3 Tanda Kamu Sebaiknya Gak Rescue Kucing Jalanan

Pikirkan dengan bijak sebelum mengambil tindakan, ya!

Tidak dapat dimungkiri bahwa kucing memiliki pesona luar biasa. Banyak orang terpikat dengan hewan dengan tingkah laku menggemaskan ini, sampai rela menghabiskan banyak biaya untuk memelihara. Semua yang terbaik akan dipersembahkan demi membuat kucing kesayangan merasa nyaman dan tumbuh sehat.

Selain itu, ada juga orang-orang berhati mulia yang ingin memberikan rumah layak bagi kucing-kucing yang menghadapi kerasnya kehidupan di jalanan. Mereka lalu melakukan tindakan rescue, membawa setiap kucing yang ditemuinya ke tempat yang sudah disediakan. Sebagian turut melakukan penyelamatan dengan memelihara kucing tersebut di rumah. Hal ini memang sangat inspiratif dan mampu menggerakkan hati banyak pihak untuk mengerjakan kebaikan serupa.

Namun, tindakan penyelamatan hewan lucu ini tidak selalu tepat. Alih-alih membuat nasib kucing membaik, justru yang terjadi sebaliknya. Oleh sebab itu, perhatikan beberapa tanda sebenarnya kamu tidak perlu rescue kucing jalanan. Jangan memaksa keadaanmu, ya!

Baca Juga: 4 Ras Kucing dari Mesir, Sudah Ada Sejak Era Mesir Kuno 

1. Kemampuan finansial yang belum stabil

3 Tanda Kamu Sebaiknya Gak Rescue Kucing Jalananilustrasi kehabisan uang (pexels.com/Nicola Barts)

Kucing yang hidup di jalanan memang mengundang rasa iba. Terkadang pikiran melayang membayangkan bagaimana makhluk kecil itu harus menghadapi beragam tantangan sulit, seperti persaingan mendapatkan makanan dengan kucing lain, ancaman kelaparan, potensi keracunan, hingga kemungkinan mengalami kecelakaan. Semua itu menggugah hati agar memutuskan untuk melakukan rescue.

Memang keputusan tersebut bukan masalah, selama kondisi ekonomimu lebih dari cukup. Pasalnya, biaya memelihara kucing bisa terbilang cukup besar. Jumlah ini akan bertambah bila kamu berniat untuk menyelamatkan kucing sebanyak-banyaknya.

Namun, bila keadaan finansialmu masih belum stabil, jangan pernah memaksakan diri. Lebih baik fokus memerbaiki kondisi tersebut. Jika kamu mampu mengumpulkan banyak rezeki, bukankah kelak tindakan rescue kucing jalanan jadi sesuatu yang sangat ringan?

2. Kurang yakin bisa memberikan perawatan terbaik

3 Tanda Kamu Sebaiknya Gak Rescue Kucing Jalananilustrasi seorang perempuan yang sedang bingung (pexels.com/Liza Summer)

Jika kamu adalah sosok yang menyayangi hewan, terutama kucing, tentu akan merasa tidak tega saat melihat ada kucing yang hidup di jalanan. Hewan itu tampak kotor, sedih, dan kelaparan. Besar keinginan membawanya pulang dan merawat dengan sepenuh hati.

Tidak ada yang keliru dengan niat tersebut. Namun, coba tanya dirimu lagi, benarkah sanggup memberikan perawatan terbaik? Benarkah kamu bisa menjaga dan menjamin hidup kucing itu akan jauh lebih nyaman dan bahagia? Jika timbul keraguan dalam menjawab pertanyaan-pertanyaan itu, artinya kamu belum sungguh mampu, sehingga akan cukup bijaksana apabila membatalkan keinginan untuk melakukan rescue.

Sebagai gantinya, kamu bisa berusaha sesering mungkin memberikan kucing itu makanan di tempat tertentu atau sesekali membawanya cek ke dokter hewan. Tindakan ini tentu tidak akan mengeluarkan biaya sebesar ketika kamu memutuskan untuk merawatnya secara penuh, kan?

Baca Juga: Kisah Violetta: Perempuan Tangguh, Malaikat Penyelamat Kucing Jalanan

3. Tidak memiliki tempat layak untuk ditinggali kucing

3 Tanda Kamu Sebaiknya Gak Rescue Kucing Jalananilustrasi seekor kucing di dalam kandang (pexels.com/Nothing Ahead)

Menyelamatkan kucing dari jalanan dan membawanya ke rumah tidaklah sesederhana yang dipikirkan. Pasalnya, kamu perlu menyiapkan tempat yang sesuai dengan kebutuhan hewan tersebut agar bisa hidup dengan nyaman. Kucing itu sudah terbiasa bergerak bebas sesuka hati. Jika tiba-tiba dipelihara olehmu dan dikurung di dalam kandang sepanjang hari, sudah pasti akan menimbulkan masalah baru.

Oleh karena itu, pastikan untuk memertimbangkan urusan tempat pemeliharaan dengan matang. Kandang memang dibutuhkan, tetapi hanya untuk keperluan tertentu, seperti saat kucing sedang sakit atau observasi hal lainnya. Selebihnya, kucing juga perlu bergerak secara leluasa, sehingga setidaknya butuh ruangan yang bisa menunjang hal tersebut. Jika tidak bisa menyediakan, sebaiknya urungkan niat untuk rescue, ya.

Memiliki niat untuk rescue kucing jalanan agar hewan-hewan tersebut punya kesempatan kedua untuk menikmati hidup yang layak memang sangat mulia. Namun, kamu harus berpikir dengan bijaksana tentang kesanggupanmu memelihara mereka sebaik mungkin. Jika dirasa tidak mampu, jangan memaksakan diri. Siapa tahu dengan kamu membiarkan mereka tetap di jalan, orang yang lebih tepat akan berhasil menemukan hewan menggemaskan itu dan memberikan mereka perawatan yang layak, bukan begitu? 

Baca Juga: 5 Ciri Kucing yang Mengalami Birahi, Wajib Tahu!

Ratna Kurnia Ramadhani Photo Verified Writer Ratna Kurnia Ramadhani

Sometimes a Vet, sometimes a writer

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Naufal Al Rahman

Berita Terkini Lainnya