7 Hal yang Perlu Dilakukan Saat Mulai Ragu dengan Keputusan Sendiri
Kadang, mengambil suatu keputusan adalah hal yang berat untuk dilakukan. Ketika ada dua pilihan yang mempunyai sisi positif masing-masing, tapi kamu hanya bisa memilih salah satu. Saat keputusan sudah dibuat dan mulai dijalani, terselip rasa ragu. Apakah keputusanmu memang yang paling tepat?
Kamu pun mulai tergoda menoleh ke jalan yang tak diambil, membayangkan apa yang bisa didapat seandainya berada di sana. Nah, untuk meredakan rasa ragu yang mengganggumu, kamu bisa melakukan tujuh hal berikut.
1. Tutup kupingmu dari komentar orang lain
Faktor yang bisa bikin goyah adalah komentar gak enak dari sana-sini. Seringkali, orang lain memang suka berkomentar tanpa tahu pertimbangan dan proses yang kamu lalui untuk mengambil suatu keputusan. Untuk itu, jangan dengarkan komentar negatif dari orang yang tak tahu seberapa besar usahamu.
2. Jauhi pikiran buruk yang sebenarnya gak terjadi
Sering kali keraguan yang muncul adalah buah dari pikiran negatif diri sendiri. Padahal, hal-hal buruk yang kamu pikirkan nyatanya tidak sedang terjadi. Selain itu, pikiran negatif juga bisa memengaruhi caramu melihat sekitar. Kamu jadi terfokus dengan sisi buruk tanpa sadar masih banyak sisi baik yang bisa kamu syukuri. Sebaiknya, perhatikan keindahan dari jalan yang kamu pilih.
3. Jangan lihat kesulitan sebagai masalah, anggaplah sebagai tantangan
Rintangan yang muncul juga bisa membuatmu mengeluhkan pilihan sendiri. Padahal, kesulitan adalah hal biasa yang tentu akan kamu temui dalam kehidupan. Oleh karena itu, jangan gentar saat menemui kesulitan. Anggap saja sebagai tantangan yang pasti akan terlewati jika kamu gigih berusaha.
4. Ingat bahwa semua ada sisi positif dan negatif
Banyaknya rintangan bisa membuatmu tergoda untuk menoleh ke jalan yang gak kamu pilih. Langkahmu jadi terhenti karena kamu ragu untuk melanjutkan keputusan yang sudah dibuat. Tak perlu membanding-bandingkan, sebab perjalananmu malah semakin melambat karena ragu. Padahal, setiap jalan menyimpan rintangan-rintangan tersendiri.
5. Ceritakan keresahanmu kepada orang yang kamu percaya
Jika kamu memang merasa terbebani dengan keraguan yang ada, coba untuk berbagi cerita dengan orang terdekat yang kamu percaya. Sampaikan apa yang membuatmu ragu, juga pertimbangan-pertimbangan yang kamu pikirkan sebelum mengambil keputusan ini. Sekadar bercerita saja bisa mengurangi beban yang kamu rasakan.
Namun akan lebih baik lagi jika kamu bercerita pada sosok dewasa yang bisa memberimu nasihat sehingga kamu semakin yakin dengan keputusanmu sendiri.
6. Ambil pelajaran dari konsekuensi pilihanmu
Terkadang, konsekuensi yang membuatmu menyesali keputusan dahulu. Namun, sekadar penyesalan tidak akan mengubah apa pun. Hadapi konsekuensi yang ada sebisamu. Entah kamu berhasil melaluinya dengan baik atau tidak, kamu sudah berkembang dengan tidak lari dari masalah.
Hal ini juga bisa jadi pelajaran jika nantinya kamu kembali menemui pilihan-pilihan. Bahwa saat kamu memilih sesuatu, kamu juga memilih konsekuensi yang ada di baliknya. Oleh karena itu, sebisa mungkin cari tahu konsekuensi dari setiap pilihan yang ada.
7. Kamu hanya perlu terus melangkah di jalan yang telah kamu pilih
Hal paling penting setelah mengambil suatu keputusan adalah fokus saja dengan jalan yang kamu pilih. Jangan lagi menoleh ke belakang atau berandai-andai jika kamu mengambil jalan lain. Tanpa disadari, keraguanlah yang membuat keputusanmu terasa tidak tepat, lebih dari apa yang sebenarnya terjadi di depanmu.
Keraguan hanya menghambatmu untuk bergerak maju. Apa pun yang kamu temui, berhasil atau gagal, susah atau senang, semuanya adalah proses yang membuatmu semakin berkembang.
Kamu sudah mengambil keputusan yang benar, lanjutkan langkahmu!
