9 Hal yang Hanya Dipahami Oleh Orang Dewasa
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Seperti apakah menjadi dewasa itu? Apakah karena kamu berusia 30 tahun makanya kamu sudah pasti sudah dewasa? Belum tentu. Kedewasaan tidak tergantung dari usianya. Sekalipun kamu masih belasan tahun, kalau kamu sudah bisa mengerti mana yang seharusnya kamu lakukan dan tidak maka itu artinya kamu sudah dewasa.
Sembilan hal dibawah ini hanya akan dipahami oleh orang dewasa. Jika kamu merasa kamu belum mengerti semua hal di bawah ini, kamu masih punya waktu untuk memperbaiki dirimu dan menjadi dewasa. Kedewasaan itu bukan hal yang bisa didapat secara instan, kok.
1. Tidak menganggap telepon dari ibu itu membosankan karena kamu peduli padanya.
Orang yang sudah dewasa itu tidak menganggap dirinya anak-anak saat ibunya menelepon. Dia akan menganggap dirinya diperhatikan sehingga dia akan mengangkatnya dengan senang juga. Kamu yang merasa dewasa, coba tanyakan pada dirimu sendiri, apakah kamu masih malas terima telepon dari ibumu?
2. Membicarakan orang lain itu tidak penting dan membuang waktu.
Orang dewasa tahu apa yang harus dia perbuat. Tahu hal-hal yang penting dilakukan atau tidak. Tahu bagaimana bersikap. Orang dewasa juga tahu, bahwa membicarakan orang lain hanya membuang-buang waktu saja. Dirinya juga tidak akan peduli saat orang lain membicarakannya karena dia begitu menikmati hidupnya.
3. Tidak apa-apa kalau tidak tahu segalanya.
Tidak semua hal harus kamu ketahui di dunia ini. Orang yang dewasa tidak akan terbeban walau dirinya tidak tahu tentang satu atau dua hal. Dia tidak akan menyiksa dirinya untuk mencari kebenaran yang sebenarnya tidak dia butuhkan. Dia hanya akan fokus pada apa yang menjadi tujuan hidupnya. Tidak tahu hal di luar itu? Tidak masalah.
4. Mendengar lebih banyak daripada bicara.
Orang dewasa tidak membolak-baliknya. Dia akan lebih memilih mendengarkan daripada bicara. Dari mendengar, dia akan mendapatkan hal baru sedangkan bicara hanya mengeluarkan apa yang dia tahu. Tentu akan lebih banyak ilmu yang didapat dari mendengar daripada bicara.
5. Tidak cari alasan saat ada masalah, tapi jalan keluar.
Editor’s picks
Jika kamu merasa masih mencari alasan ataupun menyalahkan orang lain, itu karena kamu belum dewasa. Orang dewasa tidak mencari alasan apalagi menyalahkan orang lain untuk sebuah masalah. Sebaliknya, dia mencari jalan keluarnya sendiri dan bangkit untuk mengubah masalah menjadi peluang.
Baca Juga: Kamu Belum Sah Jadi "Sukses" Kalau Belum Miliki 7 Hal Ini!
6. Tidak menyakiti diri sendiri demi kebahagiaan orang lain.
Orang dewasa tidak akan merelakan dirinya demi kebahagiaan orang lain. Walaupun mungkin orang itu adalah orang yang dicintainya, dia akan tahu bagaimana menempatkan dirinya sendiri agar dia tidak tersakiti. Orang dewasa tahu caranya bahagia, dengan atau tanpa orang lain.
7. Waktu itu tidak bisa dinilai dengan uang.
Hanya orang dewasa yang tahu waktu tidak bisa dikembalikan lagi. Waktu 2 jam yang kamu habiskan untuk membicarakan orang lain tidak akan kamu kembalikan lagi. Untuk itu, saat kamu masih menyia-nyiakan waktumu, itu artinya kamu harus mengakui bahwa kamu memang belum dewasa.
8. Hidup tidak harus selalu bercanda. Jadi serius kadang-kadang juga tidak apa-apa.
Kamu tidak harus selalu bercanda dan bercanda. Terkadang, serius itu perlu. Apalagi untuk memutuskan sesuatu yang penting dalam hidupmu. Kamu justru harus serius agar kamu tidak menyesal dengan keputusanmu sendiri. Jika kamu hanya bercanda saja, maka kamu akan mudah menggampangkan sesuatu.
9. Hargai orang lain yang ada di sampingmu dalam keadaan apapun.
Jangan pernah lupakan mereka yang ada di sampingmu dan tidak menyerah denganmu dalam keadaan apapun. Seseorang yang memilih tetap bersamamu walau banyak sekali kekurangan yang kamu miliki. Orang dewasa tahu bagaimana cara menghargai kehadiran orang lain. Bukan membuangnya begitu saja setelah dirinya tidak butuh lagi.
Semua hal di atas hanya akan kamu pahami jika kamu adalah orang dewasa. Jangan merasa minder kalau kamu memang belum dewasa. Tetap jalani prosesnya dengan mau belajar dan membuka pikiran. Kamu akan selalu bisa kalau kamu mau. Tapi kalau memang kamu nyaman berada dalam kekanak-kanakanmu, maka kamu sendiri yang akan merasakan dampak buruknya nanti.
Baca Juga: 8 Kalimat "Ajaib" yang Bisa Ubah Pandanganmu Tentang Hidup