8 Hal yang Patut Disyukuri Highly Sensitive Person, Banyak Positifnya!

Jadi orang sensitif gak selalu buruk, kok

Highly sensitive person adalah istilah psikologi yang dikenalkan oleh Elaine N. Aron pada tahun 1996 untuk orang yang memiliki tingkat kepekaan tinggi terhadap rangsangan fisik, emosional, maupun sosial dari luar dan dalam diri. Uniknya, hanya 15-20 persen populasi manusia atau 1 dari 5 orang di dunia yang memiliki sensitivitas tinggi ini.

Sayangnya, gak sedikit orang yang melabeli highly sensitive person sebagai orang yang baperan. Hal ini pun membuat para highly sensitive person merasa sulit menerima diri mereka sendiri, alih-alih menyadari kelebihan yang mereka miliki.

Wah, memangnya apa saja, sih, keuntungan jadi orang yang sensitif? Yuk, cari tahu di bawah ini!

1. Kamu memiliki rasa empati yang besar

8 Hal yang Patut Disyukuri Highly Sensitive Person, Banyak Positifnya!Ilustrasi seorang perempuan yang sedih dan dihibur temannya (pexels.com/Liza Summer)

Dilansir Introvert Dear, penelitian yang dilakukan Bianca Acevedo menunjukkan kalau orang yang sensitif cenderung lebih mudah terpengaruh dengan emosi yang dirasakan orang lain, meski hanya melalui foto. Rasa empati yang besar ini akan menjadi kekuatan terbesarmu sebagai highly sensitive person.

"Manfaat utama dari menjadi seorang highly sensitive person adalah kemampuan untuk berempati. Empati adalah alat yang bisa membentuk hubungan yang kuat dan sangat memengaruhi kehidupan emosional. Namun tentu saja tetap penting untuk memisahkan antara perasaanmu dan perasaan orang lain," tambah Hellen Riess dalam jurnal berjudul The Science of Empathy (2017).

2. Kamu bisa menjadi pendengar sekaligus mediator yang baik

8 Hal yang Patut Disyukuri Highly Sensitive Person, Banyak Positifnya!ilustrasi hubungan persahabatan (pexels.com/Elina Fairytale)

Kelebihan highly sensitive person lainnya dikutip Psych2go, menurut Aron (2013) adalah kamu bisa menjadi pendengar yang baik. Berkat intuisimu, kamu bisa melihat dan menilai bahasa nonverbal seseorang dengan cepat.

Selain menjadi pendengar yang baik, Sand (2016) berpendapat kalau kamu juga bisa menjadi mediator dalam sebuah perselisihan. Hal ini karena rasa empati highly sensitive person membuat kamu gak merasa nyaman dengan pertengkaran. Alhasil, kamu akan berusaha membuat orang-orang di sekitarmu merasa damai.

3. Kamu selalu membangun relasi yang kuat dan bisa segera keluar dari lingkungan beracun

8 Hal yang Patut Disyukuri Highly Sensitive Person, Banyak Positifnya!ilustrasi hubungan persahabatan (pexels.com/Kampus Production)

Mengutip artikel di laman Very Well Mind, menurut Elizabeth Scott, PhD dengan tingkat kepekaan yang tinggi, highly sensitive person akan mudah merasa gak nyaman dalam hubungan beracun. Kamu bahkan bisa langsung menyadari bahwa, dirimu gak cocok dengan orang-orang tertentu.

Sebab sensitivitasmu, kamu pun jadi lebih mudah membangun hubungan akrab dengan orang lain, karena kamu memerhatikan dan mengingat hal-hal kecil tentang mereka. Pastinya, kamu juga dianggap sebagai teman yang suportif dan pengertian karena selalu memahami apa yang teman-temanmu rasakan.

4. Kamu peka terhadap keadaan sekitar sehingga gak mudah dibohongi

8 Hal yang Patut Disyukuri Highly Sensitive Person, Banyak Positifnya!ilustrasi mendengarkan teman berbicara (unsplash.com/Trung Thanh)

Kamu mungkin sering menyadari perubahan-perubahan kecil yang terjadi pada teman-teman dekatmu. Kamu juga mudah mendeskripsikan sesuatu yang gak terlalu diperhatikan orang lain secara detail. Nah, inilah salah satu kelebihan highly sensitive person.

Menurut Aron, sensitivitas yang dimiliki highly sensitive person dapat berguna dalam banyak hal. Salah satunya yaitu menghadapi lawan bicara melalui informasi yang didapat dari bahasa nonverbal. Alhasil, kamu pun jadi gak mudah dibohongi orang lain dan bisa mengantisipasi hal-hal buruk terjadi. Keren, kan?

dm-player

Baca Juga: 5 Pantangan Orang yang Super Sensitif, Gak Boleh Dilupakan

5. Kamu punya kemampuan semantic memory

8 Hal yang Patut Disyukuri Highly Sensitive Person, Banyak Positifnya!ilustrasi kenangan masa lalu (unsplash.com/ian dooley)

Menurut psikologi, semantic memory adalah salah satu jenis memori jangka panjang yang berhubungan dengan makna, pemahaman, dan pengetahuan berbasis konsep lainnya. Kemampuan ini membuat highly sensitive person mampu membandingkan fakta-fakta yang terjadi di masa lalu dengan hal-hal serupa.

Singkatnya, semantic memory membuat kamu mengingat rincian kejadian yang jarang diingat atau diperhatikan orang lain seperti kronologi, waktu, atau situasi kejadian. Ini terjadi karena perbedaan bagian otak yang aktif saat highly sensitive person menghadapi suatu peristiwa.

6. Kamu mudah mensyukuri kebahagiaan kecil dan hal baik yang terjadi

8 Hal yang Patut Disyukuri Highly Sensitive Person, Banyak Positifnya!Ilustrasi seorang perempuan sedang bahagia dan menikmati hari (pexels.com/mentatdgt)

Highly sensitive person sering dikenal sebagai orang yang baperan. Namun karena mudah baper lewat hal-hal sederhana itulah kamu cenderung lebih mudah bahagia dan mensyukuri kebaikan kecil yang terjadi padamu.

Highly sensitive person pun biasanya sering merenungi kehidupan dan merasa ingin melakukan sesuatu untuk membantu orang banyak. Nah, jika kamu berhasil membantu dan membahagiakan orang lain, tentunya hal itu juga akan membahagiakan dirimu sendiri. Benar gak?

7. Kamu lebih peka pada kondisi diri sendiri

8 Hal yang Patut Disyukuri Highly Sensitive Person, Banyak Positifnya!Ilustrasi perempuan sedang bercermin (unsplash.com/Caroline Veronez)

Menurut Piechowski (1997), seorang highly sensitive person memiliki tingkat kecerdasan intrapersonal yang tinggi. Hal ini karena highly sensitive person terlahir sebagai seorang deep thinker sehingga bisa lebih memahami apa yang dirimu sendiri rasakan dan pikirkan.

Kamu juga terbilang bijaksana dan orang yang mampu mengevaluasi diri sendiri. Alhasil, kamu jarang merasa bingung atau gak yakin dengan keputusan yang kamu ambil. Kamu pun selalu tahu bahwa pilihanmu adalah yang terbaik untuk dirimu sendiri sehingga jarang menyesalinya.

8. Kamu mungkin berbakat dalam seni

8 Hal yang Patut Disyukuri Highly Sensitive Person, Banyak Positifnya!Ilustrasi seorang perempuan sedang menggambar (pexels.com/ANTONI SHKRABA)

Kamu mungkin pernah menangis saat melihat lukisan di pameran seni atau mudah tersentuh saat melihat penampilan langsung para penyanyi di atas panggung. Nah, kalau kamu seorang highly sensitive person, gak perlu heran dengan hal ini.

Ya, studi yang dilakukan Zeff pada tahun 2004 itu menunjukkan, bahwa highly sensitive person memang cenderung lebih peka terhadap seni dibanding orang lain. Walaupun mungkin kamu gak begitu paham tentang seni. Namun, kamu akan lebih mudah menghargai suatu karya seni.

Jadi, walaupun banyak orang yang menganggap highly sensitive person hanyalah orang yang baperan, faktanya menjadi sensitif itu sendiri adalah suatu kelebihan yang patut disyukuri. Selama kamu  bisa mengolah dan menerima dirimu yang lebih sensitif dibanding orang lain, pasti banyak hal positif yang bakal diperoleh.

Baca Juga: Biar Gak Mudah Tersinggung, Ini 5 Tips Bicara dengan Orang Sensitif 

Rastianta Rinandani Photo Verified Writer Rastianta Rinandani

Instagram: rastiantar

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Ines Sela Melia

Berita Terkini Lainnya