Break the Limit, 5 Kebiasaan yang Bakal Menghambatmu Meraih Mimpi

Saatnya merealisasikan mimpi

Ada berapa banyak hal yang kamu impikan di tahun ini? Apakah kamu selama ini merasa susah untuk menggapai mimpi tersebut? Mungkin kamu perlu mengevaluasi diri terlebih dahulu.

Bisa jadi ada kebiasaan-kebiasaan buruk yang masih kamu pertahankan. Yuk, mulai langkahmu mewujudkan mimpi dengan meninggalkan kebiasaan-kebiasaan yang bisa menghambatmu. Apa saja sebenarnya kebiasaan-kebiasaan tersebut?

1. Kebiasaan menunda-nunda pekerjaan

Break the Limit, 5 Kebiasaan yang Bakal Menghambatmu Meraih Mimpiilustrasi wanita bekerja (pexels.com/CoWomen)

Ada dampak besar yang akan dirasakan ketika kita punya kebiasaan menunda-nunda sesuatu. Ketika seharusnya kita sudah berada di kilometer 20 dalam perjalanan menggapai mimpi, tetapi karena banyak menunda akhirnya di waktu yang sama kita hanya mencapai kilometer 10.

Tentunya hal ini sangat disayangkan karena banyak waktu terbuang sia-sia. Jadi, mulailah aware dengan setiap hal yang kita kerjakan setiap harinya. Kamu bisa memulainya dengan fokus pada hal-hal kecil yang ingin dilakukan.

2. Terlalu sering berpikiran negatif

Break the Limit, 5 Kebiasaan yang Bakal Menghambatmu Meraih Mimpiilustrasi pria sedang berpikir (pexels.com/Dziana Hasanbekava)

Ada dua pilihan yang selalu ditawarkan setiap waktunya, berpikiran positif atau negatif. Begitu pula ketika berjuang menggapai mimpi. Apakah pikiran kita masih dipenuhi dengan bayang-bayang negatif ataukah bisa berpikiran positif?

Sekalipun kenyataannya susah untuk tetap berpikiran positif dan optimis terutama di tengah kondisi yang tidak ideal, tetapi selalu pilih untuk tetap optimis selagi masih ada hal yang bisa kita kerjakan. Ketika kita bisa mengubah mindset kita, maka sekeliling kita pun bisa ikut berubah seiring berjalannya waktu.

3. Hidup dengan bayang-bayang masa lalu 

Break the Limit, 5 Kebiasaan yang Bakal Menghambatmu Meraih Mimpiilustrasi wanita karir (pexels.com/ThisIsEngineering)
dm-player

Kita semua tentunya pernah hidup di masa lalu. Ada berbagai peristiwa yang terjadi di sana, kesuksesan, kegagalan, kesedihan, kebahagiaan, kekecewaan, dan lain sebagainya. Terlalu lama hidup di masa lalu bisa menghambat mimpi kita di masa kini.

Secara fisik kita ada di masa sekarang tetapi pikiran dan hati masih ada di masa lalu. Kalau kita punya mimpi yang besar, maka perbesar juga kapasitas diri dengan tidak hidup di masa lalu. Yuk, move on!

Baca Juga: 5 Tips Atasi Rasa Malas Saat Berjuang Meraih Mimpi 

4. Terlalu perfeksionis

Break the Limit, 5 Kebiasaan yang Bakal Menghambatmu Meraih Mimpiilustrasi melangkahkan kaki (pexels.com/Tobi)

Sifat terlalu perfeksionis ini tidak baik untuk dipertahankan karena hanya akan menghambat pergerakan. Kita harus tetap memberi ruang untuk trial and error saat menggapai mimpi karena dari situ lah kita bisa belajar sesuatu.

Maka dari itu, cobalah untuk mengambil langkah kecil terlebih dahulu daripada memusingkan diri dengan kekurangan-kekurangan yang dimiliki. Yuk, berani keluar dari zona nyamanmu!

5. Kebanyakan alasan 

Break the Limit, 5 Kebiasaan yang Bakal Menghambatmu Meraih Mimpiilustrasi berdiskusi dengan teman (pexels.com/Kindel Media)

Pernah dengar kalimat seperti ini? "Aku kurang berbakat", "Kayaknya mimpinya ketinggian", "Gak ada modal atau pengalaman, nih" atau "Orang lain bakal mikir apa ya kalau aku punya mimpi begini?" dan masih banyak alasan-alasan lain yang bisa dibuat.

Akan selalu ada alasan untuk orang yang gak mau berpikiran maju. Tetapi akan selalu ada jalan untuk orang-orang yang mau berjuang bagi mimpinya. Kamu di sisi yang mana?

Itulah lima kebiasaan yang bikin mimpimu cuma sebatas rencana. Sekalipun dengan perencanaan yang matang, tapi kalau rencana itu hanya berhenti di atas kertas maka mimpi itu tidak akan tercapai. Yuk, berjuang gapai mimpimu!

Stephanie Priyanka Photo Verified Writer Stephanie Priyanka

A daily learner. Having a balance life through writing.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Chalimatus Sa'diyah

Berita Terkini Lainnya