6 Hal Positif Ini Justru Muncul di Tengah Wabah Corona

Apa kamu juga menyadarinya? 

Kasus orang yang terpapar virus Corona di Indonesia terus meningkat. Hal tersebut tentu membawa kekhawatiran pada banyak pihak. Apalagi kasus Corona di Indonesia sudah merenggut nyawa. Setidaknya sampai dengan 17 Maret 2020 tercatat sudah ada 227 kasus positif Corona di Indonesia. Sementara 19 di antaranya telah meninggal dunia.

Guna mengantisipasi lonjakan kasus positif Corona, pemerintah pun mengimbau adanya social distancing yang berdampak pada diliburkannya sekolah dan banyak perusahaan yang menerapkan work from home atau kerja dari rumah kepada karyawannya. Imbauan untuk menjaga pola hidup sehat pun terus digalakan di pusat-pusat keramaian.

Pandemi Corona memang membawa dampak buruk pada kondisi kita saat ini. Seperti turunnya IHSG, melemahnya rupiah, pusat-pusat perbelanjaan yang menjadi sepi, turunnya produktivitas kerja, dan banyak lagi.

Tapi sadar atau tidak, pandemi Corona yang sedang melanda Indonesia ini ternyata juga membawa dampak positif pada kehidupan kita. Enggak percaya?

1. Kita lebih peduli pada pola hidup sehat

6 Hal Positif Ini Justru Muncul di Tengah Wabah CoronaPexels.com/Burst

Mari sekarang jujur pada diri kamu sendiri. Sebelum adanya pandemi Corona, apa kamu serajin sekarang untuk mencuci tangan menggunakan sabun atau menggunakan hand sanitizer ke mana pun pergi? Kemungkinan jawabannya tidak. Sekalipun rajin mencuci tangan hanya sekadar mencuci dengan air tanpa sabun.

Tapi lihatlah sekarang, kita jadi lebih peduli dan aktif menjalankan pola hidup sehat. Selain itu, kita pun akan menghindari keramaian. Sebelum ada wabah Corona pun sebetulnya keramaian adalah tempatnya bakteri dan virus berkumpul.

2. Tidak ada lagi dua kubu berbeda, semua jadi satu

6 Hal Positif Ini Justru Muncul di Tengah Wabah CoronaPexels.com/cottonbro

Sadar enggak kalau kita sempat terbelah karena adanya perbedaan politik. Sering banget berdebat, entah itu di media sosial atau pun di dunia nyata. Kita saling menatap curiga satu sama lain. Saling merasa menjadi yang paling benar dan menilai yang lain pasti salah.

Tapi lihatlah sekarang. Semenjak pandemi Corona kita menjadi satu. Tidak ada lagi perdebatan dan permusuhan. Kita semua kini menjadi fokus pada satu hal, yakni bagaimana dapat bertahan menghadapi pandemi Corona. Apa mungkin ini teguran bagi kita juga untuk bisa bersatu?

Baca Juga: 5 Tips Kawal Orang Tua saat Terima Informasi Pandemi COVID-19

3. Kita bisa saling peduli satu sama lain

6 Hal Positif Ini Justru Muncul di Tengah Wabah CoronaSejumlah penumpang menaiki bus Transjakarta di Jakarta, Selasa (17/3/2020) (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)

Seberapa besar perhatianmu pada keluarga, tetangga, teman kerja, atau kepada orang lain yang sama sekali tidak kamu kenal? Mungkin besaran perhatianmu tidak sebesar sekarang ini. Mau bukti? Dengan mengikuti saran social distancing dan tidak keluar rumah sudah menjadi bentuk kepedulianmu pada sesama. Karena kamu berusaha untuk tidak menjadi media yang tertular dan menularkan.

Sesederhana itu sebetulnya untuk kamu bisa peduli pada sesama. Belum lagi dengan kamu sering membagikan info untuk menjalankan pola hidup sehat, atau cara terhindar dari penularan virus Corona dan banyak lagi. Itu sudah menambah bukti meningkatnya kepedulian kamu pada sesama.

dm-player

4. Membuktikan kita bangsa yang suka tolong menolong

6 Hal Positif Ini Justru Muncul di Tengah Wabah CoronaKitabisa.com

Kondisi saat ini tentu membawa kita pada kecemesan terhadap diri sendiri dan keluarga. Apakah kita tertular virus Corona atau tidak. Kecemasan ini wajar mengingat orang tanpa gejala pun bisa positif COVID-19. Meski begitu, rupanya jiwa kita untuk saling menolong tidak pernah pudar. Hal itu terbukti dari banyaknya dana yang bisa dikumpulkan pada ragam gerakan menanggulangi wabah Corona ini.

Ada banyak pihak yang saat ini bergerak menggalang dana untuk saling membantu dalam penanggulangan wabah Corona. Tapi dalam kasus ini penulis akan mengambil dua contoh sebagai bukti bahwa kita bisa kompak saling tolong menolong. Dua contoh itu adalah penggalangan dana yang dilakukan oleh Selebgram Rachel Venya dan Arif Muhammad.

Dalam tempo dua hari penggalangan dana yang dilakukan Rachel mampu tembus mencapai Rp3 miliar. Sementara Arif Muhammad sudah mencapai Rp1 miliar. Wow!

Meskipun punya misi kemanusiaan yang sama, tapi peruntukan dana oleh kedua influencer ini berbeda. Rachel menggalang dana untuk memberi bantuan kepada paramedis seperti membeli kelengkapan alat kesehatan dan APD (alat perlindungan diri). Sementara Arif Muhammad menggalang dana untuk memenuhi kebutuhan harian masyarakat yang tidak mampu agar tak perlu keluar rumah. Dan untuk mengecek kondisi kesehatan mereka.

Apa pun bentuknya, selama tujuannya untuk kemanusiaan pasti patut untuk didukung. Dan ini menjadi bukti kalau kita masih bisa saling tolong menolong di tengah pandemi Corona yang bisa menyerang siapa saja. Anyway, kamu sudah ikutan donasi?

5. Lebih dekat dengan keluarga

6 Hal Positif Ini Justru Muncul di Tengah Wabah CoronaPexels.com/Fauxels

Kebijakan pemerintah untuk meliburkan sekolah hingga beberapa perusahaan yang mempersilakan karyawannya untuk bekerja dari rumah, tentu membawa dampak positif pada keluarga. Yap, apalagi kalau bukan waktu lebih banyak untuk berkumpul. Meskipun mungkin tetap disibukkan dengan pekerjaan tapi keberadaan fisik kita di rumah tetap berpengaruh pada keluarga. Entah itu bisa membuat anak lebih senang atau membuat orangtua kita lebih tenang.

Jadi sudah enggak ada alasan kalau kumpul keluarga hanya bisa dilakukan di saat akhir pekan. Tapi momen seperti ini jangan lantas digunakan untuk pergi liburan ya, guys! Karena tujuan meliburkan sekolah dan merumahkan karyawan itu untuk mencegah penyebaran virus Corona.

6. Tidak ada yang lebih besar daripada kuasa Tuhan

6 Hal Positif Ini Justru Muncul di Tengah Wabah CoronaPexels.com/Abdullah Ghatasheh

Bagaimana bisa sebuah virus bisa membuat banyak negara kelimpungan. Lihat saja bagaimana Tiongkok hampir dibuat tak berdaya hanya karena sebuah virus. Produktivitasnya menurun, ekonominya ambruk, ekspornya pun turun, dan penduduknya tak sedikit yang meninggal. Beberapa negara lain juga mengalami hal serupa, seperti Korea Selatan, Amerika, Italia, dan negara kita Indonesia.

Tersebarnya virus Corona begitu cepat sehingga membuat banyak negara kelimpungan seolah menjadi teguran bagi seluruh umat manusia di muka bumi ini. Teguran bahwa tidak ada kelompok atau negara yang lebih besar dan berkuasa melebihi kuasa Tuhan Yang Maha Esa. Jadi tidak ada salahnya juga kalau kondisi saat ini menjadi momen bagi kita untuk lebih mendekatkan diri kepada Tuhan.

Nah, itu dia 6 hal positif yang justru bisa muncul di tengah-tengah merebaknya wabah Corona di Indonesia. Jadi segala sesuatu enggak mesti dipandang secara negatif. Selain 6 poin di atas, apa kamu masih punya pandangan positif lain dari munculnya pandemi Corona ini?

Baca Juga: Tanda Corona! 7 Isyarat Daya Tahan Tubuh Lemah Mudah Infeksi COVID-19

6 Hal Positif Ini Justru Muncul di Tengah Wabah Corona(IDN Times/Arief Rahmat)
Rahardian Shandy Photo Verified Writer Rahardian Shandy

Rutin menulis sejak 2011. Beberapa cerpennya telah dibukukan dan dimuat di media online. Ia juga sudah menulis 4 buah buku non-fiksi bertema bisnis. Sementara buku fiksi pertamanya terbit pada 2016 lalu berjudul Mariana (Indie Book Corner).

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Arifina Budi A.

Berita Terkini Lainnya