Rekomendasi 8 Novel Distopia Terbaik untuk Kamu yang Butuh Inspirasi

Cocok untuk kamu baca saat #dirumahaja

Dari sekian banyak bacaan menarik, kalian mungkin tertarik dengan novel distopia. Singkatnya, novel-novel ini menggambarkan masa depan yang menakutkan. Banyak orang menganggap novel-novel distopia sebagai fiksi ilmiah murni juga (karena fiksi ilmiah cocok untuk cerita distopia), walau tidak semua novel distopia dianggap sebagai fiksi ilmiah. Berikut 8 novel distopia terbaik yang wajib kamu baca saat #dirumahaja.

1. Lord of the Flies (William Golding)

Rekomendasi 8 Novel Distopia Terbaik untuk Kamu yang Butuh Inspirasicinemascomics.com

Lord of the Flies adalah sebuah novel alegori yang dirilis pada tahun 1954. Unsur distopia di dalamnya memang kurang jelas, meskipun novel ini menggambarkan kesengsaraan dalam sebuah masyarakat. Mungkin novel ini tidak menekankan distopia, melainkan utopia yang dapat diperoleh dengan biaya yang mengerikan.

Lord of the Flies menceritakan sekumpulan anak-anak yang terdampar di sebuah pulau dan mulai membangun masyarakat di sana. Tema di dalamnya berfokus pada ketegangan antara pemikiran kelompok dan individual, antara reaksi rasional dan emosional, dan antara moralitas dan imoralitas.

Singkatnya, Lord of the Flies adalah sebuah novel "psikologis" yang luar biasa, di mana tatanan masyarakat di dalamnya sangat disfungsional. Walau kontroversial, novel ini diterima dengan baik oleh para kritikus dan pembaca. Atas prestasinya ini, Lord of the Flies memenangkan Nobel untuk Kesusastraan pada tahun 1983.

2. Handmaid’s Tale (Margaret Atwood)

Rekomendasi 8 Novel Distopia Terbaik untuk Kamu yang Butuh Inspirasibbc.com

Cerita dalam Handmaid's Tale berasal dari sudut pandang orang pertama yang bernama Offred. Offred adalah seorang pelayan yang hidup di sebuah negara totaliter, yang dikenal sebagai Gilead. Dikisahkan kalau Gilead telah menggulingkan pemerintahan Amerika Serikat.

Handmaid's Tale sendiri berlatar di dunia pasca-nuklir, di mana banyak wanita tidak dapat memiliki anak. Hal ini membuat para perempuan subur dipaksa untuk menjadi "breeding machines" untuk menjaga populasi manusia tetap hidup. 

Novel ini menggambarkan masyarakat yang sangat teokratis, dan cenderung sangat pro-feminis dan anti-agama sehingga sering diprotes. Handmaid's Tale adalah sebuah kisah distopia yang menakutkan, terutama lewat logika "what if?" tentang bagaimana masyarakat yang kita tinggali pada saat ini bisa menjadi seperti itu.

3. Iron Heel (Jack London)

Rekomendasi 8 Novel Distopia Terbaik untuk Kamu yang Butuh Inspirasisocialistalternative.org

Iron Heel adalah novel distopia yang menceritakan kebangkitan korporat tirani di Amerika Serikat. Novel ini memang tidak berfokus pada teknologi seperti yang dilakukan oleh kebanyakan novel fiksi ilmiah distopia, melainkan lebih menekankan pada perubahan dalam masyarakat dan politik di dalamnya.

Dalam novel ini, dikisahkan kalau sebuah oligarki dibentuk oleh para penjahat yang merampok semua kelas menengah dan merebut kekuasaan sebelum akhirnya membuat sistem kasta kepada para pekerja. Singkatnya, Iron Heel adalah sebuah novel distopia yang fantastis dan berpandangan "jauh" dari zamannya.

Baca Juga: 6 Novel Distopia yang Bisa Jadi Distraksi di Masa Pandemi Ini

4. The Running Man (Richard Bachman)

Rekomendasi 8 Novel Distopia Terbaik untuk Kamu yang Butuh Inspirasislate.com

Ditulis oleh Stephen King di bawah nama samaran Richard Bachman, The Running Man berlatar di masa depan yang menakutkan di mana rating dan hiburan terbentuk dalam acara perburuan pria. Dalam acara perburuan ini, sosok "pemenang" pun bisa menjadi pihak yang kalah. 

Tentu saja, novel ini jauh lebih baik daripada versi filmnya, menjadikannya salah satu novel terbaik yang pernah ditulis oleh Stephen King.

dm-player

5. The Children of Men (P.D. James)

Rekomendasi 8 Novel Distopia Terbaik untuk Kamu yang Butuh Inspirasicommmedia.psu.edu

Kebanyakan orang mungkin tahu tentang film Children of Men yang dibintangi oleh Clive Owen dan Julianne Moore. Filmnya memang sangat bagus, tetapi jauh berbeda dari versi novelnya.

Dalam novel The Children of Men, karena alasan yang tidak diketahui, sperma dari semua pria tiba-tiba anjlok ke nol. Tanpa alasan atau penjelasan yang logis, umat manusia pun harus menghadapi kepunahannya sendiri. Ketakutan dan teror di tengah kondisi ini membuat pemerintah harus terus menjaga perdamaian.

Namun ketika berhembus kabar kalau seorang wanita hamil di tengah kondisi tersebut, semuanya berubah dalam sekejap mata. Novel ini mendapat ulasan yang sangat positif dari banyak kritikus. Pada 5 November 2019, BBC memasukkan The Children of Men dalam daftar "100 novel paling berpengaruh."

6. Brave New World (Aldous Huxley)

Rekomendasi 8 Novel Distopia Terbaik untuk Kamu yang Butuh Inspirasiscreenrant.com

Sementara novel ini sering dibandingkan dengan 1984 sebagai "dystopian masterpiece," Brave New World mendapat penghargaan tersendiri karena novel ini dapat mengambil sisi lain dari distopia yang menyindir sosialisme utopis. 

Brave New World menggambarkan sebuah masyarakat di mana pemikiran yang "miring" dan hedonisme dilakukan dalam tingkat yang ekstrem, sehingga utopia di dalamnya malah menjadi sebuah tempat yang mengerikan.

Di dalamnya, sebuah ironi dari kehidupan yang damai telah membuat masyarakat kehilangan semua konsep tentang seni, kehormatan, kepercayaan agama, atau apa pun yang mendefinisikan kebudayaan manusia. 

"Utopia" di sini membuat mereka tidak memiliki simpati, empati, dan visi masa depan. Tentu saja, hal ini sama mengerikannya dengan cerita distopia lainnya di dalam daftar ini. Pada tahun 2003, Robert McCrum dari The Observer menaruh Brave New World dalam daftar "100 novel terbaik sepanjang masa."

7. 1984 (George Orwell)

Rekomendasi 8 Novel Distopia Terbaik untuk Kamu yang Butuh Inspirasibustle.com

1984 memang bukan novel terbaik yang pernah ditulis, tetapi novel ini tetap menjadi salah satu novel fiksi ilmiah distopia terbaik. 1984 sendiri identik dengan pemerintah totaliter di dalamnya. Bahkan frase "1984" dan "Big Brother" sekarang menjadi bagian dari budaya populer.

Novel karya Orwell ini menunjukkan bagaimana pemerintahan totaliter dapat memanipulasi masyarakat dengan memanipulasi kebenaran dan berita. 1984 adalah novel yang dapat digunakan untuk "melawan" pemerintahan sayap kanan yang memiliki kekuasaan dan kontrol tanpa batas terhadap rakyatnya.

8. Fahrenheit 451 (Ray Bradbury)

Rekomendasi 8 Novel Distopia Terbaik untuk Kamu yang Butuh Inspirasiunbumf.com

Berlatar di masa depan, Fahrenheit 451 dimulai dengan kisah Guy Montag, seorang pemadam kebakaran yang ditugaskan untuk membakar semua buku yang dilarang. Tidak seperti 1984 atau Brave New World, Fahrenheit 451 tidak menyindir sayap kiri atau kanan secara politis, tetapi lebih berbicara tentang kemunduran masyarakat di dalamnya.

Fahrenheit 451 adalah novel yang brilian. Novel ini nantinya akan menceritakan transisi Guy dari seorang "tentara negara" menjadi seorang pemikir bebas, di mana ia harus berjuang sendiri untuk terus bertahan hidup di tengah masyarakat yang bobrok.

Nah, itu tadi 8 novel distopia terbaik yang wajib kamu baca saat #dirumahaja. Bagaimana, tertarik untuk membaca semuanya?

Baca Juga: 5 TV Series Distopia yang Wajib Masuk Daftar List Tontonanmu

Shandy Pradana Photo Verified Writer Shandy Pradana

"I don't care that they stole my idea. I care that they don't have any of their own." - Tesla // I am a 20% historian, 30% humanist and 50% absurdist // For further reading: linktr.ee/pradshy

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Agustin Fatimah

Berita Terkini Lainnya