Ini 5 Cara Seorang Difabel Sebarkan Hal Baik, Jangan Minder!
Perempuan difabel yang menggunakan kursi roda (pexels.com/Marcus Aurelius)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Berbuat baik tentu bisa dilakukan oleh siapa saja. Tak terkecuali dengan seorang difabel. Keterbatasan bukan menjadi penghalang untuk terus berbuat baik dan ikut menyebarkan energi positif.
Meskipun fisik yang dimiliki tidak sempurna, tapi setiap manusia dianugerahi hati dan jiwa yang sempurna. Oleh karena itu, kita harus memanfaatkan sebaik mungkin anugerah yang telah Tuhan berikan. Berikut ini 5 cara seorang difabel sebarkan hal baik. Gak boleh minder, ya!
1. Berkarya melalui tulisan
Ilustrasi menulis (pexels.com/George Milton)Bagi kalian yang suka menulis tentu hal ini bisa menjadi salah satu hal baik yang bisa dilakukan. Kalian bisa menuliskan berbagai hal yang bermanfaat dan juga sangat memotivasi para pembaca.
Menulis tidak harus memiliki tubuh yang sempurna, cukup dengan hati dan niat yang sempurna. Karena pada dasarnya, menulis dari hati akan sampai pada hati. Oleh karena itu, yuk berbuat baik dengan menulis dari hati.
2. Bersuara melalui media sosial
Aplikasi sosial media (pexels.com/Tracy Le Blanc)Sosial media memang menjadi salah satu tempat untuk berbagi. Tak hanya itu, terkadang media sosial juga menjadi tempat yang pas untuk menyuarakan isi hati tentang apa yang dirasakan dan apa yang ingin disuarakan.
Jika kebanyakan mereka yang difabel itu direndahkan bahkan tidak didengar perkataan mereka, media sosial menjadi salah satu wadah yang tepat untuk berbicara. Namun dengan syarat, apa yang kita tulis dan kita bagikan itu harus bisa berdampak positif bagi para pembacanya.
Baca Juga: 5 Kontribusi yang Bisa Milenial Lakukan untuk Indonesia Lebih Baik
3. Memotivasi para difabel lain
Editor’s picks
Sharing session difabel (pexels.com/ELEVATE)Memiliki kekurangan memang cenderung membuat seorang difabel itu mengeluh. Bahkan mungkin ada yang sampai putus asa atas kekurangan yang dimiliki. Hal seperti ini tidak boleh lagi terjadi, karena pada dasarnya semua manusia itu sama. Mereka selalu diciptakan memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing.
Para difabel harus bisa saling menguatkan dan saling memotivasi. Menyakinkan diri bahwa kita diciptakan berbeda bukan untuk menambah luka melainkan kita ini terlahir istimewa. Maka dari itu, kekurangan yang dimiliki oleh para difabel ini tidak boleh menjadi hambatan untuk tidak berbuat baik.
4. Menggunakan brand yang mempunyai banyak manfaat
Brand Unilever (unilever.co.id)Selain bisa mempermudah para difabel dalam penggunaannya, brand yang dipilih juga harus mempunyai banyak manfaat. Seperti menggunakan brand Unilever yang sudah bertahun-tahun dipercaya sebagai salah satu brand yang mempunyai misi global dalam berbuat kebaikan.
Dengan menggunakan salah satu produk dari brand Unilever ini, para difabel sudah ikut mendukung satu kebaikan yang sedang dijalankan tersebut.
5. Bergabung bersama Every U Does Good
16 Brand Unilever (instagram.com/unileveridn)Baru-baru ini, Unilever sedang berkampanye dengan slogan #EveryUDoesGood yang bertujuan untuk mengajak masyarakat lebih peduli terhadap lingkungan dan juga senantiasa berbuat kebaikan.
Oleh karena itu, para difabel juga bisa ikut bergabung bersama Unilever untuk bisa menciptakan kehidupan yang berkelanjutan seperti tujuan utama dari brand Unilever itu sendiri.
Itulah 5 cara seorang difabel sebarkan hal baik. Mulai sekarang gak boleh minder lagi, ya!
Baca Juga: 5 Cara Mudah Sinergikan Kekuatan Purpose di Kehidupan Sehari-hari
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
