Menjadi seorang lady biker, nyatanya tidak semudah yang orang lain bayangkan. Meski tidak pernah mendapatkan diskriminasi yang membuatnya sakit hati, Anggi sangat takut jika dirinya dianggap remeh sebagai seorang perempuan.
Bahkan, baru-baru ini Anggi merasa stres karena banyak masalah yang menimpanya. Untuk mengatasinya, motor lah yang menjadi tempatnya meluapkan emosi.
"Motor gede ini yang jadi salah satu tempat untuk aku mengeluarkan emosi. Jadi, mengeluarkan emosi dengan naik motor di jalanan tuh, rasanya enak banget!" serunya.
Itu dia sedikit cerita Syafilla Anggita, lady biker millennial yang jatuh cinta dengan moge. Meski dilarang memenuhi cita-citanya, dirinya tidak putus asa dan tetap berjuang untuk mendapatkan kepercayaan sang ibu.
Anggi juga berpesan agar tidak memikirkan perkataan orang lain dan tetap jadi orang yang kamu mau. Tetaplah membuat apa yang kamu inginkan dan tetap mengejar apa yang kalian impikan!
Semoga cerita Anggi dapat memberikan inspirasi bagi kalian, para perempuan, untuk tetap semangat dalam menekuni hobi yang kalian sukai. Semangat!