“Melalui program SELANGKAH, kami ingin menghadirkan harapan baru bagi perempuan Indonesia dengan akses pemeriksaan kanker payudara gratis. Kami percaya, kolaborasi antara dunia kesehatan, seni, dan masyarakat akan melahirkan dampak yang jauh lebih besar untuk menyelamatkan nyawa,” ujar Caroline Riady, CEO Siloam International Hospitals dalam sambutannya.
Siloam Hospitals Gelar Lelang Amal untuk Skrining Payudara Gratis

- Ada 41 karya seni dari 26 seniman Indonesia yang ikut serta dalam program lelang.
- Riady Foundation turut menyumbangkan enam karya seni untuk dilelang.
- Sebanyak 15 lukisan berhasil terjual dalam lelang tersebut, dengan total 246 juta.
Jakarta, IDN Times - Indonesia Raya Room di Hutan Kota by Plataran, Senayan terlihat meriah pada Senin malam (29/9/2025). Ketiga sudut dindingnya terpajang aneka lukisan warna-warni yang menarik mata. Di salah satu sudutnya, terpampang lukisan dengan format portrait. Lukisan itu memunculkan citra perempuan berambut panjang dengan senyumnya. Bagian dadanya terdapat dua sodetan bekas luka operasi kanker payudara.
Tak lama menjelang, seorang pria bernama Christian dari Global Auction Indonesia maju ke depan panggung. Ia menceritakan kisah ibunya yang terkena kanker payudara sekilas. Cerita itu lalu berubah aksi menjadi tawaran membeli aneka lukisan dengan harga setinggi mungkin. Suasana terasa hening pada awalnya, namun kian menghangat dan penuh persaingan ketika satu per satu peserta mengangkat angka. Pelan-pelan, harga semakin naik hingga Christian mengetuk palu pada tawaran tertinggi.
Demikianlah acara "Langkah Merdeka, An Art Auction Evening to Support Selangkah Program" berlangsung. Acara lelang seni ini digelar oleh Siloam Hospitals untuk mendukung inisiatif skrining payudara gratis di berbagai daerah Indonesia yang dinamakan SELANGKAH (Semangat Lawan Kanker).
1. Ada 41 karya seni dari 26 seniman Indonesia yang ikut serta dalam program lelang

Sebelumnya, 41 karya tersebut sudah sempat dipamerkan pada 26-28 Agustus di Global Auction - Gedung B, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Sementara untuk pelelangannya sudah berlangsung daring sejak 11 Agustus silam.
Sejatinya, acara malam lelang tersebut sempat tertunda akibat adanya unjuk rasa di akhir Agustus lalu yang berujung situasi kurang kondusif. Pada akhirnya, malam lelang SELANGKAH digelar pada 29 September sebagai puncak acaranya.
2. Riady Foundation turut menyumbangkan lukisan untuk dilelang

Selain sejumlah seniman, Riady Foundation turut menyumbangkan enam karya seni dari sejumlah seniman untuk ikut dilelang. Riady Foundation sendiri dikenal sebagai yayasan yang diprakarsai oleh Mochtar Riady yang berfokus pada pendidikan, kesehatan, dan pembangunan manusia di daerah terpencil.
Dalam penutupan acara, David Utama, Presiden Direktur Siloam International Hospitals, menyampaikan apresiasinya.
“Acara ini adalah bukti nyata bahwa kepedulian bisa diwujudkan dalam berbagai bentuk, salah satunya melalui seni. Setiap lukisan yang dilelang bukan hanya karya indah, tetapi juga harapan baru bagi ribuan perempuan Indonesia yang berhak mendapatkan akses deteksi dini kanker payudara,” ujar David.
3. Sebanyak 15 lukisan berhasil terjual dalam lelang tersebut

Acara malam lelang berlangsung hangat dan membuahkan hasil yang tidak mengecewakan. Sebanyak 15 lukisan terjual dengan total 246 juta. Keseluruhan hasilnya akan digunakan untuk keberlangsungan program SELANGKAH.
Program SELANGKAH telah diluncurkan sejak tahun 2023. Sampai saat ini, lebih dari 43.000 perempuan di berbagai tempat di Indonesia telah menjalani skrining payudara gratis. Data menunjukkan, sekitar 1 persen peserta skrining yang terdeteksi memiliki indikasi kanker payudara. Deteksi dini ini diharapkan dapat meningkatkan peluang penanganan lebih cepat dan efektif, sehingga meningkatkan potensi tercapainya kesembuhan yang lebih optimal.
Melalui program SELANGKAH, Siloam berharap dapat menjangkau lebih banyak perempuan di berbagai daerah. Di samping itu, Siloam ingin memperkuat peran dunia kesehatan dalam memberikan akses layanan bagi masyarakat Indonesia.