Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

6 Tanda Kamu Mampu Menerima Keadaan, Siap Melangkah ke Depan

ilustrasi teman bahagia (unsplash.com/Miinyuii)
ilustrasi teman bahagia (unsplash.com/Miinyuii)

Perubahan dalam hidup memang gak bisa kita hindari. Sekuat apapun kamu coba pertahankan, tetap saja perubahan akan tetap ada dalam segala hal. Kadang memang rasanya seperti sulit untuk dilewati. Apalagi saat tantangan mulai menghinggapi dan kamu masih belum siap untuk menghadapinya.

Penyelesaian terbaik memang salah satunya adalah dengan menerima semua keadaan. Tujuannya tak lain agar lebih mudah untuk menatap dan melangkah ke depan. Selain itu menerima keadaan juga menunjukkan bahwa kamu telah tumbuh lebih dewasa. Dengan gak lagi menyalahkan keadaan. Coba periksa enam hal berikut nyatanya membuatmu mudah dalam melangkah ke depan. 

1. Denial dan mulai memikirkan banyak hal dalam hidup

ilustrasi merenung (pexels.com/cottonbro)
ilustrasi merenung (pexels.com/cottonbro)

Fase pertama yang pasti kamu rasakan adalah denial. Mengingat kembali sejauh apa kamu selama ini. Serta mulai muncul pertimbangan jika akan mengambil langkah. Keputusan-keputusan sebelumnya yang kamu ambil pun sudah mulai kamu pertanyakan. 

Di fase ini kamu pasti mengalami marah, kecewa hingga sedih jika mengingat semua keputusan. Semua itu adalah hal yang wajar dan gak harus kamu sesali. Yang terpenting kamu dapat melaluinya dan memetik pelajaran agar gak mengulangi kesalahan yang sama. 

2. Lebih memahami dengan jelas apa yang kamu inginkan

Ilustrasi perempuan optimis (unsplash.com/@wiesehofer)
Ilustrasi perempuan optimis (unsplash.com/@wiesehofer)

Saat ini kamupun lebih baik dalam mengenal diri sendiri. Dengan mengerti keadaan, membuatmu tahu mengenai apa yang kamu inginkan dalam hidup. Gak hanya itu saja banyaknya pembelajaran hidup yang telah kamu lalui membuatmu banyak tersadar.

Fokusmu sekarang adalah bagaimana mengembangkan dan memaksimalkan potensi untuk melangkah ke depan. Tak lagi menyalahkan kekurangan, kamu lebih bijaksana dan positif dalam menanggapi diri sendiri. 

3. Mampu meninggalkan banyak hal di belakang

ilustrasi berkenalan dengan rekan kerja (pexels.com/George Milton)
ilustrasi berkenalan dengan rekan kerja (pexels.com/George Milton)

Tanda berikutnya kamu gak ragu untuk meninggalkan hal yang toksik. Tak lagi mempertahankan sesuatu yang gak berarti untuk hidup, membuat distraksi jarang menghampirimu. Selain itu semua langkah yang kamu ambil nyatanya terasa mudah.

Hal ini terjadi karena kamu telah selesai dan bisa move on dari keadaan. Kamu gak terlalu lama terjebak dalam situasi yang kurang menyenangkan. Karena kamu dapat tahu dengan tepat apa yang harus dilakukan.

4. Kamu merasakan ketenangan dari dalam diri

ilustrasi perempuan karier (pexels.com/Andrea Piacquadio)
ilustrasi perempuan karier (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Apa yang kamu alami selama ini nyatanya turut memengaruhi bagaimana ketenangan dalam diri. Kedamaian dan ketenangan kini kamu rasakan tanpa harus berusaha lebih keras. Inner critic atau negative self judgment nyatanya gak pernah ada dalam benakmu.

Semua itu terjadi karena fokusmu sudah satu langkah ke depan. Dari pada masih terus menyalahkan keadaan, kamu lebih memilih untuk fokus dalam membenahi diri dan melihat setiap kemungkinan yang akan terjadi. 

5. Kamu dapat membayangkan dan membuat rencana ke depan

Ilustrasi bisnis (pexels.com/Vlada Karpovich)
Ilustrasi bisnis (pexels.com/Vlada Karpovich)

Fokusmu yang baik nyatanya lebih memudahkan dalam membuat rancangan ke depan. Kemudahan melangkah yang kamu miliki tak terlepas dari kesuksesanmu dalam merencanakan setiap hal. Ini semua adalah salah satu hal yang harus disyukuri.

Bagaimanapun tak jarang masih ada orang yang sulit untuk mengambil langkah. Penyebabnya tak lain karena dia masih belum bisa memberikan penerimaan dalam diri. Kini proyeksimu ke depan nyatanya lebih luas dari pada orang lain. 

6. Melangkah dengan tanpa penyesalan sama sekali

Ilustrasi seorang perempuan (pexels.com/juan mendez)
Ilustrasi seorang perempuan (pexels.com/juan mendez)

Walaupun kamu lebih mudah dalam mengambil keputusan tak berarti kamu gak memiliki masalah apapun sebelumnya. Nyatanya pengalaman buruk yang pernah dialami selama ini bisa kamu terima dengan baik.

Tanpa ada hal yang harus kamu sesali, kamu lebih menganggap itu semua sebagai pelajaran berarti. Setiap langkah yang kamu ambil nyatanya lebih mudah karena kamu bisa berdamai dengan masa lalu. Dan sudah gak pernah memusingkannya kembali.

Memang pengalaman dalam hidup selalu jadi pelajaran berarti untuk siapapun. Tak peduli bagaimana kerasnya mencoba, jika keinginan dalam diri tak cukup kuat semua akan terasa percuma. Harus ada penerimaan yang besar pada diri sendiri agar langkah selanjutnya dengan mudah kamu tentukan. 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Topics
Editorial Team
Diana Hasna
EditorDiana Hasna
Follow Us