Ini 9 Makna Sebenarnya dari Ucapan Orang-orang Narsis
pexels.com
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Banyak yang mengartikan bahwa narsis berarti mencintai dirinya sendiri. Padahal bukan. Mencintai diri sendiri berarti positif, sedangkan narsis berati mencintai citra diri yang ditangkap orang lain. Sederhananya, narsis berarti mencintai bayangan dirinya yang di cermin, bukan dirinya yang sebenarnya.
Di bawah ini ada 9 kalimat yang biasa diucapkan oleh orang narsis dan arti sebenarnya dari perkataan tersebut.
1. “Aku gak pernah bilang gitu kok.”
giphy.comArti sebenarnya adalah, “Aku memang pernah ngomong gitu, terus kenapa? Apa masalahnya sama kamu?”
2. “Kamu itu cuma mikirin diri kamu sendiri.”
reveriedeparis.comArti sebenarnya adalah, “Jangan pernah ambil kedudukanku. Ini semua itu tentang aku. Kamu gak pantes dapetin perhatian semua orang. Aku yang pantes.”
3. “Kamu terlalu sensitif.”
myverytrendy.wordpress.comArti sebenarnya adalah, “Jangan ganggu aku sama perasaan kamu itu. Aku capek dengerin kamu ngomong itu terus.”
4. “Maaf kalau kamu ngerasa bersalah.”
giphy.comArti sebenarnya adalah, “Aku gak ngerasa bersalah kok. Kamu memang pantes ngerasa bersalah karena kamu yang salah. Kamu malah harus ngerasa bersalah.”
5. “Kamu salah total.”
tumblr.comEditor’s picks
Arti sebenarnya adalah, “Ini semua gara-gara kamu. Aku males banget dengerin kamu lagi.”
Baca Juga: Bedanya Orang Percaya Diri vs. Orang Narsis, Kamu yang Mana?
6. “Kamu gila.”
imgur.comArti sebenarnya adalah, “Aku sudah gak respect sama kamu lagi. Terserah kamu mau ngelakuin apapun. Aku gak bakal peduli.”
7. “Aku itu anggep kamu sama kayak aku.”
giphy.comArtinya sebenarnya adalah, “Enggak, kamu gak sama kayak aku. Aku lebih dari kamu dan kamu gak bisa nandingin aku.”
8. “Kamu bisa percaya aku.”
primogif.comArti sebenarnya adalah, “Kamu bodoh kalau kamu percaya sama aku. Tapi, kalau kamu percaya sama aku, itu bagus karena aku bisa terus manfaatin kamu.”
9. “Stop sok tahu tentang aku.”
gurl.comArti sebenarnya adalah, “Perkataanmu itu buat aku gak nyaman. Kalau kamu gak bisa ngomong yang baik tentang aku, lebih baik kamu diem aja.”
Semua kalimat di atas diucapkan oleh orang narsis agar orang lain menganggapnya orang yang terbaik, terpintar, termurah hati dan lain sebagainya. Intinya, orang narsis akan puas bukan hanya jika mendapat perhatian, tapi juga saat dia dipuji. Kalau dia tidak dipuji, maka dia tidak akan tenang dan berusaha untuk mendapat pujian tersebut.
Baca Juga: Seberapa Narsiskah Kamu?
Berita Terkini Lainnya
