini tidak akan terjadi dan meribetkan dirimu kalau tidak mengadakan pesta pernikahan. Cukup sebatas menikah secara sah saja tanpa pesta meriah yang melelahkan persiapannya, jadinya kamu dan pasangan gak stres ketika menikah.

4. Jadi bahan pembicaraan orang sekitar

ilustrasi berbisik (pexels.com/Keira Burton)

Selain sisi plusnya, ada juga sisi minusnya yang harus siap dihadapi kalau memutuskan menikah tanpa mengadakan pesta. Yang mana ketika dirimu menikah tanpa mengadakan pesta dan beda dari orang-orang pada umumnya, sedikit banyaknya bakal jadi pertanyaan orang sekitar. Entah itu jadi bahan gosip tetangga, dibicarakan oleh teman-teman dan kenalan, pokoknya positif negatifnya pemikiran mereka terhadap pernikahanmu itu menjadi risiko tersendiri.

5. Berdebat dengan orangtua dan keluarga kalau ada yang gak setuju

ilustrasi orangtua dan anak (pexels.com/Cottonbro)

Keputusan untuk tidak mengadakan pesta pernikahan mungkin menjadi pilihan bijakmu bersama pasangan. Akan tetapi menikah bukan hanya tentang kamu dan dia, tapi juga ada keluarga yang ikut terlibat yang mungkin kurang setuju dengan keputusan itu. Sisi minusnya di sini, bisa menjadi diskusi alot dan perdebatan keras dengan pihak keluarga yang gak setuju untuk bisa mengerti atas keputusan pernikahanmu itu.

Intinya kalau memilih untuk gak mengadakan pesta pernikahan, siapkan juga dirimu terhadap plus minusnya. Karena setiap keputusan pasti ada risikonya, apalagi dengan pernikahanmu yang tanpa pesta dipandang berbeda dengan orang pada umumnya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.