5 Alasan Gak Boleh Meremehkan Pilihan Hidup yang Diambil oleh Temanmu
ilustrasi mengobrol dengan teman (pexels.com/William Fortunato)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Ada orang yang memilih mendaftar ke universitas negeri, sementara yang lain lebih suka berkuliah di kampus swasta. Ada juga yang lebih nyaman bekerja di perusahaan, sementara yang lain merasa bahwa berbisnis lebih layak untuk dilakukan.
Apakah kamu punya sosok teman yang mengambil jalur berbeda dari dirimu? Kamu sendiri bakal mendukung dia atau justru cenderung meremehkan pilihan yang diambilnya? Kalau jawabanmu adalah meremehkannya, mungkin sebaiknya pikir ulang tindakanmu tersebut karena lima alasan berikut ini.
1. Belum tentu jalur yang kamu pilih adalah opsi terbaik untuk bisa sukses
ilustrasi bekerja (pexels.com/RODNAE Productions)Kalau kamu adalah tipe orang yang masih berpikiran, bahwa jalur yang diambil adalah yang terbaik menuju kesuksesan, mungkin dirimu perlu memperluas lagi cara pandangmu. Sebab, beragamnya pilihan yang ada di hidup tentu akan menghasilkan output kesuksesan yang berbeda pula.
Kembali lagi, ada banyak faktor yang bisa membuat seseorang jadi sukses. Perbedaan pilihan hidup gak seharusnya jadi ajang untuk merendahkan pihak lainnya. Lagi pula, kamu harus sadar bahwa waktu sukses setiap orang gak bisa disamakan.
Meski kamu sukses lebih dulu, hal ini gak berarti bahwa mereka yang berada di bawahmu, termasuk mereka yang gagal. Sebab, mereka juga sedang berproses agar bisa meraih kesuksesan versinya sendiri. Jadi, gak usah lagi meremehkan pilihan hidup yang diambil temanmu, ya.
2. Meremehkan teman menunjukkan bahwa kamu masih minim sikap menghargai
ilustrasi mendengarkan teman (pexels.com/Karolina Grabowska)Kamu gak tahu motif di balik pemilihan keputusan setiap orang. Boleh jadi, jalan tersebut diambil murni karena ia memang menginginkannya. Namun, di sisi lain, bisa saja ia sebenarnya terpaksa mengambil opsi tersebut karena tidak punya pilihan lain.
Dengan alasan tadi, sudah tentu kita gak boleh seenaknya meremehkan pilihan hidup orang lain. Meski sosok yang kamu anggap remeh tersebut notabenenya adalah teman sendiri, tetap saja tindakanmu itu gak bisa dibenarkan.
Kamu bakal dicap sebagai sosok yang kurang bisa menghargai akibat tidak bisa menjaga perasaan orang lain. Jangan heran kalau pada akhirnya banyak yang hilang respect padamu.
Baca Juga: 5 Tanda Kamu Berhasil Menentukan Pilihan Hidup yang Tepat, Selamat!
3. Perkataanmu dapat membuat teman jadi sakit hati
Editor’s picks
ilustrasi sedih (pexels.com/cottonbro studio)Perkataanmu yang seakan-akan merendahkan pilihan temanmu itu, sebenarnya dapat membuatnya sakit hati. Mungkin dia sendiri sebenarnya sudah sangat putus asa dengan pilihan yang diambilnya tersebut. Namun, karena hidup harus terus berjalan, akhirnya ia pasrah saja dengan peluang yang ada.
Seharusnya saat teman sedang terpuruk, kamu memberikan dukungan agar ia tetap bisa semangat menjalani hidupnya. Bukannya malah meremehkannya dengan kalimat yang menurunkan kepercayaan dirinya.
4. Hubunganmu dengan teman berpotensi jadi renggang
ilustrasi teman saling cuek (pexels.com/Liza Summer)Kamu mungkin gak sadar, bahwa perbuatan yang dirimu anggap biasa, bisa saja tidak sama dengan apa yang orang lain pikirkan. Inilah mengapa kamu gak boleh meremehkan keputusan hidup temanmu, agar hubungan kalian dapat terus terjaga.
Perlu diketahui, dari satu konflik kecil sebenarnya dapat memicu timbulnya masalah lain yang jauh lebih besar. Kalau temanmu sudah tersinggung akibat perbuatanmu yang meremehkan pilihan hidupnya, tentu bakal susah untuk merajut kembali hubungan pertemanan yang sempat renggang tadi. Jadi, lebih berhati-hati lagi dalam bertindak dan bertutur kata, ya.
5. Kamu harus siap menanggung risiko dari perbuatan buruk ini
ilustrasi menyesal (pixabay.com/StockSnap)Tanpa butuh analisis khusus, hanya dari memahaminya sekilas, pastinya kamu sudah dapat menilai bahwa perilaku meremehkan pilihan hidup temanmu, sebenarnya termasuk perbuatan yang buruk.
Sebagai kaum beragama, pastinya kamu tahu bahwa kegiatan negatif seperti meremehkan atau mengolok pilihan hidup orang lain dapat digolongkan sebagai dosa. Sudah tentu ada konsekuensi yang mesti ditanggung nantinya.
Pun bila melihat dari perspektif lain, kamu bisa memahami bahwa gak ada sesuatu yang abadi di dunia ini. Harta, pangkat, dan lain-lain itu bisa sewaktu-waktu runtuh dan hilang. Boleh jadi, keadaanmu sekarang malah akan berbanding terbalik dengan orang yang dulu kamu remehkan. Tentu gak ada untungnya bagi kita untuk mengurusi pilihan hidup orang lain.
Meremehkan seseorang hanya karena pilihan hidupnya yang berbeda dari dirimu adalah tindakan konyol dan kurang beretika. Setiap orang berhak atas pilihan hidupnya. Kamu pun gak dibenarkan untuk memberikan opini buruk atau perkataan yang sifatnya menjatuhkan kepercayaan dirinya. Jadi, jangan lagi suka meremehkan keputusan yang diambil orang lain, ya.
Baca Juga: 5 Akibat Sering Meremehkan Kemampuan Orang Lain, Malu Sendiri!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
