Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
pexels.com/ Pixabay
pexels.com/ Pixabay

Setiap manusia memang tak akan pernah bisa hidup sendiri. Manusia diciptakan untuk hidup bersosialisasi dengan yang lain. Manusia selalu membutuhkan seorang teman. Tapi bagaimana jika temanmu ternyata bermuka dua?

Gak usah khawatir. Enam cara efektif untuk 'membalas' temanmu yang bermuka dua. Ingat! Membalas di sini dalam artian yang positif ya. Yuk cek di bawah ini.

1.Tetap positif thinking.

instagram/ ponysmakeup

Sekecewa apapun kamu padanya, tetap upayakan untuk berpikiran postif. Dengan berpikir postif, kamu akan menghadapi masalah dengan lebih jernih. Jangan ikut–ikutan berbicara di belakangnya. Kalau kamu seperti itu, menandakan bahwa kamu sama buruknya dengan temanmu.

2.Tahan emosi.

instagram.com/aom_sushar

Jaga sikap, tahan emosimu. Tidak ada gunanya kamu marah–marah. Hal tersebut hanya bisa membuat keadaan menjadi lebih buruk. Tetaplah bersikap baik, dan buktikan kalau kamu memang lebih baik darinya.

3.Balas dengan elegan.

instagram.com/nat_nattasha

Buktikan bahwa kamu cukup dewasa menghadapi temanmu itu. Cara terbaik membalas temanmu adalah dengan tidak membalasnya. Tetaplah bersikap baik meskipun kamu kesal padanya. Hal itu menandakan bahwa kamu mempunyai hati malaikat.

4.Tanyakan baik–baik.

instagram.com/aom_sushar

Dengan menanyakan hal tersebut pada temanmu, kamu akan tahu kenapa dia bersikap seperti itu. Dengan cara ini kamu bisa berintrospeksi diri. Siapa tahu kamu selama ini belum cukup baik pada orang lain.

Kamu bisa introspeksi diri dan berubah menjadi lebih baik lagi. Berbeda dengan temanmu. Dia hanya membuktikan bahwa dirinya tak lebih baik darimu, bahkan buruk.

5.Menjaga jarak.

instagram.com/nat_nattasha

Ya, menjaga jarak dengannya sangat bagus untuk kebaikan hatimu. Dengan menjauh, kamu bisa tetap menjaga sikap dan tidak emosi. Dengan menjaga jarak kamu bisa berpikir jernih, dan menentukan sikap selanjutnya yang lebih baik.

6.Jauhi dan cari teman baru.

instagram.com/ponysmakeup

Hal ini bisa kamu lakukan jika temanmu tidak bisa berubah dan selalu kepergok membicarakan kejelekan di belakangmu. Teman yang seperti itu sangat tidak baik bagimu. Dia bisa saja mengadu domba antara kamu dan teman kamu yang lainnya.

Pertemanan seperti ini juga tidak sehat. Karena hanya ada kebencian di dalamnya. Segeralah tinggalkan teman seperti ini. Masih banyak teman di luar sana yang baik dan tulus.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team