7 Cara Berhenti Memandang Hidup Terlalu Serius, Selipkan Humor!

2. Menghargai momen bahagia

ilustrasi merayakan pesta (pexels.com/anthonyshkrabaproduction)

Daripada hanya fokus pada rencana yang terganggu atau kegagalan yang mungkin terjadi, alihkan perhatian pada momen-momen di mana kamu berhasil beradaptasi meskipun segalanya tidak berjalan sesuai rencana. Berhenti sejenak untuk merenungkan momen-momen ini dan merasa bangga dengan kemampuanmu untuk menemukan solusi.

Ingatlah bahwa hidup tidak selalu berjalan sesuai rencana, tetapi kemampuan untuk menanggapi dengan fleksibel dan tetap menjaga semangat adalah kunci untuk menjadikan hidup lebih menyenangkan. Jangan ragu untuk menemukan cerita-cerita lucu atau menarik di balik setiap tantangan yang dihadapi, karena itulah yang membuat hidup begitu berharga dan menarik.

3. Ingatlah bahwa dirimu tidak sendiri

ilustrasi kedua wanita bercengkrama (pexels.com/cliffbooth)

Terkadang, diri ini cenderung menanggung beban hidup sendirian dan melupakan bahwa ada orang-orang di sekitar yang siap membantu dan mendukung. Membuka diri untuk berbagi pengalaman dan beban dengan orang-orang terdekat dapat mengurangi beban yang kita rasakan.

Saat menyadari bahwa banyak orang menghadapi tantangan serupa dan menemukan cara untuk mengatasinya, kita merasa lebih terhubung dan didukung. Berbagi cerita, mendengarkan pengalaman orang lain, dan memberikan dukungan emosional kepada satu sama lain dapat membantu mengurangi tekanan dan memperluas perspektif terhadap kehidupan.

4. Kenali pola pikir negatif

ilustrasi menghibur teman yang sedih (pexels.com/karolinagrabowska)

Penting juga untuk mengenali dan mengubah pola berpikir negatif yang mungkin memengaruhi pandangan terhadap dunia. Sadarilah bahwa pikiran negatif bisa menjadi kebiasaan yang sulit diubah, tetapi ini bukanlah hal yang perlu kamu benarkan.

Kamu bisa memulai dengan mengidentifikasi pola-pola pikiran negatif tersebut, seperti overthinking, memperbesar masalah, atau menganggap diri sendiri tidak mampu. Setelah mengenali pola-pola ini, langkah selanjutnya adalah menggantinya dengan pola pikir yang lebih positif dan realistis. 

"Kenali dan tantang pola pikiran negatif yang terus-menerus muncul. Perhatikan pula apa yang sedang membuat diri khawatir dan tentukan distorsi pikiran apa yang mungkin menghalangi diri agar pikiran dengan lebih jelas," kata Jennifer Wolkin, PhD., ahli kesehatan klinis dan neuropsikolog berlisensi, dilansir Psych Central.

Baca Juga: 3 Pengingat Hidup dalam Drakor Queen of Tears

5. Buanglah pemikiran perfeksionis

ilustrasi pria kantoran (pexels.com/olly)

Salah satu cara lain untuk mengurangi sikap yang terlalu serius adalah dengan membuang pemikiran perfeksionis. Perlu untuk mengakui bahwa kesempurnaan tidak realistis. Izinkan diri untuk membuat kesalahan serta menghadapi kegagalan sebagai bagian alami dari proses belajar dan pertumbuhan.

Dengan membebaskan diri dari tekanan untuk selalu menjadi sempurna, kamu dapat merasakan kelegaan yang besar dan menemukan kebahagiaan dalam kesederhanaan dan keberanian untuk mencoba hal-hal baru tanpa takut akan kegagalan. Mengubah paradigma ini juga membuka pintu untuk lebih fleksibel, kreatif, dan memuaskan dalam menjalani hidup.

"Memahami dan menerima diri kita yang kadang-kadang tidak sempurna dapat membantu mengurangi tekanan untuk selalu mencapai harapan yang terlalu tinggi. Tidak masalah jika kita melakukan kesalahan, karena kesalahan tersebut tidak mengurangi nilai atau kecukupan kita sebagai individu," kata Wolkin.

6. Pandailah mengatasi stres

ilustrasi membaca buku (pexels.com/karolinagrabowska)

Wolkin menjelaskan, bahwa respons terhadap stres bisa memengaruhi kesehatan mental dan fisik kita secara keseluruhan. Inilah pentingnya untuk mengetahui cara mengelola stres dengan baik.

Wolkin menekankan, bahwa penting untuk menghadapi stres dengan santai dan menyarankan beberapa langkah praktis, seperti menghabiskan waktu di alam, berlatih kesadaran diri, atau mencatat pikiran dalam jurnal. Melalui langkah-langkah ini, siapa pun dapat menyeimbangkan kehidupan dengan lebih baik, mengurangi tekanan yang tidak perlu, dan menemukan kedamaian dalam setiap momen.

7. Temukan humor dalam kehidupan sehari-hari

ilustrasi dua wanita memotret makanan (pexels.com/marcusaurelius)

Menemukan humor dalam kehidupan sehari-hari dapat menjadi kunci untuk mengurangi kecenderungan dalam memandang hidup terlalu serius. Menurut Wolkin, mencari momen lucu dan menghadirkannya secara sengaja dapat membawa kesegaran dan perspektif baru dalam menghadapi stres sehari-hari.

Alih-alih terpaku pada berita yang mungkin cenderung memperburuk suasana hati, cobalah untuk menonton acara komedi atau video lucu, maupun berkumpul dengan orang-orang yang memiliki selera humor yang tinggi. Dengan mengadopsi pendekatan ini, kamu dapat melonggarkan ketegangan, menghadapi tantangan dengan lebih ringan, dan menemukan keceriaan dalam momen-momen sederhana.

Hidup memang selalu rumit dan menegangkan. Inilah pentingnya mengadopsi sikap yang lebih ringan terhadap kehidupan. Mulailah untuk melakukan cara-cara di atas agar kamu dapat meredakan tekanan yang tidak perlu, menemukan kelegaan dalam kesulitan, serta menjalani hidup dengan santai.

Baca Juga: 5 Kalimat Penyemangat saat Berada di Titik Terendah Hidup