Bulan April merupakan awal musim semi bagi negara-negara beriklim subtropis di belahan bumi utara. Setelah menjalani musim gugur dan dingin yang minim matahari, munculnya sinar matahari yang lebih lama di musim semi, membuat orang-orang bersemangat untuk melakukan hal-hal baru. Oleh sebab itu, muncul istilah April Theory yang merujuk pada momentum perubahan seseorang yang beriringan dengan perubahan musim.
Meskipun di Indonesia tidak mengalami musim semi, tren April Theory masih bisa diterapkan. Selain pergantian tahun, perubahan musim dari penghujan menjadi kemarau, juga bisa menjadi momentum bagimu untuk berbenah.
Apa saja yang bisa kamu lakukan untuk mengubah hidupmu menjadi lebih baik dengan memanfaatkan April Theory? Simak tips berikut dengan baik, ya!