5 Cara Ajari Anak Membaca yang Menyenangkan, Ajak Main!
ilustrasi anak membaca buku dengan nyaring (pexels.com/Anastasia Shuraeva)
Intinya Sih...
- Mengajarkan anak membaca dengan berbagai macam materi bacaan, seperti buku fiksi dan non-fiksi
- Belajar sambil bermain dengan fokus pada fonik, seperti menggunakan lagu anak-anak dan kartu kata
- Menjadikan membaca sebagai bagian dari rutinitas harian untuk memperkaya pengetahuan anak dan mempererat hubungan orangtua-anak
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Membaca adalah salah satu keterampilan penting yang perlu diajarkan kepada anak sejak dini. Proses ini gak hanya membuka pintu menuju dunia pengetahuan yang luas, tapi juga membentuk dasar untuk kemampuan belajar mereka di masa depan. Nah, dengan mengajarkan anak membaca, orangtua tentu harus sabar, telaten, dan memiliki pendekatan yang tepat.
Selama mengajarkan mereka membaca, penting untuk memberikan pujian dan dorongan kepada anak ketika berhasil membaca dengan baik, ya. Langsung saja kita lihat lima cara mengajarkan anak membaca dengan menyenangkan berikut.
1. Pakai beragam materi
ilustrasi anak kecil membaca buku (unsplash.com/Ben White)Mengajari anak membaca itu seru, lho. Salah satu cara yang efektif dengan menggunakan berbagai macam materi bacaan. Kita bisa kenalkan anak kita dengan berbagai jenis buku, mulai dari fiksi sampai non-fiksi. Menggunakan beragam materi bacaan ini bisa membantu anak kita mengembangkan minat baca mereka. Misalnya, anak yang suka dengan binatang bisa kita kenalkan dengan buku-buku tentang hewan.
Selain itu, dengan mengajak mereka diskusi tentang isi buku, kita juga bisa melatih kemampuan berpikir kritis mereka, lho. Kita bisa tanya pendapat mereka tentang tokoh dalam buku atau bagaimana cerita itu bisa berhubungan dengan kehidupan sehari-hari.
2. Fokus pada fonik
ilustrasi anak yang suka membaca (unsplash.com/Josh Applegate)Mengajari anak membaca bisa jadi momen yang menyenangkan, lho. Kita bisa mengajaknya belajar sambil bermain yang fokus pada fonik. Ajarkan anak kita hubungan antara huruf dan suaranya. Sebagai contoh, kita dapat melakukan tepuk-tepuk irama sambil menyebutkan huruf-huruf dan suaranya. Secara gak langsung, kegiatan ini dapat membantu mereka mengembangkan kesadaran bunyi, lho.
Selain itu, kita juga bisa manfaatkan lagu anak-anak untuk membantu mereka belajar fonik. Nyanyikan lagu-lagu yang melibatkan kata-kata dengan bunyi yang berbeda-beda, seperti lagu ABC atau lagu-lagu yang mengandung kata-kata sederhana. Dengan cara ini, anak-anak bisa belajar sambil bermain dan lebih mudah mengingat suara-suara huruf.
3. Pakai permainan kata
ilustrasi bermain permainan kata (pexels.com/Suzy Hazelwood)Editor’s picks
Mengajari anak membaca bisa jadi lebih menyenangkan dengan menggunakan kartu kata dan permainan kata, nih. Kita bisa kenalkan permainan kata sederhana yang bikin anak kita mendengar, mengenali, dan mengubah suara dalam kata dengan permainan menyusun kata. Kita bisa tulis beberapa kata sederhana di kartu, lalu minta anak kita untuk menyusun kata-kata tersebut menjadi kalimat yang benar. Selain itu, kita juga bisa gunakan kartu kata untuk mengajarkan anak mengenali kata-kata baru dan mengasah kemampuan membaca mereka.
Permainan tebak kata juga bisa jadi pilihan yang seru, lho. Kita bisa berikan petunjuk tentang sebuah kata, seperti bunyinya atau artinya, lalu ajak anak kita menebak kata tersebut. Dengan bermain, anak-anak bisa belajar membaca dengan lebih menyenangkan dan efektif.
Baca Juga: 5 Alasan Mengapa Membaca Buku Fisik Lebih Baik daripada E-book
4. Membiasakan diri membaca sebagai rutinitas harian
ilustrasi baca buku bersama (pixabay.com/superlux91)Menjadikan bacaan sebagai bagian dari rutinitas harian bisa membuat anak terbiasa dengan buku, lho. Sebagai contoh, membaca bareng, diskusi tentang cerita yang ada di buku, dan tanya-tanya tentang jalan ceritanya. Kegiatan membaca ini gak cuma memperkaya pengetahuan anak, tapi juga mempererat hubungan kita dengan mereka, nih. Jika dilakukan secara rutin, kita jadi lebih memahami apa yang mereka suka dan gak suka. Jadi lebih mengenal mereka lebih baik, kan?
Yuk, jadikan membaca sebagai kegiatan rutin yang menyenangkan dan bermanfaat buat anak-anak kita. Dengan begitu, mereka bisa belajar sambil bermain dan terus mengembangkan minat mereka terhadap dunia literasi.
5. Dorong anak membaca nyaring
ilustrasi anak membaca buku dengan nyaring (pexels.com/Anastasia Shuraeva)Saat anak membaca nyaring, mereka dapat melatih keterampilan membaca dan meningkatkan kepercayaan diri mereka. Ketika anak membaca nyaring, mereka dapat mendengar suara kata-kata yang dibaca, sehingga membantu mereka memahami hubungan antara suara dan tulisan. Selain itu, dengan membaca nyaring, anak-anak juga dapat melatih kemampuan berbicara dan memperkuat kemampuan komunikasi mereka.
Yuk, kita dorong anak-anak untuk membaca nyaring! Ajak mereka untuk membaca cerita atau buku kesukaan mereka dengan penuh percaya diri. Dengan begitu, mereka gak hanya belajar membaca, tapi juga mengembangkan keterampilan berbicara dan meningkatkan kepercayaan diri mereka.
Ketika kita sabar dan tekun dalam mengajarkan anak-anak membaca dengan menyenangkan, kita gak hanya memberikan mereka keterampilan yang berguna sepanjang hidup, tetapi juga memperkuat ikatan emosional antara orangtua dan anak. Dengan begitu, mari kita terus berusaha dan memberikan yang terbaik untuk masa depan literasi anak-anak kita!
Baca Juga: 5 Manfaat Membaca Novel, Cocok untuk Mengatasi Kesepian
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
