4 Alasan Orang Lain Suka Curhat Padamu, Mereka Merasa Nyaman

Terima kasih telah jadi sosok yang pengertian, ya!

Di dunia ini, ada orang-orang istimewa yang seolah jadi sosok paling dicari untuk urusan berbagi cerita. Banyak orang tidak segan untuk menceritakan segala keluh kesah kepadanya. Hebatnya, orang itu pun sama sekali tidak merasa keberatan.

Jika kamu termasuk golongan orang istimewa tersebut, biasanya tidak pernah benar-benar menyadari mengapa mereka begitu percaya untuk menceritakan masalahnya kepadamu. Kamu hanya tahu bahwa keberadaanmu bisa sangat membantu, sehingga tidak segan untuk menolong dengan cara mendengarkan setiap isi hati orang-orang itu.

Nah, mungkin alasan-alasan di bawah ini bisa menjawab mengapa kamu selalu dipercaya untuk urusan menyimpan cerita. Mereka yang suka curhat padamu selalu merasakan beberapa hal ini dalam dirimu.

1. Kamu tidak memaksa mereka untuk bercerita

4 Alasan Orang Lain Suka Curhat Padamu, Mereka Merasa Nyamanilustrasi mengobrol (pexels.com/Liliana Drew)

Awal mula mengapa banyak orang memilihmu untuk mendengarkan ceritanya bisa jadi karena kamu “tidak peduli” dengan apa yang sedang terjadi dengan mereka. Maksudnya, kamu melihat bahwa mereka tampak sedang bermasalah.

Namun, alih-alih sekadar menonjolkan rasa ingin tahu belaka, kamu justru memberikan ruang pada mereka untuk bercerita ketika ada kemauan. Ketiadaan paksaan seperti ini dapat menciptakan kenyamanan.

Orang-orang yang tadinya sungkan atau malu untuk berbagi kisah, kini merasa lebih diterima apa adanya. Tidak heran, dengan sikapmu ini, kamu berhasil menjadi sosok yang dipercaya banyak orang untuk mengetahui sisi paling rapuh mereka.

2. Kamu mendengarkan dengan saksama

4 Alasan Orang Lain Suka Curhat Padamu, Mereka Merasa Nyamanilustrasi mengobrol (pexels.com/Laura Tancredi)

Tujuan orang berbagi cerita tidak hanya semata-mata ingin mencari solusi atau mendapatkan nasihat. Banyak orang bercerita dengan maksud untuk melampiaskan kekesalan atau mengurangi beban yang berat di dada. Jika mereka malah diberi wejangan atau sering diinterupsi saat berbicara, biasanya akan menjadi kecewa, karena merasa tidak didengarkan.

Namun, kamu hebat. Kamu sangat menghargai apabila ada orang yang berbagi cerita dengan cara mendengarkan mereka dengan saksama. Kamu hanya akan memberi respons bila orang-orang itu sudah selesai dengan kalimatnya dan mencoba memberikan bantuan hanya ketika diminta. Hal sederhana semacam ini dapat membuat mereka jadi merasa berarti lagi.

dm-player

Baca Juga: 5 Alasan Mengapa Kamu Tidak Perlu Memberi Nasihat kala Teman Curhat

3. Kamu tidak pernah menghakimi

4 Alasan Orang Lain Suka Curhat Padamu, Mereka Merasa Nyamanilustrasi orang yang sedang curhat (pexels.com/mentatdgt)

Orang yang sedang ditimpa masalah pasti merasakan berbagai jenis emosi dalam dirinya. Orang itu bingung, marah, sedih, kecewa, bahkan frustrasi apabila perkara yang menjeratnya terlalu rumit.

Kondisi yang demikian akan bertambah kacau ketika mereka dihakimi, disalahkan seolah-olah menjadi penyebab dari masalah yang tengah berlangsung. Kamu sadar betul bahwa tidak ada orang yang senang dirinya dihakimi, apalagi di saat yang tidak tepat.

Oleh sebab itu, kamu hanya akan mendengarkan mereka sampai selesai bercerita agar tahu bagaimana kejadian yang sebenarnya. Tidak lupa, kamu selalu meminta mereka untuk tetap mengevaluasi diri sekaligus bersabar dalam menghadapi kesulitan.

4. Kamu memberikan dukungan yang berarti

4 Alasan Orang Lain Suka Curhat Padamu, Mereka Merasa Nyamanilustrasi berpelukan (pexels.com/Mental Health America (MHA))

Banyak orang senang membagikan kisah hidupnya kepadamu, karena mereka tahu kamu peduli. Tanpa memandang siapa pun yang datang, kamu menyambut mereka dengan tangan terbuka dan seolah sama sekali tidak terbebani. Penerimaan seperti ini membuat orang-orang itu merasa punya tempat untuk bernaung.

Selain itu, kamu tidak segan untuk terus menguatkan, memberikan dukungan yang berarti, bahkan ketika orang-orang itu sudah lama kehilangan kepercayaan diri. Perlahan tapi pasti, mereka dapat bangkit untuk mengatasi masalahnya. Oleh sebab itu, mereka akan terus nyaman berada di dekatmu untuk berbagi cerita.

Jika didatangi oleh banyak orang yang ingin berbagi cerita denganmu, itu karena kamu punya keistimewaan tersendiri. Syukuri berkah ini karena tidak semua orang mendapatkan kesempatan untuk menolong seperti yang kamu miliki. Terima kasih sudah bersedia meluangkan waktu untuk mereka yang sedang kesusahan, ya!

Baca Juga: 5 Cara Respon Teman yang Selalu Curhat tentang Topik yang Sama 

Ratna Kurnia Ramadhani Photo Verified Writer Ratna Kurnia Ramadhani

Manusya mriga satwa sewaka.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Naufal Al Rahman

Berita Terkini Lainnya